BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu
2.1.1 Pengertian Umum Lingkungan Hidup
Pengertian lingkungan hidup bisa dikatakan sebagai segala sesuatu yang ada di sekitar manusia atau makhluk hidup yang memiliki hubungan timbal balik
dan kompleks serta saling mempengaruhi antara satu komponen dengan komponen lainnya. Pada suatu lingkungan terdapat dua komponen penting
pembentukannya sehingga menciptakan suatu ekosistem yakni komponen biotik dan komponen abiotik. Komponen biotik pada lingkungan hidup mencakup
seluruh makluk hidup di dalamnya, yakni hewan, manusia, tumbuhan, jamur dan benda hidup lainnya. sedangkan komponen abiotik adalah benda-benda mati yang
bermanfaat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup di sebuah lingkungan yakni
mencakup tanah, air, api, batu, udara, dan lain sebagainya.
Secara yuridis indonesia telah menuliskan definisi lingkungan hidup pada Undang-undang Nomor 4 Tahun 1982 tentang ketentuan-ketentuan pokok
Pengelolaan lingkungan hidup, yaitu sebagai : “suatu kesatuan ruang dengan semua benda, daya dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia dan makhluk hidup lainnya”.
Lingkungan adalah jumlah semua benda dan kondisi yang ada dalam ruang yang kita tempati yang mempengaruhi
12
kehidupan kita. Secara teoritis ruang itu tidak terbatas jumlahnya, namun secara praktis ruang itu selalu diberi batas
menurut kebutuhan yang dapat ditentukan, misalnya : jurang, sungai atau laut, faktor politik atau faktor lainnya. Jadi
lingkungan hidup harus diartikan luas, yaitu tidak hanya lingkungan fisik dan biologi, tetapi juga lingkungan ekonomi,
sosial dan budaya Otto Soemarwoto, 1988:29.
2.1.2 Dasar Hukum Lingkungan Hidup
a. Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33 ayat 3
b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindugan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup c.
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
d. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2007 tentang
Pengendalian Lingkungan Hidup di Provinsi Jawa Tengah
2.2 Landasan Teori