Sugiyono dalam Umi Narimawati 2010:29 menerangkan metode deskriptif sebagai berikut:
“Metode deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan untuk
membuat kesimpulan yang lebih luas”. Sedangakan pengertian verifikatif menurut Mashuri dalam Umi
Narimawati 2010:29 sebagai berikut: “Metode verifikatif yaitu memeriksa benar tidaknya apabila dijelaskan
untuk menguji suatu cara dengan atau tanpa perbaikan yang telah dilaksanakan di tempat lain dengan mengatasi masalah yang serupa
dengan kehidupan”.
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa metode deskriptif dan metode verifikatif merupakan metode yang bertujuan menggambarkan secara
sistematis fakta-fakta yang ada, serta menjelaskan tentang hubungan antarvariabel yang diselidiki dengan cara mengumpulkan data, mengolah, menganalisis, dan
menginterpretasi data dalam pengujian hipotesis statistik. Data yang dibutuhkan adalah data yang sesuai dengan masalah-masalah
yang ada dan sesuai dengan tujuan penelitian, sehingga data tersebut akan dikumpulkan, diolah dan dianalisis lebih lanjut sesuai dengan teori-teori yang
telah dipelajari. Setelah itu, dari data tersebut akan dapat ditarik suatu kesimpulan.
3.2.1 Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan rancangan penelitian yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian. Desain penelitian akan berguna bagi
pihak-pihak yang terlibat dalam proses penelitian.
Menurut Moh. Nazir dalam Umi Narimawati 2010:30, desain penelitian adalah:
“Semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian.”
Dari uraian di atas maka dapat dikatakan bahwa, desain penelitian merupakan semua proses penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam
melaksanakan penelitian mulai dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan penelitian yang dilakukan pada waktu tertentu.
Menurut Umi Narimawati 2010:30, langkah-langkah dalam desain penelitian yaitu sebagai berikut :
“1. Menetapkan permasalahan sebagai indikasi dari fenomena penelititan, selanjutnya menetapkan judul penelitian;
2. Mengidentifikasi permasalahan yang terjadi; 3. Menetapkan rumusan masalah;
4. Menetapkan tujuan penelitian; 5. Menetapkan hipotesis penelitian, berdasarkan fenomena dan dukungan
teori; 6. Menetapkan konsep variabel sekaligus pengukuran variabel penelitian
yang digunakan; 7. Menetapkan sumber data, teknik penentuan sampel dan teknik
pengumpulan data; 8. Melakukan analisis data;
9. Melakukan pelaporan hasil penelitian.”
Berdasarkan proses penelitian yang dijelaskan di atas, maka desain pada penelitian ini dijelaskan sebagai berikut:
1. Menetapkan Permasalahan dan Judul Penelitian
Permasalahan yang dicari berdasarkan fenomena yang ditemukan, baik itu berasal dari internal maupun eksternal perusahaan. Setelah itu
menetapkan judul penelitian. Adapun judul dalam penelitian ini adalah
“Analisis Tingkat Suku Bunga Deposito Bank Konvensional Pengaruhnya terhadap Tingkat Bagi Hasil dan Implikasinya pada
Penghimpunan Deposito Mudharabah pada PT Bank Syariah Mandiri”. 2.
Mengidentifikasi Masalah Membuat identifikasi masalah berdasarkan latar belakang penelitian
sehingga mendapatkan judul yang sesuai dengan masalah yang ditemukan. Identifikasi masalah diperoleh dari adanya fenomena yang
terjadi yaitu jumlah penghimpunan deposito mudharabah yang ditentukan oleh tingkat bagi hasil yang kemudian dipengaruhi oleh
tingkat suku bunga deposito bank konvensional. 3.
Rumusan Masalah Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicari
jawabannya melalui pengumpulan data. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu:
1 Bagaimana tingkat suku bunga deposito bank konvensional.
2 Bagaimana tingkat bagi hasil bank syariah.
3 Bagaimana penghimpunan deposito mudharabah.
4 Adakah hubungan antara tingkat suku bunga deposito bank
konvensional dan tingkat bagi hasil bank syariah. 5
Adakah pengaruh tingkat suku bunga deposito bank konvensional terhadap penghimpunan deposito mudharabah pada PT Bank
Syariah Mandiri.
