Oesophagus atau Esofagus Ventriculus atau Gaster

104 Fungsi : Terutama mekanis, tempat melekat alat-alat penggantung gigi. Susunan kimiawi : Serupa dentinum atau tulang juga ada fibrae perforantes. Pulpa dentis: Jaringan ikat dengan unsur serabut, fibroblastus, histiocytus, dan sel pengembara. Pulpa mengisi : - cavum coronale dentis di corona. - canalis radicis dentis yang mempunyai lobang pada apex radicis dentis sebagai foramen apicale dentis, dilalui oleh : Pembuluh darah dan limfa: berakhir pada dentinoblastus. saraf berakhir di plexus subdentinoblastus. Sel pulpa dentis dinamakan: pulpocytus. Gingiva: Bagian lunak ini terdiri atas : - Pars libera : bagian bebas. - Pars fixa : bagian melekat. Tunica mukosa dilengkapi dengan epithelium stratificatum squamosum, lamina pro- pria berisi jaringan ikat yang memiliki papillae banyak. Tunica mukosa melekat erat pada pe- riosteum rahang. Epithelium sendiri dengan bantuan kutikula menyerupai membrana basalis tebal melekat pada enamelum. Sel-sel epitel melekat pada kutikula melalui hemidesmosom. Membrana Periodontalis: Merupakan periosteum milik alveolus dentis. Jaringan ikat kolagen padat ini, mengirimkan fibrae perforantes ke dalam cementum. Serabut kolagen di sini selalu diperbaharui.

B. Oesophagus atau Esofagus

Merupakan tabung muskuler yang berfungsi untuk transportasi makanan dari mulut ke lambung. Dinding esophagus dari dalam ke luar adalah sebagai berikut: Tunica mukosa terdiri dari: - epithelium stratificatum squamosum noncornificatum. - lamina propria: pada oesofagus bagian distal, dijumpai glandula cardiaca oesophagei, deng- an portio terminalis berbentuk tubulus. Tela submucosa: dengan glandula oesophagea propria bersifat glandula mucosa, portio termi- nalis berbentuk tubuloalveolus. 105 Tunica muscularis: - di bagian proksimal: otot seran lintang. - di bagian distal otot polos. - di bagian tengah campuran otot seran lintang dan otot polos. Tunica adventitia: jaringan ikat longgar.

C. Ventriculus atau Gaster

Struktur umum: Tunica mukosa: - epithelium simplex columnare. - banyak mengandung lekukan: foveolae gastricae, tempat muara glandulae gastricae. Tela submucosa: jaringan ikat longgar dengan pembuluh darah dan limfa. Tunica muscularis, berkas otot berjalan spiral: - lapisan luar membujur. - lapisan tengah serong. - lapisan dalam melingkar. Tunica serosa: jaringan ikat longgar dilapisi mesothelium. Ventriculus terdiri dari tiga bagian, yaitu: cardia, corpus, dan fundus. 1. Cardia: lamina propria mengandung glandula cardiaca, mirip dengan glandula cardiaca oesophagei. 2. Corpus dan fundus: lamina propria penuh dihuni oleh glandula gastrica propria, tubulo- ramosa, bermuara di dasar foveola gastrica. Kelenjar mempunyai 3 bagian : a. mucocytus : - Pada isthmus: kolumner, selapis. - Pada cervix: bentuk tidak teratur, nucleus di dasar sel. b. exocrinocytus principalis, di bagian corpus dan fundus dengan: - granula zymogeni berisi pepsinogen. - reticulum endoplasmicum granulosum banyak, sel menjadi basofil. - pada manusia menghasilkan pepsin dan lipase. c. exocrinocytus parietalis, terutama di isthmus dan cervix. - bentuk: bulat atau piramidal, terdesak ke arah dasar. 106 - sitoplasma. eosinofil, tanpa butir zymogen,, mitochondria banyak. - Fungsi: menghasilkan HCl. pada manusia menghasilkan faktor intristik yang berguna untuk absorpsi vitamin B12. Pada pemeriksaan radioautografi menunjukkan bahwa sel parietal merupakan tempat produksi faktor intrinsik. Faktor ini berikatan dengan vitamin B12 agar supaya vitamin B12 dapat dimasukkan ke dalam sel mukosa usus secara pinositosis. Dengan demikian kekurang- an faktor intrinsik dapat menyebabkan defisiensi vitamin B12 sehingga dapat menyebabkan anemia pernisiosa. d. Endocrinocytus gastrointestinalis, dulu terkenal sebagai argentaffinocytus atau argyphi- locytus. Sekarang disebut endocrinocytus gastrointestinalis jenis sel ini juga dijumpai di ba- gian lain intestinum. Jumlah sedikit, di fundus terdapat antara exocrinocytus principalis, ter- desak ke dasar. Sel menghasilkan 5-hidroksitriptamin yang belum jelas fungsinya. Pada bagian pylorus: lamina propria mengandung glandula pylorica dengan struktur serupa glandula cardiaca, hanya lebih panjang, berkelok-kelok, bermuara pada dasar foveola gastrica yang dalam.

D. Intestinum Tenue