Pertimbangan Etik Instrumen Penelitian .1 Instrumen

28 Pertimbangan itu berupa responden yang ada di klinik pada bulan mei sampai juni dan memenuhi syarat untuk dijadikan sampel.

4.4 Pertimbangan Etik

Penelitian ini dilakukan setelah proposal penelitian disetujui dan setelah peneliti mendapat izin dari Fakultas Keperawatan dan tempat penelitian. Kemudian peneliti mulai melakukan survey awal yang diikuti dengan pengambilan data. Saat survey awal, peneliti hanya melihat data yang sesuai dengan penelitian. Dan sebelum pembagian kuesioner kepada responden, peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud dan tujuan dari penelitian. Setelah itu, peneliti meminta kesediaan responden untuk menandatangani informed consent. Penelitian dimulai saat responden bersedia menandatangani informed consent yang telah disediakan, namun jika responden tidak bersedia maka peneliti tidak akan memaksa dan menghormati keputusannya. Untuk menjaga kerahasiaan maka nama responden tidak dicantumkan pada lembar kuesioner yang diisi oleh responden Anonymity dan hanya diberi kode tertentu Nursalam, 2003. Kerahasiaan informasi yang diberikan oleh responden Confidentiality dijamin oleh peneliti dan hanya dipergunakan untuk kepentingan penelitian. Selain itu, untuk memastikan bahwa penelitian yang dilakukan sudah sesuai dengan etik maka diurus pula etical clearance pada bagian Komisi Etik Fakultas Keperawatan USU. Universitas Sumatera Utara 29 4.5 Instrumen Penelitian 4.5.1 Instrumen Penelitian Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk lembar kuesioner yang berisi pernyataan tertutup yang harus diisi oleh responden. Kuesioner adalah sejumlah pernyataan tertulis yang dibaca dan dijawab oleh responden penelitian Rizema, 2012. Pada kuesioner dukungan spiritualitas suami setiap item pernyataan responden memilih jawaban yang disediakan terdiri dari empat jawaban dengan skala ordinal yaitu skala likert. Skala likert merupakan pernyataan perilaku dengan menggunakan respon sebagai penentuan nilai skalanya. Adapun jumlah alternatif respon yang digunakan dalam skala likert yaitu 4 jenis. Dengan menggunakan alternatif respon Sangat Setuju SS, Setuju S, Tidak Setuju TS, dan Sangat Tidak Setuju STS. Dan pernyataan juga dibagi menjadi pernyataan yang favorable positif dan unfavorable negatif, untuk jawaban yang sangat setuju pada item favorable diberi nilai 4, jawaban setuju diberi nilai 3, jawaban tidak setuju diberi nilai 2, jawaban sangat tidak setuju diberi nilai 1. Sedangkan jawaban yang sangat setuju pada item unfavorable diberi nilai 1, jawaban setuju diberi nilai 2, jawaban tidak setuju diberi nilai 3 dan jawaban sangat tidak setuju diberi nilai 4. Pada kuesioner dukungan spiritualitas suami terdapat 4 item penilaian yang meliputi hubungan dengan diri sendiri yaitu nomor 1-5, hubungan dengan Tuhan yaitu nomor 6-10, hubungan dengan sesama yaitu nomor 11-15 dan hubungan dengan lingkungan yaitu nomor 16-18 yang dibuat oleh peneliti melalui proses validitas konstruk dengan melibatkan ahli. Universitas Sumatera Utara 30 Hasil akhir pengukuran dukungan spiritualitas yaitu 18-45 kategori dukungan tidak baik dan 46-72 kategori dukungan baik. Sedangkan alat ukur kecemasan yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana derajat kecemasan ibu saat persalinan, apakah ringan, sedang, berat, atau panik yaitu dengan lembar observasi yang dibuat oleh peneliti berdasarkan penjelasan pada tinjauan pustaka dan telah divalidasi oleh ahli. Adapun kriteria penilaiannya meliputi respon fisiologis, respon kognitif serta respon perilaku dan emosi yang mana dalam masing-masing respon untuk jawaban ya diberi skor 1 sedangkan jawaban tidak diberi skor 0. Hasil akhir pengukuran kecemasan yaitu 1-7 kategori cemas ringan, 8-14 kategori cemas sedang, 15-20 kategori cemas berat dan 21-26 kategori panic. 4.6 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas 4.6.1 Uji