Andi Siswoko, 2014 PENGARUH INTERAKSI SOSIAL KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Penghitungan koefisien determinasi secara manual dapat menggunakan rumus dari Sudjana sebagai berikut Melati, 52 : 2013 :
KD = r
2
x 100 Keterangan:
KD = Koefisien Determinasi
r
2
= Kuadrat koefisien korelasi Besar koefisien korelasi yang diketahui adalah 0,366, maka penghitungan
koefisien determinasi selanjutnya adalah sebagai berikut: KD = r
2
x 100 KD = 0,366
2
X 100 KD = 0,134 x 100
KD = 13,4 Penghitungan koefisien determinasi dengan menggunakan software IBM
SPSS Statistics version 21.0 dengan melihat besar R Square yang dihasilkan dari perhitungan uji regresi, juga menghasilkan besaran yang sama dengan
penghitungan manual. Pada tabel Model Summary
b
di kolom “R Square” lihat lampiran yang didapatkan dari hasil uji regresi, diketahui bahwa koefisien determinasi sebesar
0.134 selanjutnya, dengan di kalikan 100 maka besar koefisien determinasi adalah 13,4. Ini berarti bahwa bahwa nilai prestasi belajar dipengaruhi oleh
interaksi sosial sebesar 13.40, dan sisanya dipengaruhi faktor lain selain interaksi sosial.
4. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui hipotesis mana yang akan diterima dalam penelitian ini. Terlebih dahulu kita mengasumsikan H
atau hipotesis nol dan Ha atau hipotesis penelitian sebagai berikut:
Andi Siswoko, 2014 PENGARUH INTERAKSI SOSIAL KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
H : ”Tidak terdapat pengaruh antara interaksi sosial dengan prestasi
belajar siswa kelas XI SMKN 1 Sukabumi” Ha : ”Terdapat pengaruh yang positif antara interaksi sosial dengan
prestasi belajar siswa kelas XI SMKN 1 Sukabumi” Pengujian Hipotesis kali ini akan dilakukan dengan menggunakan
software IBM SPSS Statistics version 21.0 dengan melihat besar nilai signifikansi Sig. yang dihasilkan dari perhitungan uji regresi. Kriteria yang diambil dalam
intepretasi nilai Sig. adalah, jika probablilitas lebih dari 0.05 Sig. 0.05 maka H
diterima, sedangkan jika probablilitas lebih kecil dari 0.05 Sig. 0.05 maka Ha diterima Hendry, 2013 : 7.
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, pada tabel ANOVA
a
di kolom “Sig.” lihat lampiran, diketahui bahwa besar Sig. adalah 0.31 . Tabel
ANOVA
a
dapat dari pengujian regresi dapat dilihat pada gambar berikut: Berdasarkan kriteria yang telah dijelaskan sebelumnya, jika probablilitas
Sig. = 0.031 0.05 , maka H ditolak dan Ha diterima. Artinya, Ha yang
menyatakan ”Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara interaksi sosial dengan prestasi belajar si
swa kelas XII SMKN 1 Sukabumi” telah teruji kebenarannya berdasarkan perhitungan statistik yang telah dilakukan. Kebenaran
hipotesis alternatif ini teruji dengan taraf kepercayaan 95.
Andi Siswoko, 2014 PENGARUH INTERAKSI SOSIAL KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Interaksi sosial kelas XII SMKN 1 Sukabumi secara umum berada pada
kategori cukup baik dengan persentase 34,29. Terdapat pula sejumlah kecil siswa dengan kemampuan berinteraksi sosial sangat baik, dan
sejumlah besar siswa dengan kemampuan interaksi sosial kurang baik. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi lebih lanjut untuk membina siswa
dengan kemampuan interaksi sosial kurang baik tersebut. 2.
Prestasi belajar siswa kelas XII SMKN 1 Sukabumi secara umum berada
pada kategori baik dengan persentase 42,56. Namun, masih terdapat
sejumlah kecil siswa dengan prestasi belajar yang terkategori rendah atau dibawah standar kelulusan. Ini menjadi perhatian bagi guru untuk dapat
mempertahankan siswa dengan prestasi belajar baik, dan meningkatkan prestasi belajar siswa lain yang sebelumnya memiliki prestasi belajar
kurang baik, dan rendah. 3.
Terdapat pengaruh yang positif antara interaksi sosial kelas terhadap prestasi belajar siswa kelas XII SMKN 1 Sukabumi. Kontribusi interaksi
sosial terhadap prestasi belajar sebesar 13.40 dan terkategori berkorelasi lemah atau rendah. Kontribusi Interaksi sosial kelas terhadap prestasi
belajar yang tergolong lemah, disebabkan prestasi belajar juga dipengaruhi oleh faktor lain seperti kesehatan fisik, psikologis inteligensi, bakat,
minat, kreativitas, motivasi, kondisi emosional, kebiasaan belajar, dan sebagainya.