STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN SIROSIS HATI DENGAN ASITES (Penelitian Di RumahSakitUmum Dr. Saiful Anwar Malang)

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang
Sirosis hati merupakan penyakit hati kronik dan dapat menimbulkan
sekitar 35.000 kematian pertahun di Amerika Serikat. Sirosis merupakan
penyebab kematian utama yang kesembilan di AS dan bertanggungjawab
terhadap 1,2% seluruh kematian di AS. Banyak pasien yang meninggal pada
dekade keempat atau kelima kehidupan mereka akibat penyakit ini
(Kusumobroto, 2007). Sirosis hati didefinisikan sebagai proses difusi fibrosis
dan konversi dari struktur normal hepar disertai ketidaknormalan stuktur nodul
(Dipiro, 2005). Sirosis hati adalah penyakit yang ditandai oleh adanya
peradangan difus diikuti dengan poliferasi jaringan ikat, degenarasi, dan
regenarasi sel–sel hati sehingga timbul kerusakan dalam susunan parenkim
hati (Mansjoer, 2009).
Asites merupakan salah satu komplikasi utama dari sirosis hati. Tidak
lebih dari 10 tahun setelah pasien diagnosis sirosis hati lebih dari 50% pasien
mengalami asites (Biecker, 2011). Angka pasti prevalensi dan insiden
penyakit hati di Indonesia belum diketahui, tetapi data WHO menunjukkan

bahwa penyakit hati yang disebabkan oleh virus, Indonesia termasuk dalam
peringkat endemik yang tinggi (Depkes RI, 2007). Namun dari beberapa
laporan rumah sakit umum pemerintah di Indonesia berdasarkan diagnosis
klinis dapat dilihat bahwa prevalensi sirosis hati yang dirawat dibangsal
penyakit dalam umumnya berkisar antara 3,6-8,4% di Jawa dan Sumatra,
sedang di Sulawesi dan Kalimantan dibawah 1%, secara keseluruhan rata-rata
prevalensi sirosis adalah 3,5% seluruh pasien yang dirawat dibangsal penyakit
dalam atau rata-rata 47,7% dari seluruh pasien sirosis hati yang dirawat
(Kusumobroto, 2007).
Komplikasi dari sirosis hati adalah terjadi asites, hipertensi portal,
perdarahan esophagus, ensefalopati hepatik, dan gangguan koagulasi (Dipiro,
2005). Salah satu problem yang sering terjadi pada sirosis hati adalah asites.

1

2

Asites adalah keadaan patologis berupa terkumpulnya cairan dalam rongga
peritoneal abdomen. Asites disebabkan oleh gabungan beberapa faktor
termasuk hipertensi portal, hipoalbuminemia, dan hiperaldosteronisme

sekunder (Rubenstein, 2007). Manifestasi

klinik dari asites

adalah

meningkatnya lingkar abdomen dan penimbunan cairan yang yang sangat
nyata dapat menyebabkan nafas pendek karena diafragma meningkat (Price,
2012). Faktor utama terbentuknya asites adalah hipertensi portal, vasodilatasi
arteri, aktivasi neurohumoral dan mengarah pada retensi natrium dan air
(Moller, 2009). Menurut Akil, secara teori underfilling terjadinya sekuestrasi
cairan yang berlebihan dalam splanik vaskular disebabkan oleh hipertensi
portal yang meningkatkan tekanan hidrostatik dalam kapiler-kapiler splanik
dengan akibat menurunnya volume darah efektif dalam sirkulasi. Pada teori
overflow, pembentukan asites kelainan primer yang terjadi adalah retensi
garam dan air yang berlebihan tanpa disertai penurunan volume darah efektif,
oleh karena itu penderita sirosis hepatik terjadi hipervolemia (Akil, 2007).
Tujuan pengobatan asites meskipun tidak memberikan nilai yang berarti dalam
perbaikan angka survival pasien, namun demikian sangat penting artinya
bukan saja dalam memperbaiki kualitas hidup pasien tetapi juga mencegah

