BAB IV HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian
4.1.1. Sejarah Perusahaan
Secara geografis, desa ngingas terletak di Kecamatan Waru Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo. Posisi yang sangat strategis membawa keuntungan-
keuntungan: arus informasi yang cepat, infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, kemudahan distribusi, dan sebagainya.
Sejarah berdirinya Koperasi ini dimulai ketika pada tahun 1932 berkembang industri rumah tangga produksi dari besai yang memproduksi
cangkul, sabit, clurit dan perlengkapan pertanian lainnya. Karena jumlahnya makin banyak maka pada tahun 1951 dibentuklah
persatuan pengrajin besi Islam Indonesia PII. Namun karena kurang berkembang maka PII diganti menjadi Koperasi Pande Besi Kopande pada tahun 1955.
Perkembangan yang pesat dari kopande menuntut didirikannya Koperasi Waru Buana Putra pada tahun 1978. perlu dikenang jasa para pendiri Koperasi
Waru Buana Putra sesuai dengan akta pendirian adalah : Bapak Ghozali Arief, Bapak Moh. Abbas Abdul Kadir, Bapak Abdul Muchith BA, Bapak Abdul Salam,
Bapak Sueb Harun. Sejak itu Koperasi Waru Buana Putra terus berkembang sampai saat ini.
53
4.1.2. Peranan Koprasi
Keberadaan Koperasi Waru Buana Putra di Ngingas diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi keberadaan pengusaha kecil di Ngingas,
khususnya bagi anggota Koperasi serta masyarakat di sekitar. Peranan koperasi saat ini adalah:
1. Mensuplai kebutuhan bahan baku dan peralatan bagi anggota
2. Memberikan jasa pengarahan, konsultasi dan pelatihan bagi pengusaha kecil
3. Memproduksi alat-alat pertanian, komponen otomotif, komponen listrik,
komponen telepon, dan sebagainya 4.
Memasarkan hasil produksi anggota dan non anggota 5.
Menjadi mediator bisnis antara anggota dan pembeli buyer 6.
Memberikan kredit atau bantuan modal kepada anggota dan masyarakat disekitarnya
7. Menjadi pusat data dan informasi bagi anggota dan pihak-pihak lain yang
berkpeentingan.
4.1.2. Aktivitas Koperasi
Aktivitas koperasi yang telah berjalan dan berlanjut diantaranya sebagai berikut: 1.
Peningkatan SDM Koperasi melalui kegiatan pelatihan, pemagangan, kursus bagi anggota dan pengurus koperasi
2. Studi banding ke perusahaan-perusahaan besar untuk memperluas networking
dan menjalin kemitraan 3.
Kerjasama dengan pihak swasta, perguruan tinggi, BUMN, serta lembaga- lembaga yang terkait
4. Penggalian modal baik secara intern maupun ekstern. Diantaranya melalui
simpanan anggota, dana sumbangan dan bantuan, pinjaman bank dan seterusnya
5. Pembinaan pendampingan dan kosultasi bagi pengusaha kecil yang bekerja
sama dengan LPB Astra Waru 6.
Usaha pertokoan dan perdagangan serta Unit Simpan Pinjam 7.
Pemasaran produk anggota baik local maupun eksport. 8.
Penawaran kerjasama order proyek alat-alat pertanian, alat perkakas eksport, spare part sepeda motor ke beberapa perusahaan seperti: PLN, Telkom, Dinas-
Dinas Pemerintah terkait 9.
Mengikuti pameran industri kecil baik secara local maupun nasional 10.
Pengadaan bengkel dan workshop Dies Centre sebagai commond facility pengusaha kecil di Ngingas.
11. Showroom untuk menampung produk anggota
12. Kerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Logam Waru ASPILOW khususnya
dalam produksi DIES 13.
Melaksanakan pertemuan keluarga besar Koperasi Waru Buana Putra pengurus, pengawas dan anggota dengan tokoh masyarakat, tokoh pemuda,
tokoh alim ulama, para penjabat terkait, perbankan, murid-murid berprestasi disekitar Ngingas Waru, tokoh pendidikan. “The Bing Family Business
Gathering” 14.
Pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu atau panti asuhan pada bulan Juli 2008
15. Pemberian Bea Siswa kepada siswa kurang mampu berprestasi mulai tingkat
SDIbtidaiyah, SMPSanawiyah, SMUAliyah dan SMK pada bulan Julin 2008
4.1.3. Manajemen Koperasi
Sumber: Koperasi Waru Buana Putra 2009
4.1.4. Susunan pengurus
Sumber: Koperasi Waru Buana Putra 2009
4.2. Penyajian Data