9 tipe RTE dengan peserta didik yang menggunakan pembelajaran
konfensional.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: a Bagi Peserta didik
Peserta didik dapat memahami sub Wujud Zat dan Perubahanya karena materi pembelajaran dikaitkan dengan kejadian di sekitar peserta didik yang di
hubungkan dengan aspek kooperatif dan sebagai bahan masukan bagi peserta didik untuk melaksanakn pembelajaran Fisika dengan menggunakan model
Kooperatif Learning Tipe RTE Rotating Trio Exchange,sehingga mampu meningkatkan hasil belajar dan mendapat nilai memenuhi KKM pada pelajaran
Fisika. b Bagi Guru
1. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik pada bahasan Materi Wujud Zat dan Perubahanya yang disampaikan dengan
menggunakan model Kooperaif Learning Tipe RTE Rotating Trio Exchange.
2. Sebagai pertimbangan dalam menggunakan model Kooperatif Learning Tipe RTE Rotating Trio Exchange sebagai model pembelajaran untuk
menyampaikan pada sub konsep Wujud Zat dan Perubahanya yang relevan. C Bagi Sekolah
10 Hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam
melakukan perbaikan proses pembelajaran untuk menunjang penanganan materi Wujud Zat Dan Perubahanya.
G. Ruang Lingkup Penelitian
1. Ruang Lingkup Objek Penelitian Ruang lingkup objek penelitian ini menitik beratkan pada pengaruh
model Kooperatif Learning Tipe RTE Rotating Trio Exchange supaya meningkatkan hasil belajar peserta didik.
2. Ruang Lingkup Subjek Penelitian Ruang lingkup subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII
di SMP Negeri 3 Cukuh Balak Kab. Tanggamus. 3. Ruang Lingkup Lokasi Penelitian
Penelitian ini berlokasi SMP Negeri 3 Cukuh Balak alamat Jl. Panembahan Pekon Kacamarga Kecamatan Cukuh Balak Kab. Tanggamus
4. Waktu Penelitian Ruang lingkup waktu pelaksanaan dalam penelitian ini adalah saat peserta
didik duduk dikelas VII semester ganjil tahun pelajaran 2016.
H. Devinisi Oprasional
Agar tidak terjadi pemahaman yang berbeda tentang istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian ini, maka ada beberapa hal yang perlu dijelaskan yaitu :
1. Model pembelajaran kooperatif tipe RTE Rotating Trio Exchange merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif atau pembelajaran secara
11 berkelompok dengan jumlah peserta didik yaitu 3 orang Trio dengan tidak
membedakan kemampuan, jenis kelamin, ras, suku yang berbeda. Langkah pembelajaran RTE antara lain :
a. Peserta didik dibagi kelompok yang berisi 3 orang, kemudian diberi simbol 0, 1 dan 2, dan membentuk susunan seperti lingkaran ataupun
persegi b. Setelah terbentuknya kelompok maka guru memberikan bahan diskusi
untuk dipecahkan trio tersebut. c. Selanjutnya berdasarkan waktu maka murid yang mempunyai simbol 1
berpindah searah jarum jam dan simbol nomor 2 berlawanan jarum jam sedangkan nomor 0 tetap di tempat
d. Guru memberikan pertanyaan baru untuk didiskusikan oleh trio baru. e. Rotasikan kembali siswa sehingga akhirnya kembali pada kelompok asal.
f. Penyajian hasil diskusi oleh kelompok. 2. Hasil belajar, untuk mengetahui hasil belajar peserta didik, maka dilakukan
ujian atau tes. Tes tersebut digunakan untuk memperoleh suatu indeks dalam menentukan keberhasilan peserta didik, tes yang digunakan dalam penelitian
ini berupa pretest dan posttest. Instrumen yang digunakan berupa soal pilihan ganda. kemudian dengan perhitungan Effeck Size untuk mengetahui besarnya
dampak atau efektifitas pengaruh pengaruh model kooperatif learning tipe RTE rotating trio exchange terhadap hasil belajar ipa terpadu pada kelas
Eksperimen.
12
BAB II LANDASAN TEORI