terjadinya komplikasi yang berat seperti peritonitis bakteri spontan yang tidak
terjadi pada pasien sirosis hati tanpa asites dan sindroma hepatorenal (Akil,
2007).
Penatalaksanaan terapi pada asites antara lain menurut American
Association for The Study of Liver Disease (AASLD). Pasien dengan nilai
Serum Ascites Albumin Gradient (SAAG) rendah (1.1 g/dL) terjadi hipertensi portal dan responsif terhadap
pengukuran ini. Terapi farmakologi yang diberikan antara lain pemberian
diuretik dengan sprinolakton dan furosemide untuk pengurangan volume pada
asites. Pemberian intravenous albumin 25 g tiap satu minggu selama 1 tahun
diikuti dengan pemberian tiap dua minggu sekali dapat meningkatkan
kelangsungan hidup lebih baik dibandingkan dengan diuretik saja. Albumin

3

menjadi terapi untuk asites setelah

parasintesis (Anonim, 2003). Peran

albumin dapat meningkatan volume intravaskular dan untuk menaikkan
tekanan onkotik plasma lebih cepat mengurangi asites dengan komplikasi

rendah dibanding dengan pemakaian diuretik (Akil, 2007). Untuk terapi non
farmakologi antara lain tirah baring, pada pasien sirosis dan asites posisi
tegak dapat memperburuk plasma renin, secara teori dapat meningkatkan
natrium. Parasintesis adalah tindakan memasukkan suatu kanula kedalam
rongga peritoneum untuk mengeluarkan cairan asites. Diikuti dengan diet
rendah natrium, pembatasan natrium dapat mempercepat mobilitas asites
tetapi tidak disarankan karena dapat memperburuk terjadinya malnutrisi yang
biasanya terjadi pada pasien kehilangan cairan dan perubahan berat badan
secara langsung berhubungan dengan keseimbangan natrium pada pasien
hipertensi portal dengan asites. Menurut Nicholson, data suatu kelompok
lainnya albumin memiliki manfaat untuk terapi pada pasien sirosis dengan
asites yang membutuhkan parasintesis. Albumin menunjukkan lebih efektif
dari pada dextran atau poligen sebagai upaya pencegahan pada studi 289
pasien (Nicholson, 2000). Menurut Moore, dalam analisis semua data albumin
lebih efektif untuk pencegahan hiponatremi pada 8% dari 482 pasien
dibandingkan dengan 17% dari 344 pasien pada penggunaan plasma expander
lainnya (Moore, 2013). Menurut Moreau, pemberian albumin parasintesis
dapat menurunkan angka komplikasi yang berhubungan dengan liver.
Berdasarkan data-data di atas, maka penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui pola penggunaan albumin pada pasien sirosis dengan asites,

sehingga dapat mencapai efek terapetik yang maksimal. Penelitian ini
dilakukan di RSU Dr. Saiful Anwar Malang karena rumah sakit tersebut
merupakan rumah sakit umum yang sudah diakui pemerintah, terakreditasi dan
RSU rujukan terbanyak di kota Malang.

1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana profil penggunaan albumin pada pasien sirosis hati dengan Asites
di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang?

4

1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1

Tujuan Umum
Mengetahui Profil Penggunaan albumin pada pasien sirosis hati dengan
asites untuk mendapatkan profil pengunaan albumin yang rasional.

1.3.2


Tujuan Khusus
1. Mengetahui pola penggunaan albumin pada pasien sirosis hati dengan
Asites di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang.

1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1

Bagi Peneliti
1. Mengetahui penatalaksanaan terapi farmakologi pada pasien asites
sehingga farmasis dapat memberikan asuhan kefarmasian dengan
bekerjasama dengan profesi kesehatan lain.
2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai sumber
informasi untuk praktisi kesehatan dan masyarakat umum

1.4.2

Bagi Rumah Sakit
1. Sebagai bahan masukan bagi komite medik farmasi dan terapi dalam
merekomendasikan penggunaan albumin di RSU Dr. Saiful Anwar
Malang.

2. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan pemilihan
terapi penggunaan albumin bagi praktisi kesehatan pada pelayanan
farmasi klinik.

