I. Latar belakang
Dalam kurun waktu singkat perkembangan teknologi melaju dengan sangat pesat. Perkembangan teknologi ini merupakan hasil kerja keras dari rasa ingin tahu manusia terhadap suatu hal yang pada
akhirnya diharapkan akan mempermudah manusia. Dengan pesatnya laju perkembangan teknologi tersebut banyak bermunculan alat-alat yang canggih yang dapat bekerja secara otomatis.
Dalam bidang elektronika, perlahan-lahan peralatan-peralatan manual mulai digantikan dengan peralatan elektronik yang dapat bekerja secara otomatis, contohnya dalam bidang keamanan. Sistem
keamanan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan kita sehari- hari. Seiring dengan perkembangan teknologi, telah banyak kita lihat peralatan - perlatan elektronika yang berfungsi untuk
menciptakan keamanan di lingkungan kita sehari - hari. Baik itu keamanan dari pencurian bahkan sampai hal-hal yang tidak diinginkan lainnya seperti kebakaran. Tingkat kerugian yang dihasilkan oleh kebakaran
tentunya sangat besar. Kebakaran yang terjadi dapat di atasi apabila kita mengetahui kebakaran telah terjadi sejak dini. Untuk itu diperlukan suatu peralatan yang cerdas yang dapat memberitahukan kepada
kita bahwa telah terjadi kebakaran di suatu ruangan atau di tempat umum secara dini sehingga dengan adanya alat ini kita dapat melakukan antisipasi yang lebih lanjut guna menghindari kerugian yang
disebabkan oleh kebakaran.
Universitas Sumatera Utara
sebagian besar metode yang digunakan pada alat pemadam kebakaran otomatis yang banyak kita jumpai saat ini adalah alat akan bekerja apabila ada api yang mengenai sensor. Metode ini masih memiliki
kekurangan karena alat akan bekerja apabila ada api yang mengenai badan sensor. Hal ini berarti kebakaran yang tejadi di dalam ruangan tersebut telah mencapai tingkat yang cukup besar.
Pada saat ini, banyak komponen atau sensor yang dapat dimanfaatkan sebagai alat pengaman terhadap kebakaran.
Untuk dapat mendeteksi ada tidaknya api pada ruangan merupakan masalah tersendiri dalam penyelesaiannya. Keakuratan diperlukan untuk hal tersebut. Salah satu pemecahan masalah tersebut
adalah di pasangnya sensor yang dapat bekerja dengan mendeteksi adanya panas api. Sensor ini memberikan sinyal aktif apabila mendeteksi adanya api dalam ruangan. Tipe sensor yang dipilih adalah
sensor UV-tron Hamamatsu R2868. Prinsip kerja sensor ini adalah mendeteksi adanya gelombang ultraviolet pada range 185 – 260 nm, dimana api berada pada range tersebut.
Berdasarkan sifat sensor diatas, maka penulis mencoba untuk merancang suatu alat yang dapat mendeteksi api dan memadamkan kebakaran secara otomatis dengan memanfaatkan sensor UV-tron
hamamatsu R2868. Dengan demikian diharapkan hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kekurangan alat pemadam kebakaran otomatis selama ini menjadi lebih baik dan diharapkan
dengan adanya alat pendeteksi kebakaran ini kerugian yang dihasilkan oleh kebakaran dapat dicegah dan diminimalkan.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan permasalahan diatas, penulis mencoba untuk membuat suatu alat yang dapat mendeteksi api dan memadamkan kebakaran secara otomatis dan dapat memberitahukan kepada
khalayak ramai yang berada di tempat tersebut bahwa telah terjadi kebakaran. Untuk dapat mendeteksi kebakaran digunakan sensor UV-tron. Dan untuk memberitahukan bahwa telah terjadi kebakaran
digunakan alarm dan display matriks.
III. Tujuan penulisan: