Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

81 Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian Lestari 2013 yang menunjukkan bahwa komposisi dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan Islamic social reporting. Penelitian ini juga konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Untoro 2013 yang membuktikan bahwa proporsi dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap luas pengungkapan tanggung jawab sosial. 3. Pengaruh Komite Audit terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting Hasil pengujian hipotesis ketiga membuktikan bahwa komite audit tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic social reporting. Hal tersebut berarti bahwa besar kecilnya ukuran komite audit yang ada di perusahaan tidak memengaruhi kualitas pengungkapan informasi perusahaan. Komite audit memiliki tanggung jawab dalam tiga bidang, yaitu dalam bidang laporan keuangan, tata kelola perusahaan dan pengawasan perusahaan. Tidak berpengaruhnya komite audit terhadap pengungkapan ISR mungkin karena komite audit lebih melakukan tanggung jawab dalam bidang tata kelola perusahaan serta tanggung jawab di bidang laporan keuangan daripada tanggung jawab dalam pengungkapan informasi sosial, sehingga jumlah komite audit tidak menjamin bahwa pelaksanaan pengawasan terhadap manajemen untuk melakukan kecurangan dalam pengungkapan tanggung jawab sosial akan berjalan secara efektif. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Jannah dan Asrori 2016 yang membuktikan bahwa komite audit tidak berpengaruh terhadap Islamic social reporting. Penelitian lain yang 82 konsisten dengan hasil penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Untoro 2013 yang menyatakan bahwa ukuran komite audit tidak terbukti berpengaruh terhadap luas pengungkapan tanggung jawab sosial. 4. Pengaruh Profitabilitas terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting Hasil pengujian hipotesis keempat membuktikan bahwa profitabilitas berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic social reporting. Hal ini mengindikasi bahwa profitabilitas berkaitan erat dengan keefektifan manajemen suatu perusahaan dalam menentukan langkah strategis untuk memperoleh keuntungan. Perusahaan yang memiliki tingkat profit lebih tinggi akan menarik para investor dengan upaya memberikan informasi yang lebih baik kepada masyarakat serta stakeholders lainnya yaitu dengan meningkatkan pengungkapan tanggung jawab sosial. Hal tersebut berarti bahwa semakin tinggi profitabilitas maka pengungkapan ISR akan semakin luas. Profitabilitas yang tinggi berarti bahwa perusahaan akan semakin fleksibel dan bebas dalam mengelola laba untuk melakukan pengungkapan tanggung jawab sosial kepada para pemegang kepentingan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Othman dkk. 2009, Maulida dkk. 2014 dan Nurkhin 2010 yang membuktikan bahwa profitabilitas berpengaruh positif terhadap tingkat pengungkapan tanggung jawab sosial. 83 5. Pengaruh Kinerja Lingkungan terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting Hasil pengujian hipotesis kelima membuktikan bahwa kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic social reporting. Hal ini mengindikasi bahwa program pemeringkatan yang dilakukan oleh pemerintah memicu perusahaan untuk mengungkapkan kepedulian perusahaan terhadap kegiatan sosial dan lingkungan. Semakin tinggi angka yang diperoleh dalam pemeringkatan kinerja lingkungan yang diberikan oleh pemerintah berarti perusahaan memiliki kinerja lingkungan yang semakin baik. Kinerja lingkungan yang baik akan cenderung diungkapkan oleh perusahaan dalam pengungkapan tanggung jawab sosial karena hal tersebut merupakan berita baik good news yang dimiliki oleh perusahaan yang dapat menarik para investor. Dengan demikian, semakin baik kinerja lingkungan suatu perusahaan maka semakin luas pula pengungkapan informasi tanggung jawab sosial. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Maulida dkk. 2014 yang menunjukkan bahwa adanya pengaruh antara kinerja lingkungan dengan pengungkapan Islamic social reporting, serta penelitian Oktariani dan Mimba 2014 yang menunjukkan bahwa tanggung jawab lingkungan berpengaruh secara signifikan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. 84

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN

DAN KETERBATASAN PENELITIAN

A. Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mendapatkan bukti empiris mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan Islamic social reporting pada perusahaan yang termasuk dalam DES dan mengikuti PROPER tahun 2011 sampai 2015. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Ukuran dewan komisaris berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic social reporting. 2. Independensi dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic social reporting. 3. Komite audit tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic social reporting. 4. Profitabilitas berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic social reporting. 5. Kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic social reporting. 85