SKRIPSI

LILIS HANDAYANI

STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA
PASIEN SIROSIS HATI DENGAN ASITES
(Penelitian Pada Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Dr.
Saiful Anwar Malang)

PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2014

i


ii

iii

KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrohim
Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Puji syukur tercurahkan kepada ALLAh SWT, Tuhan semesta alam karena
berkat rahmad dan ridhonya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
berjudulSTUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN SIROSIS
HATI DENGAN ASITES (Penelitian di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful
Anwar Malang).

Skripsi ini diajukan untuk memenuhi syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang. Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak terlepas
dari peranan pembimbing dan bantuan dari seluruh pihak. Oleh karena itu,
dengan segala kerendahan hati, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih
kepada:
1.


ALLAH SWT, Tuhan semesta alam yang memberikan rahmat, nikmat dan
hidayahNYA kepada umatnya, Rosulullah SAW, yang sudah menuntun
kita menuju jalan yang lurus.

2.

Bapak Yoyok Bekti Prasetyo M.Kep.,Sp.Kom, selaku Dekan Fakultas
Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah
memberikan kesempatan penulis belajar di Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang.

3.

Ibu Nailis Syifa’,S.Farm.,M.Sc.,Apt., selaku Ketua Program Studi
Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberi
motivasi dan kesempatan penulis belajar di Program Studi Farmasi
Universitas Muhammadiyah Malang.

4.


dr. Budi Rahayu MPH selakuDirektur RSU Dr. Saiful Anwar
Malangbeserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan pada
penulis untuk melakukan penelitian di RSU Dr. Saiful Anwar Malang.

iv

5.

Staff pegawai RMK RSSA Malang yang banyak membantu dalam proses
pengambilan data skripsi.

6.

Bapak

Drs.

Didik


Hasmono,M.S.,Apt.,

dan

ibuDra.

Lilik

Yusetyani,Apt.,Sp.FRS., selaku Dosen Pembimbing I dan II, disela
kesibukan Bapak dan Ibu masih meluangkan waktu untuk membimbing
dan memberi pengarahan dan dorongan moril sampai terselesaikannya
skripsi ini.
7.

Hidajah

Rachmawati,S.Si.,Apt.,Sp.FRS

dan

Nailis

Syifa’,S.Farm.,M.Sc.,Apt selaku Dosen Penguji I dan II, yang telah
banyak memberikan saran dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini.
8.

IbuNikmatul Ikhrom E.J S.Farm,M.Farm,Apt, selaku Dosen wali. Terima
kasih banyak atas arahan, nasehat, bimbingannya serta doa selama ini.

9.

Untuk semua Dosen Farmasi Universitas Muhamadiyah Malang yang
sudah memberikan waktunya untuk mengajarkan ilmu-ilmu yang sangat
berguna, khususnya kepada Ibu Sendi Lia Yunita, S.Farm.,Apt selaku
Dosen penanggung jawab skripsi yang telah susah payah membantu
jalanya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi
dengan baik dan lancar .

10. Terimakasih kepada seluruh penanggungjawab dan pembimbing di
laboratorium terimakasih atas ilmu yang diberikan selama ini
11. Untuk semua staff tata usaha Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah banyak
membantu untuk kebutuhan administrasi kelengkapan skripsi.
12. Orang Tuaku tercinta, Bapak Sudono al Darmo dan Ibu Suparmi,
terimakasih telah membesarkan kami dengan penuh kasih sayang dan
tiada hentinya memotivasi dalam segala hal, dengan sabar mendoakan
untuk kebaikan dan kesuksesan anak-anaknya. Terima kasih banyak atas
pendidikandan tenaga serta kerjakeras yang telah diberikan untuk
kebahgiaan anak-anaknya dan untuk mendapatkan
bermanfaat.

v

bekal ilmu yang

13. SaudarikuAry Muliyanti, Sulistyowati, Linda fitriana serta seluruh kakak
iparku, terima kasih telah memberikan motivasi dan doanya sehingga
skripsi ini dapat selesai tepat waktu.
14. Keponakanku tercinta Aura, Bintang, Aliska, dan Felicia terimakasih atas
keceriaan, semangat dan doa kalian sehingga dapat menyelesaikan skripsi
dengan penuh semangat.
15. Untuk

