Sosiodemografi Penderita Demam Tifoid

Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang menerima pasien anggota TNIPOLRI, PNS, Keluarga dan Praktek Umum. Sumber biaya pasien untuk berobat berasal dari Askes, AskeskinJamkesda, dan biaya sendiri.

5.1.2. Penunjang Umum

Penunjang umum yang terdapat di Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang terdiri dari administrasi, jaringan komputer, telepon, sumber air, sumber listrik, laboratorium, taman, parkir, instalasi gizi, instalasi farmasi dan fasilitas umum lainnya.

5.2. Sosiodemografi Penderita Demam Tifoid

Hasil penelitian tentang karakteristik penderita demam tifoid rawat inap di RSUD Deli Serdang Tahun 2009, diperoleh distribusi berdasarkan sosiodemografi umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 5.1 . Distribusi Proporsi Penderita Demam Tifoid Rawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi Umur dan Jenis Kelamin di RSUD Deli Serdang Tahun 2009 No UmurTahun Jenis Kelamin Jumlah Laki-Laki Perempuan f f f 1 1 - 10 25 13,5 22 11,9 47 25,4 2 11 - 20 26 14,1 33 17,8 59 31,9 3 21 - 30 14 7,6 23 12,5 37 20,1 4 31 - 40 6 3,2 10 5,4 16 8,6 5 41 - 50 3 1,6 5 2,7 8 4,3 6 51 - 60 4 2,2 9 4,9 13 7,1 7 61 - 70 1 0,5 3 1,6 4 2,1 8 71 - 80 1 0,5 1 0,5 Jumlah 79 42,7 106 57,3 185 100 Universitas Sumatera Utara Dari tabel 5.1 dapat dilihat bahwa proporsi penderita demam tifoid berdasarkan kelompok umur tertinggi pada kelompok umur 11 – 20 tahun 31,9 dengan proporsi perempuan 17,8 dan laki-laki 14,1 , dan terendah pada kelompok umur 71 – 80 tahun 0,5 dengan proporsi perempuan 0,5 dan laki-laki tidak dijumpai. Berdasarkan jenis kelamin perempuan 57,3 dan laki-laki 42,7 dengan sex ratio = 57,3 : 42,7 = 1,34 : 1 134 , artinya perempuan penderita demam tifoid lebih banyak daripada laki-laki. Karakteristik penderita demam tifoid dengan umur termuda 2 tahun 3,2 sebanyak 6 orang, dimana jenis kelamin laki-laki 3 orang, perempuan 3 orang, 1 orang dengan biaya sendiri dan 5 orang bukan biaya sendiri, tempat tinggal 3 orang di kota Lubuk Pakam dan 3 orang di luar kota Lubuk Pakam, lama rawatan 5 hari 2 orang, 4 hari 3 orang, 3 hari 1 orang, pulang atas permintaan sendiri 1 orang dan pulang berobat jalan 5 orang. Karakteristik penderita demam tifoid dengan umur tertua 78 tahun 0,5 sebanyak 1 orang dengan jenis kelamin perempuan, biaya sendiri, tempat tinggal kota Lubuk Pakam, lama rawatan 7 hari dan pulang berobat jalan. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2. Distribusi Proporsi Penderita Demam Tifoid Rawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi Suku, Agama, Pekerjaan, Status Perkawinan, Tempat Asal di RSUD Deli Serdang Tahun 2009 No Karakteristik Sosiodemografi Jumlah f 1 Suku : Jawa 70 37,8 Batak 81 43,8 Melayu 20 10,8 Minang 14 7,6 Jumlah 185 100 2 Agama Islam 121 65,4 Kristen 64 34,6 Jumlah 185 100 3 Pekerjaan : PNSTNI-POLRI 20 10,8 KaryawanPegawai Swasta 8 4,3 Wiraswasta 13 7,0 PelajarMahasiswa 92 49,7 IRT 26 14,1 Lain-Lain Belum sekolah, tidakbelum bekerja, pensiunan 26 14,1 Jumlah 185 100 4 Status perkawinan : Kawin 59 31,9 Tidak kawin 126 68,1 Jumlah 185 100 5 Tempat Tinggal : Kota Lubuk Pakam 97 52,4 Luar kota Lubuk Pakam 88 47,6 Jumlah 185 100 Berdasarkan tabel 5.2. di atas dapat dilihat distribusi proporsi penderita demam tifoid berdasarkan Sosiodemografi Suku, agama, pekerjaan, status perkawinan dan tempat tinggal adalah sebagai berikut : Proporsi suku yang tertinggi adalah Batak 43,8 81 orang dan yang terendah adalah Minang 7,6 14 orang. Universitas Sumatera Utara Proporsi agama yang tertinggi adalah Islam 65,4 121 orang dan yang terendah adalah Kristen 34,6 64 orang. Proporsi pekerjaan yang tertinggi adalah PelajarMahasiswa 49,7 92 orang dan yang terendah adalah KaryawanPegawai Swasta 4,3 8 orang. Proporsi status perkawinan yang tertinggi adalah Tidak Kawin 68,1 126 orang dan yang terendah adalah Kawin 31,9 59 orang. Proporsi tempat tinggal yang tertinggi adalah Kota Lubuk Pakam 52,4 97 orang dan yang terendah adalah Luar Kota Lubuk Pakam 47,6 88 orang.

5.3. Gejala Klinis