Makan dengan tepat waktu Olahraga teratur

73 tahun 1984 dalam Zuhroni dkk,2003:57 WHO telah menambahkan satu unsur lagi yaitu sehat spiritual atau iman yang baik dan benar. Persepsi sehat menurut santri adalah apabila santri mempunyai sehat jasmani atau fisik yang baik, rokhani atau spiritual yang baik seperti iman yang baik dan benar serta menjaga dari penyakit hati.

4. Perilaku Hidup Sehat Pada Santri

Untuk meningkatkan kesehatannya para santri melakukan berbagai upaya untuk menjaga dan mempertahankan kesehatan seperti:

a. Makan dengan tepat waktu

Untuk menjaga kesehatan para santri pondok Assalafiyah makan dengan tepat waktu seperti yang dilakukan pada umumnya yaitu sehari tiga kali pagi, siang dan sore, dengan menu makan seadanya atau standar santri pondok pesantren Assalafiyah, serta tidak memerhatikan masalah keseimbangan gizinya.

b. Olahraga teratur

Santri putri pondok pesantren Assalafiyah tidak pernah melakukan olahraga seperti pada umumnya seperti sepak bola, minton, tennis meja atau yang lainnya hal ini dikarenakan, tidak ada tempatnya, kurangnya kesadaran para santri atau malas, tidak ada sarana dan prasarananya, tempatnya tertutup serta sempit, sedangkan pada santri putra sudah dilaksanakan olahraga seperti sepak bola, minton, tennis, hal ini dikarenakan pada santri putra tempatnya yang luas dan lebih terbuka serta sarana dan prasarananya sudah ada 74 walaupun belum lengkap, namun kegiatan ini dilakukan bagi santri yang minat saja. Gambar di bawah ini merupakan sarana olahraga yang ada di santri putra. Gambar VII. salah satu sarana lapangan sepak bola di pondok Assalafiyah. Menurut para santri walaupun santri tidak melakukan olahraga melalui latihan – latihan gerak tubuh secara umumnya seperti sepak bola dan lainnya namun para santri percaya bahwa berolahraga melalui pelaksanaan ibadah seperti puasa, sholat lima waktu dan berdzikir di tengah malam merupakan pengganti olahraga secara umum, karena dalam ibadah seperti sholat, dzikir terdapat faedah dapat menyehatkan bagi tubuh manusia sama halnya seperti olahraga. Seperti hasil wawancara dengan Fauziyah pada tanggal 26 juli 2008 memberikan pengertian seperti berikut: Santri putri pondok pesantren tidak pernah olahraga secara umum tetapi melalui ibadah seperti sholat, puasa Senin – Kamis dan berdzikir di tengah malam karena dalam gerakan sholat terdapat faedah bagi kesehatan yaitu salah satunya yaitu dapat memperlancar peredaran darah, berdzikir, dan puasa Senin dan Kamis semuanya itu ada faedahnya buat kesehatan. 75 Santri putri dalam pesantren tidak pernah melaksanakan olahraga seperti pada umumnya, tetapi malalui sholat, puasa Senin dan Kamis, berdzikir karena semuanya ini dapat memperlancar peredaran darah dan faedahnya baik untuk kesehatan.

c. Istirahat dengan cukup