Intensitas Gempa menurut Skala Richter Pengaruhnya
7
40 9
9-15 15-20
20 50
8 8-12
12-15 15
53 6
6-9 9-12
12
Tabel 2.5.2. Baku Tingkat Mekanik berdasarkan Dampak Kerusakan
Gataran Batas Gerakan, Peak, mmdetik
Parameter Satuan
Freku ensi
Hz
Kategori A
Kategori B
Kategori C Kategori D
Kecepatan getaran
satuan 4
2 2-27
27-140 140
Frekuensi Hz
5 7,5
7,5-25 25-130
130 6,3
7 7-21
21-110 110
8 6
6-19 19-100
100 10
5,2 5,2-16
16-90 90
12,4 4,8
4,8-15 15-80
80 16
4 4-14
14-70 70
Gataran Batas Gerakan, Peak, mmdetik
Parameter Satuan
Freku- ensi
Hz
Kategori A
Kategori B Kategori C
Kategori D
20 3,8
3,8-12 12-67
67 25
3,2 3,2-10
10-60 60
31,5 3
3-9 9-53
53 40
2 2-8
8-50 50
50 1
1-7 7-42
42 Keterangan:
Kategori A : tidak menimbulkan kerusakan.
Kategori B : kemungkinan keretakan plesteran retak atau terlepas plesteran
pada dinding memikul beban pada kasus khusus. Kategori C : kemungkinan rusak komponen struktur dinding pemikul beban.
Kategori D : rusak dinding pemikul beban.
Tabel 2.5.3. Baku Tingkat Getaran Mekanik Berdasarkan jenis Bangunan
Kecepatan Getaran mmdetik Pada Pondasi
Pada Bidang Datar di Lantai paling Atas
Frekuensi Camp.
Frekuensi
Ke la
s
Tipe Bangunan 10
Hz 10-
50 Hz
50- 100
Hz 1
Bangunan bagi keperluan niaga, bangunan industri dan sejenis.
10 20 -
40 40 –
50 40
2 Perumahan dan bangunan dengan
rancangan dan kegunaan sejenis. 5
5 - 15
15 – 20
15 3
Struktur yang karena sifatnya peka terhadap getaran, tak seperti terse-
but pada no. 1 dan 2, dan mempu- nyai nilai budaya tinggi, seperti ba-
ngunan yang dilestarikan. 3
3 - 8
8 – 10
8,5 Untuk frekuensi 100 Hz, sekurang-kurangnya nilai yang tersebut dalam kolom harus
dipakai. Sumber: Keputusan MENLH tahun 1996 Tabel 2.5.4. Baku Tingkat Getaran Kejut
Kelas Jenis Bangunan
Kecepatan Getaran max mmdetik
1 Peruntukan dan bangunan kuno yang
mempunyai nilai sejarah yang tinggi. 2
2 Bangunan dengan kerusakan yang sudah
ada, tampak keretakan-keretakan pada tembok.
5 3
Bangunan dalam kondisi teknis yang baik, ada kerusakan-kerusakan kecil seperti :
plesteran yang retak. 10
4 Bangunan “kuat” misalnya: bangunan
industri terbuat dari beton atau baja. 10 – 40