Penghargaan Analisis Sosioeknomi Pola Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Di Kecamatan Taniwel Dan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku

E. Sistem nilai

Sistem nilai dalam kehidupan masyarakat di Kecamatan Taniwel jauh lebih kuat, dibandingkan dengan di Kecamatan Waesala. Sebagaimana dikemukakan terdahulu di Kecamatan Taniwel ikatan pelagandong dan kelembagaan adat dalam pengelolaan sumberdaya alam ”sasi” masih sangat kuat, sedangkan di Kecamatan Waesala ikatan tersebut walaupun masih diakui tetapi sudah melemah. Penggunaan bom dan pembiusan potasium masih kerap dilakukan karena tergiur oleh pendapatan yang tinggi sesaat saja. Stok Existing Modal Sosial Penerima Program Tingkat Integrasi Modal sosial terbagi atas tiga bagian yaitu dimensi struktural, dimensi kognitif, dan aksi kolektif Grootaert and van Bastaeler 2002. Tampak di dalam Tabel 7, bahwa stok existing modal sosial masyarakat baik dimensi struktural, dimensi kognitif, maupun aksi kolektif di Kecamatan Taniwel lebih tinggi daripada Kecamatan Waesala. Hal ini sejalan dengan tingkat integrasi program pemberdayaan, yaitu di Kecamatan Taniwel lebih tinggi daripada Kecamatan Waesala. Dengan demikian, dapat ditegaskan bahwa program pemberdayaan di wilayah yang memiliki stok modal sosial yang tinggi lebih terintegrasi dibandingkan dengan wilayah dengan stok modal sosial yang rendah. Temuan ini memperkuat hasil penelitian Pantoja 1999 yang menegaskan ketiadaan kohesi sosial menjadi tantangan utama bagi keberhasilan pemberdayaan masyarakat di India. Karena itu pilihan strategi pengembangan masyarakat semakin dipengaruhi oleh stok modal sosial dari penerima program. Sedangkan Reid and Salmen 2002 menemukan bahwa tingkat kohesi sosial yang ada di dalam masyarakat merupakan determinan tunggal keberhasilan program intervensi penyuluhan pertanian yang dilakukan oleh pemerintah di Mali Tabel 7. Stok Existing Modal Sosial dan Integrasi Program Pemberdayaan Masyarakat di Kecamatan Taniwel dan di Kecamatan Waesala, 2006. Indeks Kecamatan No Modal Sosial Kode Variabel Taniwel Waesala p-value I Integrasi ITR 0.600 0.400 0.0380 II Modal Sosial Masyarakat MSM 0.5940 0.3510 0.0000 A Dimensi Struktural DS 0.5590 0.3880 0.0010 B Dimensi Kognitif DK 0.6535 0.3510 0.1220 C Aksi Kolektif AK 0.5265 0.3740 0.0190 Sumber: Olahan Data Primer 2006. Dimensi struktural Indeks komposit dari dimensi struktural di Kecamatan Taniwel lebih baik bila dibandingkan dengan di Kecamatan Waesala. Hal tersebut terlihat dari kepadatan keanggotaan