Kimia untuk SMA dan MA kelas XI
156
Berdasarkan jenis fasa pendispersi, yaitu zat yang memiliki jumlah lebih banyak dan fasa zat yang terdispersi koloid terbagi menjadi delapan macam. Berikut jenis
koloid berikut contohnya :
Tabel 8 .1
Jenis-jenis koloid
Fasa pendispersi Koloid Fasa terdispersi Nama Koloid
Contoh pelarut
Gas Cair
Aerosol Kabut
Gas Padat
Aerosol padat Asap
Cair Gas
Busa Buih Krim
Cair Cair
Emulsi Susu
Cair Padat
Sol Cat
Padat Gas
Busa Padat Marshmallow
Padat Cair
Emulsi Padat Mentega
Padat Padat
Sol Padat Gelas Ruby
8.3. Sif at -Sif at Koloid
Koloid mempunyai sifat-sifat yang khas, misalnya menunjukkan efek Tyndall, gerak Brown, dan mempunyai muatan listrik.
1. Efek Tyndall
Gejala pemantulan dan pembauran cahaya oleh partikel dispersi sistem koloid disebut efek Tyndall. Gejala ini pertama kali ditemukan oleh Michael Faraday
kemudian diselidiki lebih lanjut oleh John Tyndall 1820 – 1893, seorang ahli Fisika bangsa Inggris. Efek Tyndall dapat digunakan untuk membedakan larutan sejati
dari koloid. Untuk memahami efek Tyndall, perhatikan Gambar 8.5.
Gelas sebelah kiri berisi larutan koloid dan sebelah kanan berisi larutan sejati. Dari gambar terlihat berkas cahaya yang melewati larutan koloid terlihat nyata,
sedangkan pada larutan sejati tidak terlihat. Terlihatnya berkas cahaya tersebut
Tampak atas Tampak samping
Gam bar 8 .5
efek
Tyndall
sumber: httpsilver-lightning.com
KOLOID
157 Tu gas Man dir i
Ã
disebabkan berkas cahaya yang mengenai partikel koloid akan dihamburkan oleh partikel tersebut.
Efek Tyndall juga terjadi pada pancaran matahari ke bumi. Pada waktu siang hari yang cerah, maka langit akan berwarna biru. Hal ini terjadi karena sinar
matahari melewati partikel-partikel koloid di udara. Hanya komponen sinar matahari dengan panjang gelombang kecil energi besar yang dipantulkan, sinar
yang dapat dipantulkan tersebut adalah sinar biru, nila. Hal ini terjadi akibat posisi matahari berada pada posisi jauh dari horizon.
Jika di siang hari warna langit biru, kenapa menj elang pagi at au sore hari warna langit cenderung kuning kemerah-merahan at au j ingga? Coba kamu j elaskan
2. Gerak Brown
Gerak Brown adalah gerak lurus partikel-partikel koloid yang arahnya tidak menentu yang disebabkan oleh tumbukan dari molekul-molekul medium
pendispersi dengan partikel-partikel koloid. Perhatikan Gambar 8.6 berikut Gerak Brown bisa berlangsung terus
karena gaya yang bekerja pada partikel itu dihasilkan terus menerus oleh
tumbukan partikel dengan partikel dan partikel dengan molekul medium
pendispersi. Hal ini menyebabkan berkurangnya efek gaya gravitasi bumi
terhadap partikel fasa dispersi. Oleh karena gaya gravitasi tidak dapat
mengatasi seluruh gaya yang timbul pada tumbukan partikel yang menye-
babkan gaya Brown itu, maka partikel koloid tidak dapat mengendap. Gerak-
an partikel koloid yang tidak menentu arahnya ini pertama kali ditemukan oleh seorang sarjana Biologi bernama Robert
Brown 1773-1859.
3. Adsorpsi