6 Adakah pengaruh tingkat bagi hasil terhadap penghimpunan
deposito mudharabah pada PT Bank Syariah Mandiri. 7
Seberapa besar pengaruh tingkat suku bunga deposito bank konvensional dan tingkat bagi hasil terhadap penghimpunan
deposito mudharabah pada PT Bank Syariah Mandiri secara simultan.
4. Tujuan Penelitian
1 Untuk mengetahui tingkat suku bunga deposito bank konvensional.
2 Untuk mengetahui tingkat bagi hasil bank syariah.
3 Untuk mengetahui penghimpunan deposito mudharabah.
4 Untuk mengetahui hubungan tingkat suku bunga deposito bank
konvensional dan tingkat bagi hasil bank syariah. 5
Untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga deposito bank konvensional terhadap penghimpunan deposito mudharabah pada
PT Bank Syariah Mandiri. 6
Untuk mengetahui pengaruh tingkat bagi hasil terhadap penghimpunan deposito mudharabah pada PT Bank Syariah
Mandiri. 7
Untuk menganalisis pengaruh tingkat suku bunga deposito bank konvensional dan tingkat bagi hasil terhadap penghimpunan
deposito mudharabah pada PT Bank Syariah Mandiri secara simultan.
5. Hipotesis Penelitian
Jawaban terhadap rumusan masalah yang baru didasarkan pada teori dan didukung oleh penelitian yang relevan, tetapi belum ada
pembuktian secara empiris faktual maka jawaban itu disebut hipotesis. Berdasarkan rumusan masalah, maka hipotesis yang digunakan adalah
hipotesis deskriptif dan hipotesis verifikatif. Hipotesis yang dibuat dalam penelitian ini adalah:
1 Tingkat suku bunga deposito bank konvensional mempengaruhi
tingkat bagi hasil bank syariah. 2
Tingkat suku bunga deposito bank konvensional mempengaruhi penghimpunan deposito mudharabah.
3 Tingkat bagi hasil mempengaruhi penghimpunan deposito
mudharabah. 4
Tingkat suku bunga deposito bank konvensional dan tingkat bagi hasil mempengaruhi penghimpunan deposito mudharabah.
6. Konsep dan Pengukuran Variabel
Konsep variabel diperoleh dengan cara membaca referensi teoritis yang relevan dengan setiap variabel yang diteliti. Pengukuran variabel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah skala rasio. 7.
Sumber Data, Teknik Penentuan Sampel dan Teknik Pengumpulan Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder
berupa laporan keuangan tahunan PT Bank Syariah Mandiri. Teknik penentuan sampel yang digunakan yaitu nonprobability sampling
dengan menggunakan teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi dan dokumentasi.
8. Analisis Data
Setelah data terkumpul maka selanjutnya dianalisis untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang diajukan dengan teknik
statistik tertentu. Pengujian statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah perhitungan korelasi Pearson, analisis jalur, koefisien
determinasi, uji hipotesis dan juga menggunakan bantuan program aplikasi SPSS 15.0 for windows.
9. Pelaporan Hasil Penelitian
Pelaporan hasil penelitian dilakukan secara tertulis yang digunakan untuk mengkomunikasikan temuan-temuan riset yang sudah dilakukan.
Didalamnya terdapat kesimpulan yang berupa jawaban terhadap rumusan masalah. Dengan menekankan pada pemecahan masalah
berupa informasi mengenai solusi masalah yang bermanfaat sebagai dasar untuk pembuatan keputusan.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat digambarkan desain dari penelititan ini, yaitu sebagai berikut:
Tabel 3.1 Desain Penelitian
Tujuan Penelitian
Desain Penelitian Jenis
Penelitian Metode yang
digunakan Unit Analisis
Time Horizon
T - 1 Descriptive
Descriptive Survey
Financial Report of Years of PT
Bank Syariah
Mandiri Time
Series
T - 2 Descriptive
Descriptive Survey
Financial Report of Years of PT
Bank Syariah
Mandiri Time
Series
T - 3 Descriptive
Descriptive Survey
Financial Report of Years of PT
Bank Syariah
Mandiri Time
Series
T - 4,5,6,7 Descriptive
Verification Descriptive
Explanatory Survey
Financial Report of Years of PT
Bank Syariah
Mandiri Time
Series
3.2.2 Operasionalisasi Variabel