Latar Belakang Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, aplikasi pengolah kata merupakan sarana kebutuhan sehari-hari bagi kalangan pengguna komputer. Teknologi ini yang memungkinkan suatu perangkat untuk mengenali dan memahami kata-kata yang diucapkan. Untuk dapat mengenali ucapan dari pembicara, komputer perlu diberi kecerdasan sehingga dari ucapan yang diterima oleh komputer akan direspons atau mendapatkan tanggapan yang sesuai. Pengenalan ucapan adalah proses yang dilakukan komputer untuk mengenali kata yang diucapkan oleh seseorang tanpa memperdulikan identitas orang terkait. Pengenalan ucapan juga dikenal sebagai Automatic Speech Recognition ASR. ASR merupakan pengenalan ucapan komputer yang berarti suara pemahaman komputer dan melakukan setiap tugas yang diperlukan atau kemampuan untuk mencocokkan suara terhadap kosakata yang tersedia atau diperoleh Saini dan Kaur, 2013. Penelitian pengenalan ucapan ini menggunakan Model Markov Tersembunyi atau biasa disebut Hidden Markov Model HMMkarena memiliki ketepatan yang tinggi untuk identifikasi suara. HMMadalah suatu model statistik dari sebuah sistem yang diasumsikan sebuah proses Markov dengan parameter-parameter yang tidak diketahui. Kita harus menentukan keadaan-keadaan state-state tersembunyi dari parameter-parameter yang dapat diamati. Parameter-parameter yang ditentukan kemudian dapat digunakan untuk analisis yang lebih jauh, misalnya untuk aplikasi pattern recognitionMonika, 2012. Berdasarkan uraian tersebut, penulis memilih judul “Penerapan Hidden Markov Model untuk Pengenalan Ucapan.“

1.2. Rumusan Masalah

Masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana tahapan-tahapan dalam merancang sistem pengenalan ucapan speech recognition. 2. Bagaimana mencocokan perintah suara yang dibuat agar komputer dapat mengenali dan memahami kata-kata yang diucapkan. 3. Bagaimana melakukan uji coba dan analisis terhadap parameter- parameter yang berpengaruh terhadap pengenalan ucapan speech recognition.

1.3. Batasan Masalah