Peta Nila i Individu (Individual Value Maps)

13.1 Peta Nila i Individu (Individual Value Maps)

Peta nilai indi vidu menggambarkan objek peta sesuai dengan nilai individual masing-masing record. Model peta ini baik digunakan untuk menekankan perbedaan kate gori data daripada menampilkan data secara kuantitatif. Peta nilai individu tersed ia untuk jenis data titik, garis dan area. Di bawah ini diberikan sebuah contoh peta nilai individu untuk menampi lkan negara-negara di Benua Asia. Prosedur pembuatan peta nilai individu adalah:

1. T ampilkan peta Asia dengan membuka tabel Asia.

2. D ari menu Lap pilih Create Thematic Map. Langkah pertama p embuatan peta tematik muncul sebagai berikut.

Ga mbar 13.1 Langkah Pertama Pembuatan Peta Tematik

3. Pilih Type ¨ Individual dan Template Name ¨ Region IndValue Default. Klik Next.

4. Langkah kedua dalam pembuatan peta tematik adalah memilih t ematik variabel yang akan digunakan pada peta. Pada contoh ini kita

a kan menggunakan tabel Asia clan field Country, seperti gambar

b erikut.

Gambar 13.2 Langkah Kedua Pembuatan Peta Tematik

5. Klik Next untuk tie langkah terakhir. Kotak dialog berikut akan muncul.

Gambar 13.3 Langkah Ketiga Pembuatan Peta Tematik

6. Pada langkah ketiga ini kita dapat melakukan customi terhadap peta tematik sesuai dengan kebutuhan. Pertama klik Style untuk mengatur arsiran (pattern) dan atau warna masing-masing kategori (negara) seperti pada kotak dia berikut.

G ambar 13.4 Kotak Dialog Style pada Peta Nilai Individu

7. P ilih masing-masing kategori pada kotak individual value dan atur bentuk arsiran dan atau warnanya. Tampilan pengaturan arsiran dan atau warna adalah sebagai berikut.

Gambar 13.5 Pengaturan Arsiran, Warna dan Border

Pilih bentuk arsiran dan warna tiap kategori, serta bentuk dan ketebalan border sesuai dengan selera Anda. Bila kita tidak melakukan pengaturan Style, MapInfo akan menggunakan pengaturan standar (default). Klik OK dua kali agar kembali ke kotak dialog Create Thematic Map - Step 3 of 3.

8. Klik Legend untuk membuat legenda dari peta tersebut. Format legenda sama untuk semua jenis peta tematik. Oleh karena itu, pembahasan tentang legenda hanya dilakukan pada bagian ini.

Gambar 13.6 Kotak Dialog Penyusunan Legenda

Di bagian kiri, isikan judul dan subjudul legenda pada kotak Title and Subtitle. Pada contoh ini judul diisi dengan "NegaraNegara Asia", sedangkan subjudul dikosongkan. Pada kotak pilihan Into Window, isikan dengan New Legend Window apabila Anda menginginkan legenda ini dibuat pada window baru tersendiri, atau pilih window di mana legenda tersebut akan digabungkan. Di bagian kanan ada Range Labels, di sana terdapat daftar detail legendanya. Daftar ini dibuat dari field yang ditentukan pada langkah ke 2, pada contoh ini adalah Country. Kita dapat mengedit masing-masing ite m ters ebut pada kotak Edit selected range here. Standarnya semua item ditampilkan, tetapi Anda dapat memilih bagian tertentu saja untuk ditampilkan dengan menghilangkan tanda rumput pada kotak cek Show this Range. Jumlah masing-masing item biasany a juga ditampilkan, namun Anda dapat menonaktifkan dengan mengosong. kan kotak cek Show Record Count. Font (text style) masing-masing komponen (judul, subjudul dan range label) dapat diatur dengan klik pada masing masing bagian. Kotak dialog pengaturan font adalah sebagai berikut.

