Lateks Kebun Lateks Pekat

A. Lateks Kebun

Lateks kebun adalah cairan getah yang didapat dari bidang sadap pohon karet. Cairan getah ini belum mengalami penggumpalan entah itu dengan tambahan atau tanpa bahan pemantap zat anti koagulan. Lateks kebun yang baik harus memenuhi ketentuan sebagai berikut : 1. Lateks disaring dengan saringan berukuran 40 mesh. 2. Tidak terdapat kotoran atau benda-benda lain seperti daun dan kayu. 3. Tidak bercampur dengan bubur lateks, air ataupun serum lateks. 4. Warna putih atau berbau karet segar. Lateks kebun mutu 1 mempunyai kadar karet kering 28 dan lateks kebun mutu 2 mempunyai kadar karet kering 20 Nazarruddin dan F.B.Paimin, 1988. Tabel 2.1 Komposisi Yang Terkandung Dalam Lateks Alam Komponen Komponen Dalam Lateks Segar Komponen Dalam Lateks Kering Karet hidrokarbon 36 92-94 Protein 1,4 2,5-3,5 Karbohidrat 1,6 Lipida 1,6 2,5-3,2 Persenyawaan organik lain 0,4 Persenyawaan anorganik 0,5 0,1-0,5 Air 58,5 0,3-1,0 Universitas Sumatera Utara Sumber : Dipetik dan dikompilasi dari Morton, M. Rubber Technology. Edisi ke 3. New York: Van Nostrand Reinhold. 1987.

B. Lateks Pekat

Lateks pekat adalah jenis karet yang berbentuk cairan pekat, tidak berbentuk lembaran atau padatan lainnya. Lateks pekat yang dijual dipasaran ada yang dibuat melalui proses pendadihan atau creamed latex dan melalui proses pemusingan atau centrifuged latex . Biasanya lateks pekat banyak digunakan untuk pembuatan bahan- bahan karet yang tipis dan bermutu tinggi. Standar mutu lateks pekat baik lateks pusingan atau lateks dadih dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 2.2 Standar Mutu Lateks Pekat No Parameter Lateks Pusingan Centrifuged Lateks Lateks Dadih Creamed Latex 1 Jumlah padatan solid minimum 61,5 64,0 2 Kadar karet kering KKK minimum 60,0 62,0 3 Perbedaan angka butir 1 dan 2 maksimum 2,0 2,0 4 Kadar amoniak berdasarkan jumlah air yang terdapat dalam lateks pekat minimum 1,6 1,6 Universitas Sumatera Utara 5 Viskositas maksimum pada suhu 25 C 50 cps 50 cps 6 Endapan sludge dari berat basah maksimum 0,10 0,10 7 Kadar koagulum dari jumlah padatan maksimum 0,08 0,08 8 Bilangan KOH maksimum 0,80 0,80 9 Kemantapan mekanis mechanical stability minimum 475 detik 475 detik 10 Persentase kadar tembaga dari jumlah padatan maksimum 0,001 0,001 11 Persentase kadar Mangan Mn dari jumlah padatan maksimum 0,001 0,001 12 Warna Tidak biru Tidak kelabu Tidak biru Tidak kelabu 13 Bau setelah dinetralkan dengan asam borat Tidak boleh berbau busuk Tidak boleh berbau busuk Sumber : Thio Goan Loo. 1980

2.2 Pengolahan Lateks Pekat