2.2 Konsep Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut Gary Dessler 2004 :2 adalah sebagai berikut : “Manajemen
sumber daya manusia adalah sebuah konsep dan teknik yang dibutuhkan untuk menangani aspek personalia atau sumber daya manusia dari sebuah posisi
manajerial, seperti rekrutmen, seleksi, pelatihan, pemberian imbalan, penilaian dan semua kegiatan lain yang selama ini dikenal
”. Proses manajemen sumberdaya manusia meliputi kelima fungsi dasar
dari perencanaan, pengorganisasian, penstafan, kepemimpinan, dan pengendalian. Berbagai pengalaman dan hasil penelitian dalam bidang SDM dikumpulkan
secara sistematis dalam suatu manajemen sumber daya manusia. Istilah “manajemen” memiliki arti sebagai kumpulan pengetahuan tentang bagaimana
seharusnya mengelola sumber daya manusia. Pegawai dalam manajemen sumber daya manusia merupakan kekayaan asset utama perusahaan atau organisasi,
sehingga harus dipelihara dengan baik. Faktor yang menjadi perhatian dalam manajemen sumber daya manusia adalah manusia itu sendiri.
Hasibuan 2003:244 Pengertian Sumber Daya Manusia adalah kemampuan terpadu dari daya pikir dan daya fisik yang dimiliki individu. Pelaku
dan sifatnya dilakukan oleh keturunan dan lingkungannya, sedangkan prestasi kerjanya dimotivasi oleh keinginan untuk memenuhi kepuasannya. Manajemen
sumber daya manusia merupakan bagian dari ilmu manajemen yang memfokuskan perhatiannya pada pengaturan peranan sumber daya manusia dalam
kegiatan suatu organisasi. Manajemen sumber daya manusia human resources management
berbeda dengan manajemen personalia personnel management. Manajemen sumber daya manusia menganggap bahwa karyawan adalah kekayaan asset
utama organisasi yang harus dikelola dengan baik, jadi MSDM sifatnya lebih strategis bagi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.
Sedangkan manajemen personalia menganggap karyawan sebagai salah satu faktor produksi yang harus dimanfaatkan secara produktif, atau manajemen
personalia lebih menekankan pada sistem dan prosedur.
Beberapa pakar MSDM memberikan pandangan yang beragam tentang MSDM. Schuler, Dowling, Smart dan Huber 1992:16, menyatakan
bahwa: Human resources management HRM is the recognition of the importance of an organization’s workforce as vital human resources contributing
to the goals of the organization, and the utilization of several functions and activities to ensure that they are used effectively and fairly for the benefit of the
individual the organization, and society. Pernyataan tersebut menegaskan bahwa manajemen sumber daya manusia
memberikan pengakuan tentang pentingnya tenaga kerja organisasi sebagai sumber daya manusia utama yang memberi kontribusi bagi pencapaian tujuan-
tujuan organisasi serta memberikan kepastian bahwa pelaksanaan fungsi dan kegiatan organisasi dilaksanakan secara efektif dan adil bagi kepentingan
individu, organisasi, dan masyarakat. Secara ringkas pernyataan para pakar di atas pada dasarnya menyatakan MSDM itu merupakan penggunaan SDM untuk
mencapai tujuan organisasi Pengertian manajemen sumber daya manusia menurut para pakar tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen sumber daya
manusia adalah serangkaian kegiatan pengelolaan sumber daya manusia yang memusatkan kepada praktek dan kebijakan, serta fungsi-fungsi manajemen untuk
mencapai tujuan organisasi.
2.3 Konsep Analisis Jabatan