B. Implikasi

Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa perusahaan melakukan pengungkapan Islamic social reporting dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain ukuran dewan komisaris, profitabilitas, dan kinerja lingkungan. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk melakukan pengungkapan Islamic social reporting yang memadai dan sesuai dengan prinsip syariah. Tingkat pengungkapan Islamic social reporting perusahaan akan bernilai tinggi jika perusahaan tersebut memiliki dewan komisaris yang banyak, memiliki tingkat profitabilitas yang tinggi, serta memiliki kinerja lingkungan yang baik dengan mendapatkan prestasi PROPER yang tinggi. Selain itu, perusahaan dapat memperbaiki kinerja bagi dewan komisaris independen dan komite audit supaya mampu melaksanakan tugas dan fungsinya secara efektif dan obyektif, sehingga dapat meningkatkan kualitas pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Bagi para pemegang saham stockholders, penelitian ini dapat memberikan informasi bahwa untuk meningkatkan pengungkapan ISR maka para pemegang saham di dalam rapat umum pemegang saham RUPS dapat mengusulkan untuk menambah jumlah dewan komisaris, karena semakin banyak jumlah dewan komisaris maka tingkat pengungkapan ISR perusahaan akan semakin tinggi. Serta bagi masyarakat atau stakeholders, hasil penelitian ini akan memberikan informasi mengenai tingkat pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan para stakeholders Muslim. Stakeholders Muslim akan memutuskan berinvestasi 86 pada perusahaan yang memiliki tingkat pengungkapan Islamic social reporting yang tinggi, karena hal tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan telah melakukan dan mengelola perusahaan dengan memadai dan sesuai prinsip syariah.

C. Saran

Beberapa saran dalam penelitian ini yang dapat dijadikan pertimbangan dalam penelitian selanjutnya adalah: 1. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan periode pengamatan yang lebih lama sehingga memberikan kemungkinan yang lebih besar untuk memperoleh kondisi sebenarnya serta menambah jumlah sampel penelitian. 2. Menambahkan atau menggunakan variabel lain yang mungkin dapat mempengaruhi pengungkapan ISR. 3. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan unit analisis yang lebih luas seperti laporan keberlanjutan atau media pengungkapan lainnya, sehingga informasi yang diperoleh dalam melakukan penilaian pengungkapan ISR menjadi lebih luas. 4. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan metode lain seperti survei dan wawancara, sehingga dalam menilai indeks ISR menjadi lebih objektif serta mendapatkan hasil yang lebih akurat. 87

D. Keterbatasan Penelitian

Beberapa keterbatasan dalam penelitian ini yang dapat diperbaiki dalam penelitian selanjutnya antara lain: 1. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini masih sedikit yaitu sebanyak 31 perusahaan yang termasuk dalam DES. 2. Rendahnya adjusted R 2 dari model yang diuji dalam penelitian ini menunjukkan bahwa variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap pengungkapan ISR. 3. Unit analisis yang digunakan dalam penelitian ini hanya terbatas pada laporan tahunan perusahaan saja. 4. Metode content analysis dalam penelitian ini menyebabkan adanya subyektivitas untuk menilai indeks ISR setiap sampel.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Bank,Frifitabilitas,Likuiditas,dan Leverang Terhadap Pengungkapan Islamic Sosial Reporting

5 78 117

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KINERJA KEUANGAN DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR)

0 3 29

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Dan Kinerja Lingkungan Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) (Studi Empiris Pada Perusahaan

1 20 20

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE DAN LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Pengaruh Mekanisme Corporate Governance dan Leverage terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan.

1 4 15

PENDAHULUAN Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Kinerja Lingkungan, dan Leverage terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting.

0 2 10

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA.

0 3 15

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA.

0 7 18

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Kinerja Keuangan dan Kinerja Lingkungan terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting | Kurniawati | Jurnal Akuntansi dan Investasi 2704 8222 1 PB

1 6 9

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KINERJA LINGKUNGAN DAN PENGUNGKAPAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN TERHADAP REAKSI PASAR

1 1 25

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KINERJA LINGKUNGAN DAN PENGUNGKAPAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN TERHADAP REAKSI PASAR

1 1 27