Struktur Organisasi Metode Penelitian

Nur Adiah, 2014 Penerapan Model Pembelajaran Terpadu Webbed Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas3 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Untuk guru: a. Memberikan pengalaman yang sangat berarti dalam membuat suatu perencanaan yang akan mengolah kemampuan menganalisis fakta, mencetuskan dan menata gagasan, mempertahankan pendapat, membuat perbandingan, menarik kesimpulan, mengevaluasi argumen dan memecahkan masalah , semua itu dikemas dalam satu pendekatan model pembelajaran terpadu webbed. Pendekatan ini menjadi sebuah pembelajaran yang mudah dan menyenangkan sehingga dapat membentuk cara berfikir kritis yang lebih meningkat kapada siswa. b. Sebagai masukan pemilihan model pembelajaran sehingga dapat disesuaikan dengan tingkat usia serta bakat dan minat siswa. 3. Untuk sekolah: Penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi sekolah SDN Babakan Ciparay 9 khususnya kelas 3 dalam melaksanakan pembinaan bagi para pengelola pendidikan dalam mengarahkan suatu proses pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa.

E. Struktur Organisasi

Pada penelitian ini terdiri dari 5 bab: Bab I : Pendahuluan berisikan latar belakang, identifikasi dan rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, struktur organisasi. Nur Adiah, 2014 Penerapan Model Pembelajaran Terpadu Webbed Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas3 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Bab II : Kajian pustaka tentang kerangka pemikiran berisikan pembelajaran di sekolah dasar, karekteristik pembelajaran terpadu, kelebihan dan kekurangan pembelajaran terpadu webbed, peran guru dan siswa dalam pendekatan terpadu webbed, pengertian berpikir kritis, meningkatkan berpikir kritis siswa kelas , hipotesis penelitian berisikan tentang kesimpulan sementara mengenai pentingya penggunaan pembelajaran dengan menggunakan metoda terpadu webbed khususnya di kelas 3. Bab III : Metoda penelitian berisikan tentang karakteristik PTK, prinsip dasar PTK, tujuan PTK, manfaat PTK, perencanaan PTK, pelaksanaan PTK, observasi, refleksi, lokasi dan subjek penelitian, prosedur penelitian, instrumen penelitian, pengolahan data penelitian. Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan berisikan tentang uraian hasil dari penelitian yang dilakukan berikut pembahasan yang telah dilakukan selama penelitian. Bab V : Kesimpulan dan saran berisikan tentang penyimpulan hasil akhir dari penelitian tindakan kelas yang dilakukan selama dua siklus berikut saran berupa teknis proses pembelajaran untuk memperoleh kemampuan berpikir siswa secara optimal. Nur Adiah, 2014 Penerapan Model Pembelajaran Terpadu Webbed Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas3 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research. Kasihani Sukayati, 2008:7 menyatakan bahwa yang dimaksud dengan PTK adalah penelitian praktis, bertujuan untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran di kelas dengan cara melakukan tindakan-tindakan. Upaya tindakan untuk perbaikan dimaksudkan sebagai pencarian jawab atas permasalahan yang dialami guru dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari. Menurut Arikunto, 2002: 2-3 menjelaskan Penelitian Tindakan Kelas PTK melalui paparan difinisi dari konsep penelitian, yaitu sebagai berikut: 1. Penelitian menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek menggunakan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat untuk meningkatkan mutu dari suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 2. Tindakan menunjukkan suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu yang dalam penelitian ini berbentuk rangkaian siklus kegiatan. 3. Kelas dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas adalah sekelompok siswa dalam waktu yang sama menerima pelajaran yamg sama dari guru yang sama pula. Dari paparan definisi yang disebutkan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Penelitian Tindakan Kelas PTK adalah suatu kegiatan mencermati suatu kegiatan belajar yang dilakukan dengan sengaja oleh peneliti di kelas dengan menggunakan metodologi tertenu dengan tujuan memperbaiki praktek pembelajaran yang dilakukan di kelas. Nur Adiah, 2014 Penerapan Model Pembelajaran Terpadu Webbed Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas3 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Guru dalam Penelitian Tindakan Kelas PTK dapat melihat sendiri praktek pembelajaran atau bersama observer melakukan penelitian terhadap siswa dilihat dari segi aspek interaksinya dalam suatu proses belajar mengajar yang berlangsung di kelas. Setelah mengadakan PTK guru dapat memperbaiki pembelajaran sehingga lebih efektif lagi. Pelaksanaan PTK yang dilakukan guru tidak akan mengganggu dalam pencapaian target kurikulum, karena dalam penelitian tidak mempengaruhi materi pembelajaran tetapi untuk memperbaiki proses pembelajaran demi tujuan yang telah ditagetkan. Kegiatan Penelitian Tindakan Kelas melibatkan siswa melalui tindakan yang telah direncanakan oleh peneliti.

B. Lokasi dan waktu Penelitian a. Lokasi Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran problem solving untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian tindakan kelas di Kelas IV-1 SD Dharma Karya UT

1 4 173

Sistem informasi Pelayanan Kependudukan Di Kelurahan Sukahaji Kecamatan Babakan Ciparay

14 186 206

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, MENYENANGKAN (PAKEM) DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK TENTANG PERUMAHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA : Pada Siswa Kelas III di SDN Kopo Elok Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung Tahun Pelaja

0 2 36

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA TENTANG BENDA DAN SIFATNYA MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IV SD Cahaya Pelita Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung Semester 1 Tahun Pelajara

0 3 28

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM MATA PELAJARAN IPA TENTANG PERUBAHAN SIFAT BENDA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SD Negeri Babakan 3 Bandung.

0 0 28

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOFERATIFTIPEJIGSAW PADA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN POKOK BAHASAN WAKTU UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SDN Babakan Kota Bandung.

1 1 42

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG KONSEP PEMBAGIAN DI SD : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas II, SDN Sumbersari Indah 3 Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung.

0 0 35

CONFORMITY IN DISTRICT LOCATION MINIMARKET BABAKAN CIPARAY BANDUNG.

0 3 36

PENGEMBANGAN GREEN BEHAVIOR PADA SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM METODE PEMBELAJARAN EXAMPLES NON-EXAMPLES PADA MATA PELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR:Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SDN Babakan Ciparay 3 Kota Bandung.

2 21 43

PENGALAMAN IBU DALAM MERAWAT ANAK DENGAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KECAMATAN BABAKAN CIPARAY KOTA BANDUNG

0 0 10