Analisis Sistem KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini membahas analisa teorema Bayes dan forward chaining dalam pemilihan alat kontrasepsi serta perancangan sistem dan desain interface.

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal pengembang sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecah masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan Al Fatta, 2007. Analisis sistem merupakan kegiatan menguraikan sistem informasi menjadi beberapa bagian untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali permasalahan, kesempatan dan hambatan yang dihadapi serta kebutuhan yang diharapkan sehingga memberikan kemudahan dalam perbaikan sistem nantinya. 3.1.1 Analisis Permasalahan Sistem Analisis permasalahan sistem merupakan langkah pertama dalam analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah ini yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai. Adapun permasalahan da lam sistem ini yaitu : “Bagaimana menentukan alat kontrasepsi yang tepat untuk pasangan suami istri menggunakan teorema Bayes dan forward chaining ” Universitas Sumatera Utara 3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem Tahap kedua dari tahap analisis sistem adalah memahami kerja dari sistem yang ada. Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara rinci bagaimana sistem yang ada beroprasi. Tahap analisis kebutuhan sistem dibagi menjadi dua, yaitu analisis kebutuhan fungsional sistem dan analisis kebutuhan non-fungsional sistem. 1. Kebutuhan Fungsional Sistem Kebutuhan fungsional sistem menunjukkan aktifitas apa yang dibutuhkan serta aktifitas apa saja yang terjadi dalam sistem. Adapun kebutuhan sistem pakar pemilihan alat kontrasepsi antara lain sebagai berikut : a. Sistem memberikan hasil pemilihan alat kontrasepsi berdasarkan jawaban dari pertanyaan yang diberikan langsung kepada user, yaitu kondisi kesehatan yang sebenarnya dimiliki oleh user, b. Dalam pemilihan alat kontrsepsi, sistem menggunakan teorema bayes dalam menghitung derajat kepastian tiap alat terhadap kondisi user dan forward chaining dalam proses perunutannya, dan c. Sistem menampilkan informasi mengenai petunjuk penggunaan sistem untuk mempermudah user dalam menggunakan sistem ini. 2. Kebutuhan Non-Fungsional Sistem Kebutuhan non-fungsional memberikan batasan suatu sistem dan mendeskripsikan beberapa fitur dalam sistem. Berikut adalah kebutuhan non- fungsional sistem pakar pemilihan alat kontrasepsi , yaitu : a. Data yang digunakan dalam penghitungan nilai kepastian dari pemilihan alat kontrasepsi didapat dari pakar dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi untuk menghasilkan informasi yang benar, b. Sistem yang telah dirancang nantinya masih dapat dikembangkan kembali oleh pakar untuk menghasilkan informasi yang lebih akurat, dan c. Sistem yang dibangun mudah dimengerti dan digunakan oleh user user- friendly . Universitas Sumatera Utara

3.2 Pemodelan Sistem