Identifikasi Potensi dan Masalah Analisis Kebutuhan dan Pengumpulan Data Desain Sistem Implementasi Sistem Validasi Sistem

22

B. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian diatas diuraikan sebagai berikut:

1. Identifikasi Potensi dan Masalah

Masalah yang diidentifikasi dalam penelitian ini adalah pengolahan data pendaftaran di SMK muhammadiyah Wonosari yang masih menggunakan metode konvensional. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah sistem informasi yang memuat proses pengolahan data pendaftaran siswa baru dan penambahan metode penyampaian informasi penerimaan siswa baru dengan SMS Gateway.

2. Analisis Kebutuhan dan Pengumpulan Data

Analisis yang dilakukan pada tahap ini adalah analisis terhadap kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak untuk dapat mengembangkan dan menjalankan aplikasi yang berbentuk website selain itu analisis kebutuhan juga dilakukan terhadap kebutuhan fitur pada aplikasi. Sementara pengumpulan data dilakukan dengan melakukan studi litelatur, observasi, dan kuisioner.

3. Desain Sistem

Pada tahapan ini dilakukan perancangan isi dari sistem informasi. Berdasarkan analisis kebutuhan dapat diketahui semua hal yang diperlukan dalam pengembangan sistem informasi penerimaan siswa baru SMK Muhammadiyah Wonosari, sehingga sistem yang dibangun akan sesuai dengan apa yang diharapkan. Desain sistem yang dibuat meliputi: Unified Modelling Language UML untuk menggambarkan proses kerja dari sisi rekayasa perangkat lunak, basis data database yang memberikan gambaran tentang 23 kamus data yang digunakan, serta desain tampilan antar muka interface yang memberikan gambaran tampilan dari apilkasi yang dikembangkan.

4. Implementasi Sistem

Dalam proses implementasi, mulai dilakukan pengkodean program dan konfigurasi sistem berdasarkan desain yang telah dibuat agar program dapat berjalan.

5. Validasi Sistem

Validasi sistem dilakukan setelah aplikasi dibuat. Proses validasi dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu: a. Validasi terhadap aspek functionality dilakukan untuk menguji validasi fungsionalitas dari perangkat lunak agar fungsi yang berjalan sesuai dengan hasil yang diharapkan. Validasi ini dilakukan oleh ahli. b. Validasi security, efficiency, reliability, dan portability dilakukan dengan menggunakan tools yang sesuai dengan pengujian aspek tersebut. c. Validasi maintainability dilakukan dengan menggunakan serangkaian metrik yang digunakan untuk mengetes aplikasi secara operasional. d. Validasi terhadap aspek usability dilakukan dengan instrumen berupa kuisioner dari J.R Lewis yang akan diisi oleh pengguna user.

6. Revisi Sistem