Tenaga Kerja Landasan Teori .1 Pengertian Industri Kecil

2.1.2 Tenaga Kerja

Menurut Badan Pusat Statistik, Tenaga Kerja adalah penduduk usia kerja 15 tahun atau lebih yang bekerja atau punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja, dan yang sedang mencari pekerjaan. Berdasarkan UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, yang disebut tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Jadi yang dimaksud tenaga kerja dalam penelitian ini yaitu setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang yaitu melakukan proses produksi ikan asin. Tenaga kerja atau manpower terdiri dari angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan kerja terdiri dari 1 Golongan yang bekerja dan 2 Golongan yang menganggur dan mencari pekerjaan. Sedangkan kelompok bukan angkatan kerja terdiri dari 1 Golongan yang bersekolah, 2 Golongan yang mengurus rumah tangga dan 3 Golongan lain- lain yang menerima pendapatan, misalnya orang yang memperoleh tunjangan pensiun, bunga atas pinjaman dan sewa milik dan mereka yang hidupnya tergantung dari orang lain karena lanjut usia, cacat, dalam penjara atau sakit kronis. Ketiga golongan bukan angkatan kerja sewaktu- waktu dapat menawarkan jasanya untuk bekerja Simanjuntak,1985. Ada empat hal yang berkaitan dengan tenaga kerja, yaitu: 1. Bekerja employed Jumlah orang yang bekerja sering dipakai sebagai petunjuk tentang luasnya kesempatan kerja. Dalam pengkajian ketenagakerjaan kesempatan kerja sering dipicu sebagai permintaan tenaga kerja. 2. Pencari kerja unemployed Penduduk yang menawarkan tenaga kerja tetapi belum berhasil menperoleh pekerjaan dianggap terus mencari pekerjaan. Secara konseptual mereka yang dikatakan penganggur harus memenuhi persyaratan bahwa mereka juga aktif mencari pekerjaan. 3. Tingkat partisipasi angkatan kerja TPAK suatu kelompok penduduk tertentu adalah perbandingan antara jumlah angkatan kerja dengan penduduk adalam usia kerja dalam kelompok yang sama. TPAK dipengaruhi oleh jumlah penduduk yang masih bersekolah dan mengurus rumah tangga, umur, tingkat upah, dan tingkat pendidikan. 4. Profil angkatan kerja Profil angkatan kerja meliputi umur, seks, wilayah kota dan pedesaan dan pendidikan.

2.1.3 Fungsi Produksi

Dokumen yang terkait

Analisis kinerja dan penyerapan tenaga kerja industri kecil mochi di kota Sukabumi

1 8 86

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja pada Industri Kecil (Studi Kasus Industri Kecil Jamu di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo).

0 0 19

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL KERAJINAN ROTAN (Studi Kasus di Sentra Industri Kecil Kerajinan Rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo).

0 0 14

ANALISIS BIAYA MANFAAT PENGELOLAAN LINGKUNGAN SENTRA INDUSTRI KECIL TAHU JOMBLANG KOTA SEMARANG - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 5

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KOTA SALATIGA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 1 70

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL BATIK DI KOTA SEMARANG - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 100

ANALISIS PERTUMBUHAN PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL DI KABUPATEN JEPARA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 3 91

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL PERABOT RUMAH TANGGA DARI KAYU (Studi Kasus Kabupaten Klaten) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 85

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 1994-2013 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 66

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI PROVINSI JAWA TENGAH - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 86