Rachmad

Wibowo

terimakasih

telah

mendampingi

dan

memberikan doa serta dukungan yang tiada hentinya serta kesabaran
selama ini.
16. Teman-teman kelompok skripsi sirosis hati,Esti, Enis, Yuni, Destri, Ivon,
Hilma, Titin,Isti, terima kasih atas kebersamaan,semangat serta kerja
samanya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
17. Teman-teman seperjuangan Farisa, Reny, Cahya terima kasih untuk
semangat kalian.
18. Sahabatku tersayang, Eva Budiarti, Pretty Mulya Utami, Mutia Safarina
Dan Kristiria Agustin dengan keceriaan dan semangat kalian selama ini
sebagai sahabat yang selalu ada dan bersama dan saat senang maupun
susah.
19. Sahabatku tercinta Pipit Eparanta, terima kasih atas doa, dukungan dan
semangat masukan, motivasi, nasehat dan perhatiannya selama ini.
20. Teman-teman apotek mbk Andri, mbk Fitri, Rima, Mimi dan khususnya
ibu Muti terimakasih atas dukungan selama ini dan doa serta semangat
yang telah diberikan.
21. Ibu Kos bendungan wlingi no 19dan teman-teman kos terima kasih atas
perhatian, do’a serta dukungannya sehingga dapat menyelesaikan skripsi
ini.
22. Teman-teman Farmasi UMM 2010, terima kasih atas kebersamaan dan
kenangan indah dan buruk selama ini, terima kasih atas pelajaran hidup
yang diberikan.
23. Untuk semua pihak yang belum disebutkan namanya, penulis mohon maaf
dan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semua keberhasilan ini tak luput
dari bantuan, doa yang telah kalian semua berikan.
vi

Jasa dari semua pihak yang telah membantu dalam penelitian ini, penulis
tidak mampu membalas dengan apapun. Semoga amal baik semua pihak
mendapat imbalan dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari
kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari pembaca demi kebaikan skripsi ini. Semoga penulisan ini dapat
berguna bagi penelitian berikutnya, amiin.

Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh
Malang, 6 Agustus
2014
Penyusun

(Lilis Handayani)

vii

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
...............................................................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ ii
LEMBAR PENGUJIAN ................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... iv
RINGKASAN.................................................................................................. viii
ABSTRAK ..........................................................................................................x
DAFTAR ISI .................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL .............................................................................................xv
DAFTAR GAMBAR....................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvii
DAFTAR SINGKATAN ............................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................3
1.3 Tujuan Penelitian ...............................................................................4
1.3.1 Tujuan Umum ..........................................................................4
1.3.2 Tujuan Khusus .........................................................................4
1.4 Manfaat Penelitian .............................................................................4
1.4.1 Bagi Peneliti ............................................................................4
1.4.2 Bagi Rumah Sakit ....................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .........................................................................5
2.1 Hati ....................................................................................................5
2.2.1 Anatomi Hati ............................................................................5
2.2.2 Fungsi Hati ...............................................................................6
2.2 Sirosis Hati
2.2.1 Definisi Sirosis Hati .................................................................7
2.2.2 Epidemologi Sirosis Hati ..........................................................7
2.2.3 Etiologi Sirosis Hati ................................................................................8
viii

