49 6. Setiap testi melakukan sepak sila dalam 3 kali percobaan, tiap
percobaan dengan waktu 1 menit. Waktu istirahat testi adalah saat menunggu percobaan berikutnya dan Skor yang dicatat
adalah jumlah frekuensi sepak sila dalam 1 menit pada tiap percobaan.
2. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan teknik tes dan pengukuran. Tes dan
pengukuran dilakukan untuk mengetahui perseptual motorik, serta keterampilan sepak sila siswa SD Negeri 1 Karangjambe yang mengikuti
ekstrakurikuler sepakakraw. Pelaksanaan pengambilan data pada tanggal 7 Agustus 2014 di SD Negeri 1 Karangjambe Kecamatan Padamara
Kabupaten Purbalingga diikuti oleh siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepaktakraw sebanyak 20 anak. Pengumpulan data dibantu oleh satu
orang mahasiswa.
E. Teknik Analisis Data
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perseptual motorik terhadap keterampilan sepak
sila siswa SD Negeri 1 Karangjambe Kecamatan Padamara Kabupaten Purbalingga yang mengikuti ekstrakurikuler sepaktakraw.
Menurut Sugiyono 2006: 207 analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul. Kegiatan
dalam analisis data adalah: meneglompokan data berdasarkan variabel dan
50 jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh
responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang diajukan.
1. Uji Normalitas Tujuan dilakukan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah
data tersebut normal atau tidak. Pengujian dilakukan tergantung variabel yang akan diolah. Pengujian normalitas sebaran data ini menggunakan
dengan teknik Kolmogrov-Smirnov dengan bantuan program SPSS 16 for windows.
2. Uji Linieritas Uji linieritas untuk mengetahui apakah variabel bebas yang
dijadikan prediktor mempunyai hubungannya linier atau tidak dengan variabel terikatnya, oleh sebab itu uji linieritas perlu dilakukan karena
merupakan dasar atau kaidah yang harus dilalui. Dalam uji ini akan menguji hipotesis nol Ho bahwa bentuk regersi linear, untuk menerima
atau menolak Ho dengan membandingkan harga F perhitungan Fo dengan F dari tabel Ft pada signifikasi α = 0,05 dan derajat keabsahan
dipakai kriterianya adalah menolak hipotesis apabila harga F hitung lebih besar dari harga F tabel dengan taraf signifikasi 5 dan derajat
keabsahan dipakai, dalam hal ini hipotesis diterima.