oleh Ari Kusumadewa dalam Totok Mardikanto 1990:23 yaitu kebutuhan manusia mencakup Sembilan bahan pokok meliputi 140 kg beras, ikan asin 15 kg, minyak goring 6 kg, sabun 20 kg,
minyak tanah 60 liter, gula pasir 3,5 kg, tekstil kasar 4 meter, kain batik 2 potong, garam 9 kg dan dihitung dengan harga yang berlaku di daerah yang sedang diteliti.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan kriteria perhitungan kebutuhan pokok minimum perkapita pertahun yang dikemukakan oleh Ari Kusumadewa dalam Totok Mardikanto sebagai
berikut: 1 Terpenuhi, apabila pengeluaran perkapita perbulan lebih besar atau sama dari perhitungan
kebutuhan pokok minimum perkapita pertahun yang dikemukakan oleh Ari Kusumadewa dalam Totok Mardikanto yaitu berkisar Rp 174.500.
2 Tidak terpenuhi, apabila pengeluaran perkapita perbulan lebih kecil atau kurang dari perhitungan kebutuhan pokok minimum perkapita pertahun yang dikemukakan oleh Ari
Kusumadewa dalam Totok Mardikanto yaitu berkisar Rp 174.500.
D. Teknik Pengumpulan Data
1. Observasi
Observasi ialah metode atau cara-cara yang menganalisis dan mengadakan pencatatan secara sistematis mengenai tingkah laku dengan melihat atau mengamati individu atau kelompok secara
langsungWawan Junaidi, http:wawan-junaidi.blogspot.com, Selasa 15 April 2011 pukul 13.37 wib.
Observasiadalah pengamatan yang dilakukan secara sengaja, sistematis mengenai fenomena sosial dengan gejala-gejala psikis untuk kemudian dilakukan pencatatan. Teknik observasi ini
digunakan untuk memperoleh gambaran yang lebih banyak tentang masalah yang diteliti.
Data yang diperoleh dari penggunaan teknik observasi ini berupa data: a Penggunaan lahan
b Fasilitas transportasi c Keadaan tempat-tempat pelayanan umum
2. Wawancara
Wawancara dalam istilah lain dikenal dengan interview. MenurutSyamsul Bahrisamin http:syamsulbahrisamin.blogspot.com wawancara merupakan suatu metode pengumpulan
berita, data, atau fakta di lapangan. Prosesnya bisa dilakukan secara langsung dengan bertatap muka langsung face to face dengan narasumber. Namun, bisa juga dilakukan dengan tidak
langsung seperti melalui telepon, internet atau surat wawancara tertulis. Wawancara ialah tanya jawab antara pewawancara dengan yang diwawancara untuk meminta
keterangan atau pendapat mengenai suatu hal. Menurut Andai Yani http:id.shvoong.com wawancara berstrukturadalah wawancara secara terencana yang berpedoman pada daftar
pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Teknik wawancara yang dilakukan adalah wawancara secara terstruktur yaitu dengan
menggunakan kuesioner untuk memandu setiap pertanyaan yang diajukan oleh peneliti kepada kepada kepala keluarga keturunan transmigrasi umum untuk memperoleh informasi.
Data yang diperoleh dari penggunaan teknik wawancara ini berupa data:
a Tingkat pendidikananggota keluarga keturunan trasmigrasi umum. b Jenis mata pencaharianpekerjaan keluargaketurunan trasmigrasi umum.
c Jumlah anggota keluarga yang ditanggung kepala keluarga keturunan trasmigrasi umum. d Luas lahan yang dimiliki keluargaketurunan trasmigrasi umum.
e Tingkat pendapatan kepala keluarga keturunan trasmigrasi umum. f Pemenuhan kebutuhan pokok minimum kepala keluarga keturunan trasmigrasi umum.
3. Dokumentasi