7
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui ada hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak
usia 0-14 tahun di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru Kota Salatiga. 1.3.2
Tujuan Khusus 1.3.2.1
Untuk menggambarkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak usia 0-14
tahun di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru Kota Salatiga. 1.3.2.2
Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak usia 0-14
tahun di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru Kota Salatiga. 1.3.2.3
Untuk mengetahui hubungan antara sikap ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak usia 0-14 tahun di Balai
Pengobatan Penyakit Paru-Paru Kota Salatiga. 1.3.2.4
Untuk mengetahui hubungan antara perilaku ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak usia 0-14 tahun di Balai
Pengobatan Penyakit Paru-Paru Kota Salatiga.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1.4.1
Bagi Penulis
8
Memberikan pengalaman dalam merancang dan melaksanakan penelitian khususnya tentang hubungan antara tingkat pengetahuan, sikap, dan
perilaku ibu tentang pencegahan penyakit TB paru dengan kejadian TB paru anak.
1.4.2 Bagi Kepala Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Kota Salatiga
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan kepada kepala Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Kota Salatiga untuk
merencanakan program kesehatan dalam rangka pencegahan dan pemberantasan penyakit TB paru, khususnya TB paru pada anak.
1.5 Keaslian Penelitian
Tabel 1.1 Keaslian Penelitian
No Judul
Penelitian Nama Peneliti
TahunTempat Penelitian
Rancangan Penelitian
Variabel Penelitian
Hasil Penelitian
1 2 3
4 5
6 1. Faktor-Faktor
yang Berhubungan
dengan Kejadian TB
Paru Primer pada Anak
Balita di RSUD
Kabupaten Bantul
Yogyakarta Tri Suwantatik Kasus
Kontrol -Variabel
bebas: pendidikan
ibu, pendidikan
ayah, status pekerjaan ibu,
jumlah balita dalam 1
keluarga, jenis kelamin,
pencahayaan alami,
pengetahuan ibu tentang TB
-Ada hubungan bermakna antara
pendidikan ibu OR=5,257,
pendidikan ayah OR=5,119, status
pekerjaan ibu OR=4,304, jumlah
balita dalam satu keluarga
OR=6,179, riwayat kontak
OR=15,6810, pencahayaan alami
dalam rumah
9
paru, status imunisasi
BCG. -Variabel
terikat: kejadian TB
paru primer pada anak
balita OR=5,278, dan
pengetahuan ibu tentang TB paru
OR=7,901 dengan kejadian TB paru
primer pada anak balita.
-Jenis kelamin dan status imunisasi
BCG tidak mempunyai
hubungan yang bermakna dengan
kejadian TB paru primer pada anak
balita p 0,005.
1 2 3
4 5
6 2. Faktor-Faktor
yang Berhubungan
dengan Kejadian TB
Paru pada Anak Usia 1-
12 Tahun di Wilayah Kerja
Puskesmas Bandarharjo
Kota Semarang
Tahun 2006 Anita
Setyawati Kasus
Kontrol -Variabel
bebas: pengetahuan
ibu tentang TB paru,
pendidikan ibu, status gizi,
kondisi fisik rumah, jenis
kelamin, status imunisasi
BCG, riwayat kontak.
-Variabel terikat:
TB paru pada anak usia 1-12
tahun -Ada hubungan yang
bermakna antara pengetahuan ibu
tentang TB paru OR=11,67, status
gizi OR=9,67,
kepadatan penghuni OR=10,26, status
imunisasi BCG OR=4,39, dan
riwayat kontak OR=3,57 dengan
kejadian TB paru anak usia 1-12
tahun. -Tidak ada
hubungan antara status imunisasi
BCG dan pendidikan ibu dengan kejadian
TB paru anak usia 1- 12 tahun p
0,005.
10
Tabel 1.2 Perbedaan dengan Penelitian Sebelumnya No Perbedaan
Hermawan Hamidi Tri Suwantatik
Anita Setyawati 1 2
3 4
5 1. Judul
Hubungan antara
Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Ibu
tentang Pencegahan Penyakit TB paru
dengan Kejadian TB Paru Anak Usia 0-14
Tahun di BP4 Kota Salatiga Tahun 2010
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan
Kejadian TB Paru Primer pada Anak
Balita di RSUD Kabupaten Bantul
Yogyakarta Faktor-Faktor yang
Berhubungan dengan Kejadian
TB Paru pada Anak Usia 1-12
Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas
Bandarharjo Kota Semarang Tahun
2006
2. Tempat
BP4 Kota Salatiga RSUD Kabupaten
Bantul Puskesmas
Bandarharjo Kota Semarang
1 2 3
4 5
3. Variabel Bebas
Pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu
tentang pencegahan penyakit TB paru
Pendidikan ibu, pendidikan ayah,
status pekerjaan ibu, jumlah balita dalam 1
keluarga, jenis kelamin, pencahayaan
alami, pengetahuan ibu tentang TB paru,
status imunisasi BCG. Status sosial
ekonomi, status gizi, kondisi fisik
rumah, jenis kelamin, status
imunisasi BCG, riwayat kontak.
4. Variabel Terikat
Kejadian TB paru anak usia 0-14 tahun
Kejadian TB paru primer pada anak
balita TB paru pada anak
usia 1-12 tahun 5.
Desain Kasus Kontrol
Kasus Kontrol Kasus Kontrol
Hal yang membedakan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah variabel bebas yang diteliti. Penelitian sebelumnya variabel bebas yang digunakan
adalah faktor-faktor penyebab TB paru anak, sedangkan variabel bebas pada
11
penelitian ini adalah pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu tentang pencegahan penyakit TB paru.
1.6 Ruang Lingkup Penelitian