1. Fungsi penjualan
Fungsi ini bertanggung jawab untuk menerima order dari pembeli, mengisi faktur penjualan tunai dan menyerahkan faktur tersebut kepada pembeli
untuk kepentingan pembayaran harga barang ke fungsi kas.
2. Fungsi kas
Fungsi ini bertanggung jawab sebagai penerima kas dari pembeli, menyiapkan barang yang dipesan oleh pembeli serta menyerahkan barang
tersebut ke fungsi pengiriman.
3. Fungsi gudang
Fungsi ini bertanggung jawab menyediakan barang yang diperlukan oleh pelanggan sesuai dengan yang tercantum dalam tembusan faktur penjualan
yang diterima dari fungsi penjualan.
4. Fungsi pengiriman
Fungsi ini bertanggung jawab untuk membungkus barang dan menyerahkan barang yang telah dibayar harganya kepada pembeli.
5. Fungsi akuntansi
Fungsi ini bertanggung jawab sebagai pencatat transaksi penjualan dan sebagai pembuat laporan penjualan.
B. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan merupakan salah satu bagian yang penting dalam menentukan hasil peramalan yang akan digunakan dan sesuai dengan kondisi
perusahaan. Sugiri 2002:139 mendefinisikan pengambilan keputusan adalah “memilih salah satu di antara berbagai alternatif tindakan yang ada.”
Pemilihan ini biasanya menggunakan dasar ukuran tertentu, apakah profitabilitas atau penghematan biaya. Keputusan ini memerlukan informasi,
dimana semakin tinggi kualitas informasi maka diharapkan semakin tinggi kualitas keputusan yang diambil. Sayangnya, informasi akuntansi manajemen
hanyalah informasi kuantitatif. Padahal keputusan apa pun dalam dunia usaha mempertimbangkan faktor kualitatif. Faktor kualitatif antara lain kesan
masyarakat, intuisi manajemen, tanggung jawab sosial, reaksi pelanggan, reaksi para pesaing, sikap karyawan dan lainnya.
Muda Perdana Simatupang : Penerapan Metode Peramalan Dalam Penentuan Permintaan Barang Pada Pt. Gunung Sibayak Medan, 2009
USU Repository © 2008
Manajemen menggunakan informasi kuantitatif dalam mengambil keputusan adalah sesuatu yang tidak dapat disangkal. Para manajer berusaha
menyusun situasi pengambilan keputusan dalam bentuk kuantitatif sebanyak mungkin, sehingga pilihan di antara berbagai alternatif dapat dibuat dengan dasar
yang sistematis. Menurut Sugiri 2002:139, dengan informasi kuantitatif, para pengambil
keputusan dapat: 1.
Mengikuti proses yang logis di dalam memilih berbagai alternatif. 2.
Mempertanggungjawabkan setiap langkah yang diambil dan 3.
Mengevaluasi hasil-hasil yang dicapai. Menurut Rizky Dermawan 2005:37, terdapat prosedur-prosedur dalam
pengambilan keputusan antara lain: 1.
Mengetahui hakekat daripada masalah yang dihadapi, dengan perkataan lain mendefinisikan masalah yang dihadapi dengan setepat-tepatnya.
2. Mengumpulkan fakta-fakta dan data yang relevan.
3. Mengolah fakta-fakta dan data tersebut.
4. Menentukan beberapa alternatif yang mungkin ditempuh.
5. Memilih cara pemecahan dari alternatif-alternatif yang telah diolah dengan
matang. 6.
Memutuskan tindakan apa yang hendak dilakukan. 7.
Menilai hasil-hasil yang diperoleh sebagai akibat daripada keputusan yang telah diambil.
C. Metode Peramalan