157 Kilap seperti lilin, contoh : serpenten, cerargirit.
Kalsedon www.geology.about.com Pada  umumnya  orang  dapat  dengan  mudah  sekali  membedakan  antara  kilap  logam,
dan  bukan  logam.  Akan  tetapi  biasanya  tidak  dapat  atau  sukar  melihat  dengan  teliti perbedaan  jenis  kilap  lainnya.  Padahal  justru  perbedaan  itulah  yang  sangat  penting
untuk penentuan determinasi dari suatu mineral.
8.3. Ceratgores streak
Cerat ini membedakan dari dua mineral yang warnanya sama akan tetapi warna ceratnya  berbeda.  Gorescerat  lebih  dapat  dipercaya  dari  pada  warna,  karena  lebih
stabil.
Bagaimana cara mengidentifikasi mineral dengan Ceratgores streak ? Mineral  yang  kekerasannya  kurang  dari  6,  cerat  dapat  diperoleh  dengan
menumbuk  mineral  tersebut  sampai  halus  dengan  menggunakan  palu.  Mineral- mineral  silikat  biasanya  mempunyai  gores  putih  kadang-kadang  abu-abu  coklat.
Mineral-mineral  oksida,  sulfida,  karbonat,  dan  phosphat,  arsenat,  sulfat  juga mempuyai goresan yang karakteristik. Untuk mineral-mineral yang transparan dan
translusent  mempunyai  kilap  bukan  logam  mempunyai  gores  lebih  terang  dari warnanya, sedangkan mineral-mineral  dengan kilap logam kerap kali mempunyai
gores  yang  lebih  gelap  dari  warnanya.  Pada  beberapa  mineral    warna  dan  gores sering menunjukkan warna yang sama.
Misalnya :
158 Cinabar
–  warna dan goresnya merah. Magnetit
–  warna dan goresnya hitam Lazurit
–  warna dan goresnya biru
Tetapi juga ada mineral warna dan goresnya berlainan. Contohnya :
Hematit - warna abu-abu hitam – gores hitam
Pirit – warna kuning loyang – gores hitam
Biasanya  mineral-mineral  yang  transparant  dan  translusent  mempunyai  gores  yang putih  atau  tidak  berwarna,  atau  warna-warna  yang  muda.  Oleh  karena  itu  gores  ini
sangat penting untuk  penentuan mineral-mineral opaque yang sangat translusent. Contoh :  Emas
– kuning Molibdenit
– kehijau-hijauan Grafit
– hitam
GAMBAR 75 CERAT MINERAL
Sumber : www.geology.csupomona.edu
8.4. Belahan
159 Apakah yang dimaksud dengan belahan ?
Belahan  adalah  suatu  sifat  fisika  mineral  yang  mampu  belah  yang  disebabkan oleh  tekanan  dari  luar  atau  pemukulan  dengan  palu.  Yang  dimaksud  dengan
belah  di  sini  adalah  bila  mineral  kita  pukul  tidak  hancur  tetapi  terbelah-belah melalui bidang-bidang belah.
GAMBAR 76 BELAHAN MINERAL
Apabila suatu mineral mendapat tekanan yang melampaui batas elastisitas dan plastisitasnya,  maka  pada  akhirnya  mineral  akan  pecah,  dengan  bentuk  teratur
mengikuti bidang belah. Belahan mineral akan selalu sejajar dengan bidang permukaan kristal yang rata, karena belahan merupakan gambaran dari struktur dalam dari kristal.
Belahan  tersebut  akan  menghasilkan  kristal  menjadi  bagian-bagian  yang  kecil,  yang setiap bagian kristal dibatasi oleh bidang yang rata.
Berdasarkan dari bagus atau tidaknya permukaan bidang belahannya, belahan dapat dibagi menjadi :
1.   Sempurna perfect
160 yaitu  apabila  mineral  mudah  terbelah  melalui  arah  belahannya  yang  merupakan
bidang  yang  rata  dan  sukar  pecah  selain  melalui  bidang  belahannya.  contoh  : Calsit, Muscovite, Galena, Halit.
2.   Baik good yaitu  apabila  mineral  mudah  terbelah  melalui  arah  belahannya  yang  merupakan
bidang  yang rata, tetapi dapat juga  terbelah  tidak  melalui  bidang  belahannya.  ex  : Feldspar, Diopsit, Augit, Rhodonit.
3.   Jelas distnict yaitu  apabila  belahan  mineral  terlihat  dengan  jelas  tetapi  mineral  tersebut  sukar
membelah  melalui  bidang  belahannya  dan  tidak  rata.  ex  : Staurolit, Scapolit, Hornblende, Feldspar
4.   Tidak jelas indistinct yaitu apabila arah belahannya masih terlihat tetapi kemungkinan untuk membentuk
belahan dan pecahan sama besar. ex : Corondum, Platina, Gold, Magnetit.
5.   Tidak sempurna imperfect yaitu  apabila  mineral  sudah  tidak  dapat  terlihat  lagi  belahannya  dan  mineral  akan
pecah dengan permukan yang tidak rata.  ex : Apatit, Native Sulphur
Tidak  semua  mineral  mempunyai  sifat  ini,  sehingga  dipakai  istilah  mudah  dibelah, sukar dibelah, atau tidak dapat dibelah. Mineral-mineral yang mempunyai belahan yang
baik adalah
161 Muskovit  atau  biotit  mempunyai  belahan  satu  arah,  jadi  dapat  terbelah
berupa lempeng-lempeng tipis. Feldsfar dan Pyroxene augit mempunyai belahan dua arah tegak lurus.
Hornblende mempunyai belahan dua arah yang membentuk sudut 124 .
Halit NaCl mempuyai belahan tiga arah yang saling tegak lurus. Calcite mempunyai belahan tiga arah yang tidak saling tegak lurus.
8.5. Pecahan