Jenis atau Desain Penelitian

35

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis atau Desain Penelitian

Berdasarkan dari permasalahan yang akan diteliti, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang memungkinkan dilakukan pencatatan dan analisis data hasil penelitian secara eksak dan menganalisis datanya menggunakan perhitungan statistik. Sesuai dengan yang dikemukakan Sugiyono 2008: 7 disebut metode kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisisnya menggunakan statistik. Adapun proses penelitian kuantitatif adalah sebagai berikut: Gambar 1. Komponen dan proses penelitian kuantitatif Sumber: IKIP Jakarta, 1994 36 Berdasarkan gambar diatas, dapat dijelaskan bahwa proses penelitian kuantitatif selalu diawali oleh masalah. Kemudian masalah tersebut diidentifikasi, dibatasi, dirumuskan, dan dijelaskan tujuan dan manfaatnya. Rumusan masalah pada umumnya dinyatakan dalam kalimat pertanyaan, untuk itu proses selanjutnya adalah mengumpulkan teori untuk menjawab rumusan masalah tersebut. Jawaban terhadap rumusan masalah menggunakan teori tersebut dinamakan hipotesis. Hipotesis ini merupakan jawaban sementara, untuk itu peneliti harus mengumpulkan data pengujian hipotesis untuk membuktikan kebenarannya. Pengumpulan data dilakukan pada populasi atau sampel tertentu yang telah ditentukan oleh peneliti. Untuk mendapatkan data yang akurat, maka dalam penelitian kuantitatif perlu menggunakan instrumen penelitian. Setelah instrumen teruji validitas dan reliabilitasnya, maka dapat digunakan untuk mengukur variabel yang telah ditetapkan untuk diteliti. Data yang terkumpul kemudian dianalisis. Dalam penelitian kuantitatif analisis data menggunakan statistik. Data hasil analisis selanjutnya disajikan dan diberikan pembahasannya. Setelah diberikan pembahasan, maka peneliti harus memberikan kesimpulan yang merupakan jawaban singkat atas semua rumusan masalah dalam penelitian dan juga memberikan saranrekomendasi. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif. Menurut Umar 2003:30 penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Dengan penelitian ini, maka dapat membangun suatu teori yang berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan, dan mengontrol suatu gejala yang 37 berguna untuk menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain. Metode ini digunakan peneliti untuk mengetahui keterkaitan antara kinerja guru dengan aktivitas belajar siswa kelas XI program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 2 Klaten.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PENGELOLAAN KELAS DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR KONSTRUKSI BANGUNAN SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM.

0 4 27

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN KEMAMPUAN PENALARAN DENGAN HASIL BELAJAR MENGIDENTIFIKASI BANGUNAN GEDUNG PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 KISARAN.

0 2 19

HUBUNGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GAMBAR KONSTRUKSI BANGUNAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHASISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM.

0 3 29

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA GRAFIS DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 STABAT TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 2 30

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 5 BANDUNG.

1 4 42

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN KELAS XI SMK NEGERI 6 BANDUNG.

0 2 39

PERSEPSI SISWA TENTANG PERANAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 PENGASIH.

1 2 128

KOMPETENSI KEJURUAN PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 KLATEN.

3 23 205

HUBUNGAN INTERPERSONAL GURU-SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 299

KESIAPAN GURU SMK NEGERI 2 KLATEN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013.

0 0 1