3.2 Pemodelan Sistem
Permodelan sistem adalah proses membangun atau membentuk sebuah model dari suatu sistem nyata dalam bahasa formal tertentu. Berikut karakteristik permodelan
sistem : 1. Dibuat dalam bentuk grafis dan tambahan keterangan secara tekstual,
2. Dapat diamati dengan pola top-down dan portioned, 3. Memenuhi persyaratan minimal redundancy, dan
4. Dapat mempresentasikan tingkah laku sistem dengan cara yang transparan.
3.2.1 Use Case Diagram
Use case yaitu model fungsional sebuah sistem yang menggunakan actor dan use
case. Use case adalah layanan services atau fungsi-fungsi yang disediakan oleh
sistem untuk penggunaanya Henderi, 2008.
Use-case dari sistem pakar pemilihan alat kontrasepsi dapat dilihat pada
gambar 3.1. dibawah ini:
Gambar 3.1 . Use Case Diagram Sistem Pakar Menentukan Alat kontrasepsi
User Admin
Login
Konsultasi Daftar
Sebagai User
Pengolahan Basis Data
Informasi
Alat
extends extends
SISTEM
Universitas Sumatera Utara
Berikut adalah skenario dari use-case pada gambar 3.1, yaitu: Nama Use Case
: Informasi Alat Aktor
: User Deskripsi
: Use case ini berfungsi untuk menampilkan keterangan lengkap mengenai alat kontrasepsi.
Pre-condition : Keterangan alat kontrasepsi belum ditemukan.
Post-condition : Keterangan alat kontrasepsi ditemukan.
Skenario : Skenario use case informasi alat dapat dilihat pada tabel 3.1 di
bawah ini.
Tabel 3.1.
Skenario Use Case Informasi Alat
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Memilih alat kontrasepsi yang diinginkan 2. Menampilkan halaman keterangan alat
kontrasepsi.
Skenario Alternatif -
-
Nama Use Case : Daftar Sebagai User
Aktor : User
Deskripsi : Use case ini berfungsi untuk mendaftar sebagai user sebelum
melakukan konsultasi. Pre-condition
: User belum meng-input data pribadi. Post-condition
: User sudah meng-input data pribadi. Skenario
: Skenario use case daftar sebagai user dapat dilihat pada tabel 3.2 di halaman selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.2. Skenario Use Case Daftar Sebagai User
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Meng-input data pribadi 2. Menampilkan halaman “Konsultasi”
Skenario Alternatif
1. Meng-input data pribadi 2. Menampilkan
pesan “Data yang input masih ada yang kosong, mohon isi
kembali”
Nama Use Case : Konsultasi
Aktor : User
Deskripsi : Use case ini berfungsi untuk memulai konsultasi pemilihan
alat kontrasepsi. Pre-condition
: User sudah menginput data pribadi. User berada di halaman “konsultasi”.
Post-condition : User menjawab semua pertanyaan yang diajukan.
Skenario : Skenario use case konsultasi dapat dilihat pada tabel 3.3 di
bawah ini.
Tabel 3.3.
Skenario Use Case Konsultasi
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Memasukkan pilihan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
2. Menampilkan hasil konsultasi, yaitu alat kontrasepsi dengan nilai kepastian
tertinggi. 3. Memili
h menu “detail” 4. Menampilkan detail evidence yang dipilih
dan persentasi tiap alat kontrsepsi.
Skenario Alternatif
-
Universitas Sumatera Utara
Nama Use Case : Login
Aktor : Admin
Deskripsi : Use case ini berfungsi untuk mengauthentifikasi user ketika
akan masuk kedalam sistem dengan menggunakan username dan password. Username dan password dihasilkan oleh
administator. Tujuan utama use case ini adalah agar hanya user
terdaftar saja yang dapat memasuki sistem. Pre-condition
: Admin belum login kedalam sistem. Post-condition
: Admin sudah login kedalam sistem. Skenario
: Skenario use case login dapat dilihat pada tabel 3.4 di bawah ini.
Tabel 3.4. Skenario Use Case Login
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Input username password 2. Memeriksa input
3. Mengarahkan ke halaman main menu.
Skenario Alternatif
1. Input username password 2. Menampilkan pesan
“Username atau Password
salah”
Nama Use Case : Pengolahan Basis Data
Aktor : Admin
Deskripsi : Use case ini berfungsi untuk admin dalam memperbaharui
basis pengetahuan atau melihat dan mengedit bobot alat dan data user pasien.
Pre-condition : Admin sudah login kedalam sistem.
Post-condition : Admin dapat melihat daftar bobot alat dan daftar pasien.
Skenario : Skenario use case pengolahan basis data dapat dilihat pada
tabel 3.5 di halaman selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.5.
Skenario Use Case Pengolahan Basis Data
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Skenario Normal
1. Memilih menu “Daftar Bobot Alat”
2. Menampilkan halaman “Daftar Bobot Alat
” 3. Memil
ih menu “Daftar Data Pasien” 4. Menampilkan halaman “Daftar Data
Pasien ”
Skenario Alternatif -
3.2.2 Entity Relationship Diagram ERD
Entity relationship diagram ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukkan
informasi yang dibuat, disimpan dan digunakan dalam sistem bisnis. Entitas biasanya menggambarkan jenis informasi yang sama. Dalam entitas digunakan untuk
menghubungkan antar entitas yang sekaligus menunjukkan hubungan antar data Al Fatta, 2007.
