Pengertian Akhlakul Karimah Taat

127 Buku Guru Kelas 3 MI 3. Mendemonstrasikan akhlakul karimah terhadap saudara dalam kehidupan sehari-hari. 4. Mempraktekkan akhlakul karimah terhadap saudara dalam kehidupan sehari- hari.

D. Materi Pokok

a. Pengertian Akhlakul Karimah

Menurut Imam Ghazali akhlak adalah keadaan yang bersifat batin di sana lahir perbuatan dengan mudah tanpa dipikir dan tanpa dihitung resikonya. Sedangkan ilmu akhlak adalah ilmu yang berbicara tentang baik dan buruk dari suatu perbuatan. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, akhlak diartikan sebagai budi pekerti atau kelakuan, dalam bahasa Arab kata akhlak akhlaq diartikan tabiat, perangai, dan kebiasaan. Sedangkan Karimah artinya yang baik. Secara umum akhlak terbagi menjadi dua yaitu: Akhlak terpuji Akhlak Mahmudah dan akhlak tercela Akhlak Mazmumah. Akhlak bersinonim dengan etika dan moral. Sehingga akhlakul karimah tidak hanya mengikuti agama dan aturan agama saja, melainkan mengikuti aturan perundangan dan norma etika yang berlaku dalam masyarakat. Sebagaimana misi Rasulullah Saw adalah untuk menyempurnakan akhlak seluruh umat manusia agar dapat mencapai akhlak yang mulia. Dalam al-Qur’an Allah Swt berfirman surah Al- Qalam ayat 4: ٤ ฀ميِظَع ٍق ُلُخ ٰ َلَعَل َكَنِإَو Artinya: “Dan Sesungguhnya kamu Muhammad benar-benar berbudi pekerti yang agung.” QS. Al-Qalam [68]:4. Beberapa contoh akhlakul karimah yaitu: Jujur, amanah, menepati janji, sabar, hemat dan masih banyak contoh lainnya. Akhlakul karimah dapat diterapkan di lingkungan keluarga dan di lingkungan masyarakat yang semuanya berhubungan dengan saudara muslim lainnya. Islam mengajarkan bahwa antara muslim yang satu dengan yang lain adalah saudara. Oleh karena itu kita harus memiliki akhlak yang baik terhadap siapapun terutama terhadap sesama saudara muslim. Dalam al-Qur’an surah Al-Hujurat ayat 10 Allah Swt berfirman: ٠ َنوُ َحۡرُت ۡمُكذلَعَل َ هلٱ ْاوُقذتٱَو ۚۡمُكۡيَوَخ َ أ َ ۡيَب ْاوُحِل ۡص َ أَف ٞةَوۡخِإ َنوُنِمۡؤُم ۡ لٱ اَمذنِإ 128 Akidah Akhlak Kurikulum 2013 Artinya : ”Orang-orang beriman itu Sesungguhnya bersaudara. sebab itu damaikanlah perbaikilah hubungan antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.”QS. Al-Hujurat [49]:10.

b. Akhlak Terhadap Saudara.