2.2.4 Patogenesis Sirosis Hati ...........................................................8
2.2.5 Manifestasi Klinik Sirosis Hati ..............................................10
2.2.6 Komplikasi Sirosis Hati ...........................................................12
2.3 Asites ................................................................................................14
2.3.1 Definisi Asites .........................................................................14
2.3.2 Klasifikasi Asites .....................................................................15
2.3.3 Patogenesis Asites ...................................................................15
2.3.4 Manifestasi Klinik Asites ........................................................20
2.3.5 Data Laboratorium...................................................................20
2.4 Penatalaksanaan Terapi pada Terapi Sirosis dengan Asites ............22
2.5 Tinjauan Tentang Albumin .............................................................25
2.5.1 Definisi Albumin ..........................................................................25
2.5.2 Farmakokinetika dan Farmakodinamika ......................................26
2.5.3 Preparat Albumin..........................................................................28
2.5.4 Laporan Kasus Penggunaan Albumin ..........................................30
2.5.5 Jurnal Penelitian Tentang Albumin ..............................................30
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL .......................................................32
BAB IV METODE PENELITIAN .................................................................34
4.1 Rancangan Penelitian ....................................................................34
4.2 Populasi dan Sampel .....................................................................34
4.2.1 Populasi .................................................................................34
4.2.2 Sampel ...................................................................................34
4.2.3 Kriteria Data Inklusi ..............................................................34
4.2.4 Kriteria Data Eksklusi ...........................................................35
4.3 Bahan Penelitian ............................................................................35
4.4 Instrumen Penelitian ......................................................................35
4.5 Tempat dan WaktuPenelitian ........................................................35
4.6 Definisi Operasional ......................................................................35
4.7 Metode Pengumpulan Data ...........................................................36
4.8 Analisa Data ..................................................................................37

BAB V HASIL PENELITIAN ........................................................................38
ix

5.1Data Demografi Pasien...................................................................39
5.1.1 Jenis Kelamin ........................................................................39
5.1.2 Usia Pasien ............................................................................39
5.1.3 Status Pasien ..........................................................................39
5.2 Diagnosis penyerta ........................................................................40
5.3 Profil penggunaan Albumin ..........................................................40
5.4 Lama MasukRumah Sakit (MRS) ................................................41
5.5 Kondisi Keluarumah Sakit (KRS) .................................................42
5.6 Profil Pasien Sirosis Hati dengan Kondisi Meninggal ..................42
BAB VI PEMBAHASAN ................................................................................47
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................59
7.1 Kesimpulan....................................................................................59
7.2 Saran ..............................................................................................60
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................61

x

DAFTAR LAMPIRAN

GambarHalaman
1.Daftar Riwayat Hidup……………………………...................................... 5
2.Surat Pernyataan……………………………… .......................................... 9
3. Surat Penghadapan Penelitian .................................................................. 11
4.Keterangan Kelayakan Etik ....................................................................... 19
5.DaftarNilai Normal Data Klinik Dan Data Laboratorium ......................... 25

xi

DAFTAR PUSTAKA

Akil. H. A. M.,2007,Asites, Di dalam: Sulaiman,H.A., Akbar, H.N., Lesmana,
L.a., danNoer,H.M.S. (Eds.), Buku Ajar Ilmu Penyakit Hati, Edisi
Pertama, Jayabadi, Jakarta, 365-370

Allen, John., et al. 2007. Understanding Cirrhosis of The Liver

Anonim, 2010,EASL clinical guidelines on te management of ascites,
spontaneous bacterial peritonis, and hepatorenal syndrome in
cirrhosis. J Hepatol, 2010, 53;397-417

Anonim, 2010, Guidelines for use of albumin, The University Hospital
Consorticum And Published In Archives Of Luterrol Medicine Vol 155

Anonim, 2013, Kepmenkes RI no.89/Menkes/SK II/2013/tentang formularium
program jaminan kesehatan masyarakat.

Azzopardi, Neville, Manuel F, Tonio P, 2012, Sepsis, The Liver And The Gut ,
INTECH

Bernardi,Mauro, Caterina M, Giacomo Z, 2012, Human Albumin In The
Management Of Complication Of Liver Cirrhosis.Critical Care 2012,
16:211 doi: 10.11186/cc 11218

Biecker, Erwin, 2011, Diagnosis and Theraphy of Ascites in Liver Cirrhosis,
World J Gastroenterol.17(10)1237-1248

Boldt J, 2010, Use Of Albumin : An Update, British Journal Of
Anasthesia,Oxford University

xii

Cochrane Injuries Group Albumin Reviewers, 1998, Human Albumin
Administration in Critically ill patients: systematic review of
randomized controlled trials, BMJ 1998:317;235-40

Cochrane Injuries Group Albumin Reviewers, 2011, Human Solution for
resuscitation and volume expansion

in Critically ill patients.

