Kompetensi Inti KI : Kompetensi Dasar dan Indikator

9 Tetapi pada tahun 1818 ia kembali ke Sumatera dan pada tanggal 29 Januari 1819 ia mendirikan sebuah pos perdagangan bebas di ujung selatan Semenanjung Malaka, yang di kemudian hari menjadi negara kota Singapura. Ini merupakan langkah yang berani, berlawanan dengan kebijakan Britania untuk tidak menyinggung Belanda di wilayah yang diakui berada di bawah pengaruh Belanda. Dalam enam minggu, beberapa ratus pedagang bermunculan untuk mengambil keuntungan dari kebijakan bebas pajak, dan Raffles kemudian mendapatkan persetujuan dari London. Raffles menetapkan tanggal 6 Februari tahun 1819 sebagai hari jadi Singapura modern. Kekuasaan atas pulau itu pun kemudian dialihkan kepada Perusahaan Hindia Timur Britania. Akhirnya pada tahun 1823, Raffles selamanya kembali ke Inggris dan kota Singapura telah siap untuk berkembang menjadi pelabuhan terbesar di dunia. Kota ini terus berkembang sebagai pusat perdagangan dengan pajak rendah Pada masa pemerintahan rafless terjadi pergolakan di kesultanan yogyakarta.yaitu sultan hamengkubuwono 2 yang di asingkan oleh daendels kembali memerintah akan tetapi di balik semua itu sultan raja yang tidak terima menjalin kerja sama dengan rafles yaitu menyurati rafles bahwa pada masa jabatan HB 2 kasultanan menjadi kacau yang menyebabkan pencopotan hb 2 dan sultan raja menjadi hb 3dengan menandatangani kontrak: 1. Sultan Raja secara resmi ditetapkan sebagai Sultan Hamengkubuwana III, dan Pangeran Natakusuma saudara Sultan Sepuh ditetapkan sebagai penguasa tersendiri di wilayah bagian dari Kasultanan Yogyakarta dengan gelar Paku Alam I. 2. Sultan Hamengkubuwana II dengan puteranya Pangeran Mangkudiningrat diasingkan ke Penang. 3. Semua harta benda milik Sultan Sepuh selama menjabat sebagai sultan dirampas menjadi milik pemerintah Inggris. Sumber: http:www.akarasa.com201505memintal-benang-merah-sejarah-puro.html http:www.kitapunya.net201508dampak-kolonialisme-imperialisme-barat-di-indonesia.html buku permendikbud kelas X1