ERD sistem pakar dalam menentukan alat kontrasepsi untuk pasangan suami istri dapat dilihat pada gambar 3.2 di bawah ini.
Gambar 3.2
ERD Sistem Pakar Menentukan Alat Kontrasepsi
Universitas Sumatera Utara
3.2.3 Struktur Basis Data
Ada 4 tabel yang digunakan dalam sistem ini yaitu; 1. Tabel User
Primary Key
: id
Fungsi : untuk menyimpan data user yang melakukan konsultasi.
Kamus data : {id + nama + umur + jenis_kelamin + berat + tinggi +
MOP + MOW + Kondom + AKDR + AKBK + Suntik + Pil}
Rancangan tabel user dapat dilihat pada tabel 3.6 di bawah ini :
Tabel 3.6.
Rancangan Tabel User
Field Jenis
Id Int
3 unsigned Nama
Text Umur
Int 3
Jenis_kelamin Varchar
30 Berat
Int 3
Tinggi Int
3 MOP
Float MOW
Float Kondom
Float AKDR
Float AKBK
Float Suntik
Float Pil
Float
Universitas Sumatera Utara
2. Tabel Admin Primary Key
: id
Fungsi : untuk menyimpan username dan password yang
digunakan admin untuk proses login. Kamus data
: {id + username + password}
Rancangan tabel admin dapat dilihat pada tabel 3.7 di halaman selanjutnya.
Tabel 3.7. Rancangan Tabel Admin
Field Jenis
Id Int
3 unsigned Username
Varchar 30
Password Varchar
9
3. Tabel Fakta Primary Key
: id
Fungsi : untuk menyimpan bobot evidence terhadap tiap alat
kontrasepsi. Kamus data
: {id + evidence + MOP + MOW + kondom + AKDR + AKBK + suntik + pil + keterangan}
Rancangan tabel fakta dapat dilihat pada tabel 3.8 di bawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.8.
Rancangan Tabel Fakta
4. Tabel Pilihan Primary Key
: id
Fungsi : sebagai tabel sementara yang menyimpan evidence yang
dipilih user beserta bobotnya terhadap tiap alat kontrasepsi, yang nantinya akan dihitung menggunakan
teorema Bayes. Kamus data
: {id + evidence + MOP + MOW + kondom + AKDR + AKBK + suntik + pil + keterangan}
Rancangan tabel pilihan dapat dilihat pada tabel 3.9 di bawah ini :
Field Jenis
Id Int
3 unsigned Evidence
Varchar 50
MOP Float
MOW Float
Kondom Float
AKDR Float
AKBK Float
Suntik Float
Pil Float
Keterangan Text
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.9.
Rancangan Tabel User
3.2.4 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah gambaran sistem secara umum yaitu sistem dengan lingkungan sistem. Dalam sistem pemilihan alat kontrasepsi terdapat dua entitas yang
terhubung langsung dengan sistem yaitu user dan admin. Gambaran diagram konteks dapat dilihat pada gambar 3.3 di bawah ini.
Sistem Pakar Menentukan Alat
Kontrasepsi
USER ADMIN
Pilih Alat KB Input Data Pribadi
Input Jawaban Pertanyaan yang Diajukan
Info Identitas Data Pribadi User Info Alat KB
Info Hasil Konsultasi Data User hapus
Data Bobot Alat tambah, edit, hapus Data login Admin
Info Bobot Alat berhasil ditambah, edit atau hapus Info Data User berhasil dihapus
Info Login Valid
Gambar 3.3
Diagram Konteks Sistem Pakar Menentukan Alat Kontrasepsi
Field Jenis
Id Int
3 unsigned Evidence
Varchar 50
MOP Float
MOW Float
Kondom Float
AKDR Float
AKBK Float
Suntik Float
Pil Float
Keterangan Text
Universitas Sumatera Utara
3.2.1.1 Data Flow Diagram DFD Data Flow Diagram
adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem yang penggunaannya sangat membantu untuk
memahami sistem secara logika, terstruktur dan jelas. DFD level 1 dilakukan untuk lebih memperinci diagram konteks yang telah dibuat pada gambar 3.4 di bawah ini.
Login Admin
User Pengolahan
Basis Pengetahuan
Konsultasi Daftar Sebagai
User Admin
Bobot
Hasil konsultasi
User Data Login Admin
Info Login Admin
Info Login Valid Data Login Admin
- Data Bobot Alat ditambah, edit
atau hapus - Data User
dihapus - Info Bobot Alat yang berhasil
ditambah, edit atau hapus - Info Data User yang
berhasil dihapus
Info Bobot yang berhasil disimpan
Data bobot yang telah ditambah, edit atau hapus
Data Bobot
Hasil Diagnosa
Data Hasil Informasi Identitas User
Identitas User
Info Identitas Data Pribadi User Input Data
Pribadi
- Info Hasil Diagnosa
Daftar Jawaban dari Pertanyaan yang Diajukan Data User
- Mengajukan Pertanyaan Kondisi Kesehatan
Informasi Alat Pilih Alat KB
Info Alat KB 1.0
2.0
3.0
4.0 5.0
Gambar 3.4. DFD Level 1 Sistem Pakar Menentukan Alat Kontrasepsi
Universitas Sumatera Utara
3.3. Perancangan