Gambar 13.7 Kotak Dialog Pengaturan Font

Pengaturan font yang dapat dilakukan adalah jenis font, ukuran, warna, dan beberapa efek lainnya (tebal, miring, bergaris bawah, dan lain-lain). Standar legenda tidak diisi border, tetapi Anda dapat menambahkan border dengan mengaktifkan kotak cek Border Style. Garis yang digunakan. border jugs dapat diatur dengan klik kotak yang ada di sampingnya. Kotak dialog pengaturan Line style adalah:

Gambar 13.8 Kotak Dialog Line style

Seandainya Anda telah melakukan pengaturan legenda, tetapi ingin mengembalikan ke bentuk legenda standar, klik Restore Default

Titles and Labels.

Bila pengaturan legenda telah selesai klik OK.

9. Pada kotak dialog Create Thematic Map - Step 3 of 3, Anda dapat mengatur susunan item legenda dengan memilih urutan Ascending (menaik A - Z) atau Descending (menurun Z - A) pada Legend Label Order.

10. Pengaturan yang telah dibuat dapat Anda simpan sebagai template untuk digunakan kemudian sehingga kita tidak perlu mengatur ulang kembali. Klik Save As pada template untuk menyimpan, ko tak dialog berikut akan muncul.

Gambar 13.9 Kotak Dialog Penyimpanan Template

Isik an dengan nama template pada kotak Name, lalu k lik OK.

11. Bila semua pengaturan telah selesai dilakukan, klik OK pada kotak dialog Create Thematic Mop - Step 3 of 3. Tampilan peta tematik Benua Asia dan legendanya d itampilkan pada gambar di bawah ini.

Gambar 13.10 Contoh Peta Tematik Nilai Individual Benua

Asia dan Legendanya

Untuk memunculkan nama-nama negara pada Asia Map gunakan WW` automatis. Inform asi lebih detail tentang cara pemberian label, lift' pembahasan "Melabeli Peta".

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI IUD DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG Aniswatin Sa’adah Lingga Kurniati) ) Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang Korespondensi : lingga_mid04yahoo.com ABSTRAK - HUBUNGA

0 0 10

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN LAMA PERSALINAN KALA 1 DI BPM NY ESTI WIJAYANTI, AM.KEB GENUK KOTA SEMARANG Ayu Fatikhah Widyah Setiyowati) ) Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang Korespondensi : wiwidwidyahyahoo.com ABSTRAK - HUB

0 0 17

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 - PERPRES_NO_90_2017 tentang Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI)

0 0 13

45 PENGARUH PEMBERIAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PROSES PERSALINAN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III Nunung Ernawati, Desantu Hernowo Prodi Keperawatan Politeknik Kesehatan RS dr. Soepraoen Email : kinan_sweetyahoo.com ABSTRAK -

0 1 5

Kata kunci: akupunktur, nyeri lambung, intensitas nyeri PENDAHULUAN - PENGARUH AKUPUNKTUR PADA TITIK PC 6, CV 12, DAN ST 36 PADA NYERI LAMBUNG DI LABORATORIUM KLINIK AKUPUNKTUR POLITEKNIK KESEHATAN RS DR. SOEPRAOEN MALANG

1 1 5

Kata Kunci: Upaya guru, membina, akhlak siswa. Pendahuluan - View of Upaya Guru Agama Islam dalam Membina Akhlaq Siswa

0 0 17

Email : Jiddymasyfuymail.com Abstrak - View of Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Mutu Pendidik Pendidikan Agama Islam

0 0 20

Kata Kunci: Teknik Bernyanyi, Penguasaan Kosakata, Bahasa Arab Pendahuluan - View of PENGGUNAAN TEKNIK BERNYANYI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSA-KATA BAHASA ARAB PADA ANAK USIA DINI

0 2 15

Kata Kunci: Media kartu gambar, pembelajaran tematik, hasil belajar siswa Pendahuluan - View of PENGGUNAAN MEDIA KARTU GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK PADA TEMA PEKERJAAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

2 1 20

Kata Kunci: Nilai, Pendidikan Akhlak, Istri Sholihah Pendahuluan - View of TELA’AH NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK PADA KISAH SAYYIDATI KHADIJAH ISTRI RASULULLAH

0 1 22