Sumber dan Jenis Data

118 kurang memadainya sarana prasarana seperti laboratorium membuat petugas kesulitan dalam hal penggolongan pencemaran yang telah terjadi.

B. Saran

1. Kepada Pemerintah pusat hendaknya dibuat petunjuk teknis yang lebih jelas dan tegas terkait dengan tugas dan wewenang penyidikan khususnya terhadap tindak pidana lingkungan antara Penyidik Polri dengan PPNS-LH. 2. Hendaknya Kepolisian Daerah Lampung mengirimkan anggotanya atau penyidik untuk pelatihan dan pendidikan khususnya terkait dengan tindak pidana lingkungan guna meningkatkan kemampuan dan intelejensi penyidik Polri. DAFTAR PUSTAKA

A. Buku Budiardjo, Miriam. 1998. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta. Chazawi, Adami, 2005. Hukum Pidana Materiil dan Formil Korupsi di Indonesia, Bayumedia Publishing, Malang. Erwin, Muhammad, 2008. Hukum Lingkungan - Dalam Sistem Kebijaksanaan Pembangunan Lingkungan Hidup, PT. Refika Aditama, Bandung. Farid, Zainal Abidin, 2007. Hukum Pidana I, Cetakan Kedua, Sinar Grafika, Jakarta. Hamzah, Andi, 2010. Asas-Asas Hukum Pidana, Cetakan keempat, P.T.Rienka Cipta, Jakarta. Harahap, M. Yahya. 2006. Pembahasan Permasalahan Dan Penerapan KUHAP, Penyidikan dan Penuntutan, Edisi Kedua, Cetakan Ke-8, Sinar Grafika, Jakarta. Hardjasoemantri, Koesnadi, 2005. Hukum Tata Lingkungan. Cet. 18. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. I Nyoman, Nurjaya, 2008. Pengelolaan Sumber Daya Alam dalam Perspektif Antropologi Hukum, Prestasi Pustaka, Jakarta. Ilyas, Amir, 2012. Asas-Asas Hukum Pidana, Rengkang Education Yogyakarta dan Pukap Indonesia, Yogyakarta. Lamintang, P.A.F., 2011. Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Cetakan Keempat, P.T.Citra Aditya Bakti, Bandung. Machmud, Syahrul. 2012. Problematika Penerapan Delik Formil Dalam Perspektif Penegakan Hukum Pidana Lingkungan Di Indonesia, Indonesia,Mandar Maju, Bandung. Marpaung, Leden, 2012. Asas Teori Praktik Hukum Pidana, Cetakan ketujuh, Sinar Grafika, Jakarta. Moeljatno, 1993. Asas-Asas Hukum Pidana, PT Rineka Cipta, Jakarta.