Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Tabel 2 Daftar Perusahaan Sampel No Kode Nama Perusahaan Tahun Terdaftar 1 ACES PT. Ace Hardware Indonesia Tbk 2007 2 AMRT PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk 2009 3 CSAP PT Catur Sentosa Adiprana Tbk 2007 4 ERAA PT Erajaya Sewa Sembada Tbk 2011 5 LPPF PT Matahari Department Store Tbk 1989 6 MAPI PT Mitra Adi Perkasa Tbk 2004 7 MIDI PT Midi Utama Indonesia Tbk 2010 8 MPPA PT Matahari Putra PrimaTbk 1992 9 RALS PT Ramayana Lestari sentosa Tbk 1996 10 SONA PT Sona Topas Tourism Industri Tbk 1992

3.2. Jenis dan Sumber Data

Pada penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan. Data-data tersebut dapat diakses melalui situs Bursa efek Indonesia www.idx.co.id .

3.3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Adapun definisi operasional dan pengukuran dari setiap variabel di dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Penghindaran Pajak Tax Avoidance Pada penelitian ini untuk Penghindaran pajak adalah Variabel Dependen. Dan Untuk mengukur penghindaran pajak itu sendiri pada penelitian ini menggunakan metode pengukuran Effective Tax Rate ETR. ETR merupakan ukuran hasil berbasis pada laporan laba rugi yang secara umum mengukur efektifitas dari strategi pengurangan pajak dan mengarahkan pada laba setelah pajak yang tinggi. ETR digunakan karena dianggap dapat merefleksikan perbedaan tetap antara perhitungan laba buku dengan laba fiskal yang dirumuskan sebagai berikut: b. Konservatisme Akuntansi Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah konservatisme akuntansi. Febiani 2012 mengukur konservatisme dengan mengurangkan net income dengan arus kas aktivitas operasi. Konservatisme dapat juga diukur menggunakan ukuran pasar seperti yang dilakukan oleh Beaver dan Ryan 2005 dengan membagi nilai pasar dengan nilai buku aktiva. Pada penelitian ini konservatisme diukur berdasarkan model Givoly dan Hayn 2000 agar mendapat hasil yang lebih akurat. Model ini juga digunakan dalam penelitian Tuwentina dan Wirama 2014, Oktomegah 2012, Fiasari 2014 dan Ahmed et al. 2000. Berikut rumus penghitungan indeks konservatisme: sumber: Tuwentina dan Wirama, 2014 Keterangan: KNSV = Indeks konservatisme L = Laba bersih AKO = Aliran kas operasi ETR it = Beban Pajak it Pendapatan sebelum pajak it KNSV= L-AKO-Depresiasi x-1 Aset Total Menakar Peran Profesi sebagai Engine of Reform dalam Pembangunan Global Berkelanjutan ISSN 2460-0784 435 Syariah Paper Accounting FEB UMS Konservatisme diukur menggunakan dasar akrual.Givoly dan Hayn 2002 menyatakan bahwa apabila akrual bernilai negatif, maka laba digolongkan konservatif, yang disebabkan karena laba lebih rendah dari arus kas yang diperoleh oleh perusahaan pada periode tertentu. c. Kualitas Audit Menurut De Angelo 1981 ukuran KAP memiliki hubungan positif dengan kualitas audit dan juga banyak penelitian lainnya yang mengatakan bahwa KAP Big -4 memberikan kualitas audit yang lebih tinggi dibandingkan dengan KAP non-Big 4, hal ini dikarenakan KAP Big-4 memiliki kemampuan untuk membatasi kliennya dalam menggunakan praktik manajemen laba sehingga audit merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi reliabil tas dari informasi keuangan Yasar, 2013. Kualitas audit diukur dengan ukuran KAP pada perusahaan i Kualitas tahun t. Variabel ini adalah variabel dummy, jika perusahaan diaudit oleh KAP yang berafiliasi dengan KAP Big 4 Pricewaterhouse Coopers, Deloitte Touche Tohmatsu, KPMG, dan Ernest and Young maka bernilai 1, tetapi jika perusahaan diaudit oleh KAP non big 4 maka bernilai 0. d. Ukuran Perusahaan Ukuran perusahaan diukur dengan menggunakan natural logarithma dari total asset sebelum penyesuaian revaluasi Seng dan Su, 2010. Kemudian ukuran perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut:

3.4. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Auditor Dan Ukuran Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011

0 59 86

Pengaruh struktur kepemilikan manajerial, leverage, growth opportunities dan ukuran perusahaan terhadap konservatisme akuntansi : Studi pada perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

3 44 121

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Komite Audit Terhadap Penghindaran Pajak (Studi Kasus pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011-2014)

6 59 59

Pengaruh Leverage, Ukuran Perusahaan Dan Kualitas Audit, Terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

6 22 9

Pengaruh Kualitas Audit, Penghindaran Pajak dan Konservatisme Akuntansi Terhadap Timeliness Reporting (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

1 15 10

Pengaruh Karakteristik Perusahaan dan Corporate Governance terhadap Penghindaran Pajak Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013).

0 1 18

Hubungan ceo gender dan konservatisme akuntansi (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011 2015)

1 13 136

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MISCELLANEOUS INDUSTRY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

4 7 58

PENGARUH FINANCIAL DISTRESS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI (Studi Empiris pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011- 2015)

0 1 14

PENGARUH TINGKAT HUTANG, UKURAN PERUSAHAAN DAN UKURAN KAP TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2016) Sarah Khayattin

0 1 16