PARAD OKS MANTRA PARAGI SOLAT D I KAWASAN BAND UNG BARAT SELATAN, KECAMATAN CIHAMPELAS D AN CILILIN, KAMPUNG MAROKO, RONGGA, D AN BABAKAN SALAM
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
B. Data dan Sumber Data Penelitian
a. Data Penelitian
Objek penelitian dalam objek ini adalah Mantra Paragi Solat yang terdapat di Bandung Barat Selatan yang memfokuskan di kawasan Cililin dan Cihampelas. Mantra yang digunakan
tiga jenis mantra yang memiliki fungsi dan tujuan sama, tetapi memiliki perbedaan pada teks dan isi teks. Mantra ini masing-masing terdiri dari empat larik mantra dari penutur pertama, sebelas
larik dari penutur kedua akan tetapi pada mantra kedua ini kebanyakan pengulangan dari dua teks sebelumnya, mantra yang utuhnya hanya tiga, dan terakhir sepuluh larik dari penutur yang
ketiga. Mantra ini dituturkan pada kondisi yang berbeda-beda. Penutur pertama saat itu menuturkan mantra ini saat lagi bergurai dengan peneliti, penutur kedua sedang berbincang-
bincang dengan orang tua penutur, dan ketiga saat penutur akan melakukan salat. Mantra ini diperoleh secara langsung yang didapatkan peneliti saat melakukan penelitian
keberbagai penutur. Peneliti menetapkan tiga penutur yang diambil karena ketiga penutur ini menuturkan mantra paragi solat yang berbeda akan tetapi memiliki tujuan yang sama dituturkan
saat akan melakukan salat. Penutur pertama menuturkan mantra di rumahnya yang terletak di kampung maroko, penutur kedua di kampung babakan salam, dan ketiga di kampung rongga.
b. Sumber Data Penelitian
Sumber data penelitian ini diperoleh dari tiga sumber yaitu pertama dari Ẻma Piah Sopiah
di Kampung Maroko Rt.04 Rw.02, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cihampelas, Kota Bandung Barat. Ema piah berusia 59 tahun. Kedua H. Aisyah di Kampung Babakan Salam, Rt.03 Rw.06,
Desa Pasir Pogor, Kecamatan Sindang Kerta, Kota Bandung Barat. Ibu H. Aisyah berusia 70
PARAD OKS MANTRA PARAGI SOLAT D I KAWASAN BAND UNG BARAT SELATAN, KECAMATAN CIHAMPELAS D AN CILILIN, KAMPUNG MAROKO, RONGGA, D AN BABAKAN SALAM
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
tahun. Ketiga, Aki Banda di Kampung Rongga, Rt.07 Rw.06, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, kota Bandung Barat. Beliau kini memiliki umur 80 tahun.
Ẻma Piah di usia senjanya masih bekerja sebagai juru masak di setiap hajatan yang ada di kampungnya dan di Cimahi. Beliau juga masih suka bertani dan berternak kambing. Ibu H.
Aisyah seorang ibu rumah tangga biasa tetapi beliau aktif dipengajian yang ada di kampungnya. Sedangkan Aki Banda, beliau masih aktif beraktifitas seperti dulu, yaitu berkebun dan bertenak
kambing, bebek, dan ayam. Ketiga mantra yang akan peneliti kaji dilakukan perekaman pada tanggal dan waktu yang
berbeda penliti pertama dilakukan pada tanggal 21 Oktober 2014, pukul 12.30-12.05, kedua tanggal 07 Februari 2014, pukul 05.25-06.15 , dan ketiga 08 Februari 2014, pukul 06.15-09.30.
Ada tiga mantra asihan keseluruhannya dipergunakan sebelum melakukan salat lima waktu. Berikut mantra-mantranya:
Mantra Paragi Solat dari penutur pertama
Bismillahirohmannirohim Allohhumaini samak barsah panghajatan Alloh ta’ala
Tali iman gagang qur’an Mukena panglulur dosa
Mantra Paragi Solat dari penutur kedua
Bismilahirohmanirohim Sang ratu renyek menek, kaula amit dek nincak ngalakonan waktu subuh, dua rokaat
karena Alloh Ta’ala.
PARAD OKS MANTRA PARAGI SOLAT D I KAWASAN BAND UNG BARAT SELATAN, KECAMATAN CIHAMPELAS D AN CILILIN, KAMPUNG MAROKO, RONGGA, D AN BABAKAN SALAM
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Sang ratu renyek menek, kaula amit dek nincak ngalakonan waktu duhri, opat rokaat karena Alloh Ta’ala.
Sang ratu renyek menek, kaula amit dek nincak ngalakonan waktu asar, opat rokaat karena Al
loh Ta’ala.
Sang ratu renyek menek, kaula amit dek nincak ngalakonan waktu magrib, tilu rokaat karena Alloh Ta’ala.
Sang ratu renyek menek, kaula amit dek nincak ngalakonan waktu isa, opat rokaat karena Alloh Ta’ala.
Mantra Paragi Solat dari penutur ketiga
Bismilahirohmanirohim Buka kita buka ati, ati dibuka ku nabi, nu hurung dina kurungan, nu hiber na kalilipan,
ramat ngateng dina angen, ater-ater di kaula, bray padang bray caang, caang ku kersaning Allah, lailah ha illaloh Muhammad rosululloh.
C. Teknik Penelitian