Cochrane Database SYST Rev 2011;11 CD001208

Davey, Patrick. 2005. At A Glance Medicine,,Erlangga, Jakarta

Departemen kesehatan RI, 2007, Pharmaceutical Care untuk Penyakit Hati,
Jakarta

Dib,Nina,et.al. 2006.Current Management Of The Complication Of Portal
Hypertension Variceral Bleeding And Ascites.CMAJ 174(10)1433-1443

Doungngern, Thitima, et al. 2012. Effect of Albumin on Diuretic Response to
Furosemid in Patients with Hypoalbuminemia.American Journal of
Critical Care, Vol 21. No.04, 280-286

Facciorusso, A, Maurizio CN, Rosa R, Giulio L, Nunzio L, Carmine P and Enzo
I, 2011, The use of human albumin for treatment of ascites in patients
with

Liver

Cirrhosis

:Item

of

safety,Facts,Controversies

and

Perspectives.Current Drug Safety, 2011,6-000-000

Fransiscus,Alan.2012.Symptomps&Complications of Cirrhosis. HSCP version2

Garcia-compean, Diego, Joel OJ, Jose A, Hecor M, 2009, Liver cirrhosis and
diabetes: Risk factors, pathophysiology, clinical, implications and
management, World J Gastroenterol

xiii

Gentilini P, Cassini –Raggi V, Di Fiore G, RomanelliRG, Buzzelli G, PinzaniM,
et.al. Albumin improves the response to diuretics in patients with
cirrhosis and ascites: result of a randomized, controlled trial,
J.Hepatol199;30-639-45

Gines P, Arroyo V, 2000, Is there still a need for albumin infusion to treat
patients with liver disease?, Gut 2000;46;558;90

Gines, Pere and Andreas Cardenas. 2008. The Management of Ascites and
Hyponatremia in Cirrhosis, 28 : 43-58, ISSN 0272-8087

Hasan, Irsan dan tities A I, 2008, Peran Albumin dalam penatalaksanaan
Sirosis Hati, Divisi Hepatologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam
FKUI/RSCM, Jakarta

Heidelbaugh, J.J and Michael Bruderly. 2006. Cirrhosis and Chronic Liver
Failure, 1; 74 (5) ;756-762. University of Michigan Medical School,
ANN Arbor, Michigan

Hung, Tsung-Hsing, Chih-Chi T, Yu-His H,Kuo-Chih T, Chih Chun T, and
Chen-Chei T, 2013, High Mortality of Pneumonia in Cirrhotic
patients with ascites, BMC Gastroenterology2013,13;25

Kusumobroto,H.O.,2007,Sirosis Hati, Di dalam: Sulaiman,H.A., Akbar, H.N.,
Lesmana, L.a., danNoer,H.M.S. (Eds.), Buku Ajar IlmuPenyakitHati,
EdisiPertama, Jayabadi, Jakarta, 335-345

Kuiper, J.J.R.A Deman and H.R Van Buuren. 2007. Review article :
Management of Ascites and Associated Complications in Patients with
Cirrhosis. Aliment PharmacolTher 26 (Suppl 2) 183-193

xiv

Lacy, Charles f., et al, 2010, Drug Information Handbook, 18th ed., American
Pharmacist Association, Hudson, Ohio

Liumbruno, Giancarlo, Francesco B, Angela L, Pierluigi P and Gina R, 2009,
Recommendations for albumin and imunoglobulins.SIMTI, Blood
transfusion 2009:?7:216-34 DOI 10-2450/2009.0094-09.

