f. Potensi SDM
Laporan Pembangunan Manusia Indonesia LPMI menekankan perlunya Indonesia memberikan prioritas investasi yang lebih tinggi pada upaya
pembangunan manusia dan bagaimana pembiayaannya. Diperoleh dari data Bappeda Kota Bogor, Indek kesehatan Kota Bogor mencapai
80,89 persen, Indeks Pendidikan mencapai 67,33 persen. Sedangkan IPM Kota Bogor mencapai
73,10 persen.
Tingkat pendidikan yang ditamatkan oleh penduduk Kota Bogor menurut jenjang pendidikan, SMUSMK 29,89 . Sedangkan yang tamat sarjana
keatas dan D1D2D3 9,25 persen.
Rasio Murid dan Sekolah untuk tingkat SD 345 menunjukkan satu sekolah dasar menampung 345 murid. Rasio Murid dan Sekolah untuk tingkat SLTP
358 yaitu satu sekolah menampung 358 murid. Ditingkat SLTA, Rasio Murid dan Sekolah untuk tingkat SLTAsederajat 403 memperlihatkan bahwa satu
sekolah menampung sekitar 403 murid.
Peningkatan relevansi dalam sistem pendidikan dapat diartikan bahwa hasil pendidikan harus memberikan dampak bagi pemenuhan kebutuhan kerja,
kehidupan masyarakat, dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Oleh karena itu perlu disesuaikan dengan tujuan masing-masing
jenjang, jenis dan jalur pendidikan.
g. Angkatan Kerja
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja TPAK Kota Bogor tahun 2013 adalah 59,74 hal ini menunjukkan dari 100 penduduk usia 15 tahun keatas terdapat
sekitar 60 orang diantaranya yang termasuk ke dalam angkatan kerja, atau dapat diartikan sekitar 60 persen penduduk usia kerja yang aktif secara
ekonomis. Sedangkan Tingkat Pengangguran Terbuka TPT Kota Bogor tahun 2012 sebesar 9,33 persen dan sedikit mengalami kenaikan menjadi 9,80
persen ditahun 2013 atau dapat diartikan dari 100 penduduk yang termasuk angkatan kerja, secara rata-rata 10 orang diantaranya adalah pencari kerja
atau pengangguran ditahun 2013 dan menjadi 9 pengangguran tahun 2012. Tingkat Kesempatan Kerja adalah banyaknya penduduk usia kerja yang
terserap dalam pasar kerja, atau penduduk umur 15 tahun ke atas yang bekerja. Dengan TPT 9,80 persen menunjukkan bahwa tingkat kesempatan
kerja yang tersedia sebesar 90,67 persen atau dari 100 angkatan kerja, sekitar 91 orang diantaranya sudah bekerja.
Jumlah penduduk berumur 15 tahun keatas yang bekerja di Kota Bogor 403.628 orang, dan yang terbanyak atau sebanyak bekerja disektor
perdagangan besar, eceran dan rumah makan yakni sebesar 33,22 persen dan 24,91 persen bekerja pada sektor jasa kemasyarakatan.
h. Potensi IKM dan UMKM