A. Motivasi
Program pemberdayaan masyarakat yang berlangsung di kedua kecamatan faktor motivasi sangat memberikan manfaat praktis, meningkatkan gengsi, penghargaan, dan hal yang
baru bagi peserta penerima program. Uraian menyangkut motivasi ini akan dijelaskan sebagai berikut: Untuk Kecamatan Taniwel program tersebut telah sesuai dengan kebutuhan masyarakat,
dimana hasil analisis menunjukkan bahwa variabel ini sangat baik, karena rencana dan implementasinya telah sesuai, dimana pada saat konflik yang terjadi di Maluku alternatif yang
dapat dilakukan dalam kegiatan usaha hanyalah pancing tunda, karena program ini telah dirancang bersama antara pengurus dan para nelayan yang ingin mengikuti program pemberdayaan.
Sedangkan hasil analisis untuk Kecamatan Waesala masih sangat rendah, hal ini diakibatkan oleh tidak sesuainya pelaksanaan program dengan kebutuhan nelayan yang telah
disepakati diawal perencanaan oleh pembawa program dan penerima program. Terutama menyangkut kebutuhan nelayan perihal mesin yang kurang diperhatikan oleh pembawa program,
padahal mesin merupakan tulang punggung dari usaha pancing tunda. Tanpa didukung oleh mesin yang baik, tidak sering rusak, usaha ini tidak akan berhasil.
1. Kebutuhan yang dirasakan
Program pemberdayaan yang telah dicanangkan ternyata sangat dibutuhkan oleh penerima program di Kecamatan Taniwel, karena kebanyakan mereka masih menggunakan alat
tangkap tradisional dengan menggunakan perahu kole tanpa mesin. Relatif rendahnya nilai penerimaan nelayan peserta program di Kecamatan Waesala karena sebagian dari mereka memang
telah terbiasa menggunakan peralatan pancing tunda karena perusahaan pembeli ikan hasil tangkapan nelayan menyediakan mesin untuk nelayan yang berkeinginan dan telah memiliki
perahu, dimana pembayaran dilakukan dengan cara mencicil disaat penjualan hasil tangkapannya kepada perusahaan tersebut. Bagi nelayan yang tidak mampu menganggap program ini sangat
bermanfaat bagi mereka, baik sebagai fasilitas penangkapan ikan maupun alat transportasi laut yang sangat dibutuhkan untuk keperluan rumahtangga seperti membeli bahan makanan,
mengambil kayu bakar, berobat ke pulau lain dan sebagainya.
2. Dapat meningkatkan gengsi
Berdasarkan analisis dari variabel ini menunjukkan bahwa di Kecamatan Taniwel lebih baik daripada di Kecamatan Waesala. Ini berkaitan dengan kenyataan bahwa, program
pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Taniwel merupakan program baru yang pernah dilaksanakan dan diadakan oleh PKM Wilayah Maluku untuk membantu pengungsi dalam bidang
usaha. Sedangkan di Kecamatan Waesala nelayan dan masyarakat sejak lama telah mengusahakannya, baik dengan membeli sendiri maupun dari pihak swasta yang menyediakan
fasilitas tersebut. Sedangkan bagi nelayan yang tidak mampu, program ini sangat mengangkat gengsi mereka.