Made, Pande AS dan Iga Suryadarma. Laporan kasus sirosis hepatis,
Bag/SMF/Ilmu Penyakit Dalam fakultas kedokteran universitas
Udayana RumahSakit umumSanglah Denpasar

Mansjoer,Arif.2009, Kapita Selekta, Media Aesculapius, Jakarta

Mendez, CM, McClain CJ, and Marsano LS, 2005, Albumin Theraphy in
Clinical Practice 20: 314

Minnio,AM. 2008. Cirrhosis. National Institute of Health

Mirza, Muhammad S andGruprasad P Aithal. 2006. Portal Hypertension and
Ascites, 28-33

Moller, S.,Henriksen,Jh., and Bendsten, F., 2009, Ascites: Pathogenesis and
Therapeutic Principles, Scand J Gastroenterol, 44,902-911

Moore, Christopher M, and David H VT, 2013, Cirrhotic ascites review;
pathophyisiology, diagnosis and management,World J Hepatology

Moore,K.P., and Aithal,G.P.,2006,Guidelines on The Management of Ascites
in Cirrhosis,Gut 2006,;551-12
Murray.,R.K, et.al.2009. Biokimia Harper. 27th Ed.,EGC,Jakarta

xv

Nesseler N, Yoann L, Caroline A, Fabrice M, Yannick M, and Philips S., 2012,
Clinical Review: The Liver In Sepsis. BioMed Central

Nicholson,J.P.,Womarans, M.R.,Park,G.R.2000,The Role of Albumin in
Critical Illness.Br J Anesth,85:599-610

Price, S.A. 2012. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Vol.1.
6thEd.,EGC, Jakarta.

Purnomo , BS dan Iswann A.N, 2008, Pedoman Dan Diagnosis Dan Terapi
Bag/SMF/Ilmu Penyakit Dalalm Edisi III, RSU dr Soetomo,
Surabaya

Romanelli R, Villa G, Barletta G,et al.2006. Long term albumin infusion
improves survival in patients with cirrhosis and ascites:An
unblended

randomized

trial.

World

J

Gastroenterol

2006;12(9):1403-7
Rubenstein, David. 2007.KedokteranKlinis, 6th Ed, Erlangga, Jakarta

Runyon, B. A., 2012, Management of Adult Patients with Ascites Due to
Cirrhosis: An Update, American Association for Study of Liver Disease
(AASLD)Practice Guidelines, 2087-2017

SAFE/Sudy Investigators,2004,A Comparison of Albumin and Saline For
Fluid Resuscitation in the Intensive Care Unit, N EnglJMed, 350;22

Sease, J.M., Timm,E.G., and Stragand, J.J.2008. Portal Hypertension and
Cirrhosis.In : Dipiro,J.T.,Talbert,R.L., Yee,G.C.,Matzke,g.r.,Wells, B.G,
Posey LM., Pharmacoteraphy : a Pathopysiologic Approach, Ed.7th, New
York : McGraw Hill Co

xvi

Setiawan, Poernomo Budi. 2007. Sirosis Hati. In: Buku Ajar Ilmu Penyakit
Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Rumah Sakit
Pendidikan dr. Soetomo Surabaya. Surabaya :Airlangga University Press

Sudoyo, A.W., Setyohadi, B., Alwi,I., Simadibrata, danSetiati, S. 2006. Buku
Ajar Ilmu Penyakit Dalam I, edisi keempat, Jakarta : Balai Penerbit
FKUI

Tendon, Puneeta and Guadalupe GT.2008, Bacterian Infections, Sepsis, And
Multiorgan Failure In Cirrhosis.Mediciaal publisher. DOI 10.1055./s 2008-10430319.ISSN 0272-8087
Thapa, B.R., and AnujWalia. 2007.

Liver Function Tests and their

Interpretation. Indian Journal of Pediatrics, Vol. 74
Timm,EdwardG.,and James,JS.2005. Portal Hypertension and Cirrhosis. In:
Dipiro, JT. A Pharmacoteraphy: Pathophysiologic Approach, 6th.New
York: The McGraw Hills, pp 693-711
Tim Revisi Pedoman Albumin, 2003, Pedoman Penggunaan Albumin, 2nd ed.,
RSU Dr Soetomo, Surabaya.

Wilkes MM, Navickis RJ. 2001. Patient survival after albumin administration:
a meta analysis of randomized, cotrolled trials, Ann. InternMed
2001;135;149-64

xvii