berdasarkan jenis profesi dari masing-masing responden di wilayah Kabupaten Purworejo.
5. Teknik Pengumpulan Data
a. Data Primer
Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Dalam penelitian ini, cara yang dilakukan untuk mengumpulkan data primer yaitu:
1 Survey
Survey adalah cara mengumpulkan data menggunakan kuesioner. Sedangkan besarnya jumlah sampel ditentukan berdasarkan standar minimum
dalam studi analisis statisik yaitu minimal 30 kasus. Survey dalam penelitian ini dilakukan terhadap 120 responden,
meliputi: 40 responden dari masyarakat daerah perkotaan Kelurahan Purworejo, 40 responden dari masyarakat daerah transisi Desa Wirun, dan
40 responden dari masyarakat daerah pedesaan Desa Loning. Survey dilakukan menggunakan instrument kuesioner. Kuesioner
adalah daftar pertanyaan yang harus diisi oleh responden.
55
Dalam penelitian ini, pertanyaan dalam kuesioner terdiri atas pertanyaan tertutup dan
pertanyaan semi terbuka. 2
InterviewWawancara Menurut Berger, wawancara adalah percakapan antara periset –
seseorang yang berharap mendapatkan informasi-- dan informan –seseorang
55
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta:
Kencana,2006, hal. 93
yang diasumsikan mempunyai informasi penting tentang suatu objek.
56
Wawancara merupakan alat pengumpulan data yang sangat penting yang melibatkan manusia sebagai subjek pelaku, actor sehubungan dengan realitas
atau gejala yang dipilih untuk diteliti. Dalam penelitian ini, data kualitatif diperoleh menggunakan
instrument wawancara mendalam. Wawancara mendalamindepth interview adalah suatu cara mengumpulkan data atau informasi dengan secara langsung
bertatap muka dengan informan agar mendapatkan data lengkap dan mendalam.
57
Wawancara mendalamindepth interview digunakan untuk menambahi temuan data survey. Dalam penelitian ini, wawancara mendalam
dilakukan terhadap 15 responden, meliputi kalangan politisi, pegawai negeri, karyawan swasta, guru, wiraswastapedagang, ibu rumah tangga, dan petani.
b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari studi kepustakaan yang terdiri dari buku-buku literatur, dokumen, maupun dari internet.
6. Validitas Data