Visi dan Misi Elemen Permainan

2.5 Program Aplikasi

2.5.1 Definisi Program

Program adalah ekspresi pernyataan atau kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah. Ekspresi tersebut kemudian diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman, sehingga dapat dieksekusi komputer [MAR00]. 2.5.2 Aplikasi Aplikasi merupakan penerapan, proses menyimpan suatu hal, data, permasalahan pekerjaan ke dalam suatu sarana atau media yang digunakan untuk menerapkan atau mengimplementasikan hal atau permasalahan tersebut, sehingga berubah menjadi bentuk yang baru tanpa menghilangkan nilai-nilai dasar dari hal, data, permasalahan atau pekerjaan. Jadi, dalam hal ini hanya bentuk dari tampilan data yang berubah, sedangkan isi yang memuat dalam data tersebut tidak mengalami perubahan. Sebagai simpulan, program aplikasi adalah sederetan kode yang digunakan untuk mengatur komputer supaya dapat melakukan pekerjaan sesuai dengan keinginan permrogram atau pengguna [MAR00].

2.5.3 Aplikasi Permainan

Berdasarkan beberapa definisi yang didapat dari hasil studi literatur, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi permainan adalah aplikasi komputer yang berfungsi untuk menjalankan suatu permainan video pada platform komputer.

2.6 Object Oriented Programming OOP

Object-Oriented Programming OOP adalah sebuah pendekatan untuk pengembangan suatu perangkat lunak dimana dalam strukturnya didasarkan kepada interaksi objek dalam penyelesaian suatu prosestugas. Interaksi tersebut berupa pengiriman pesan antara objek-objek yang telibat. Objek akan merespon pesan tersebut menjadi sebuah action ‘tidakan’ atau metode. Jika seseorang mencoba melihat bagaimana tugas disekitarnya diselesaikan, maka ia akan mengetahui bahwa ia sedang berinteraksi dalam sebuah object-oriented world. Jika akan bepergian seseorang pasti berinteraksi dengan objek mobil. Sebagai sebuah objek, mobil juga ternyata terdiri dari objek- objek lain yang saling berinteraksi dan bekerja bersama-sama untuk melakukan tugasnya membawa seseorang ke tujuannya. Program-program berorientasi objek terdiri dari objek-objek yang berinteraksi satu sama lainnya untuk menyelesaikan sebuah tugas. Seperti dunia nyata, pengguna dari program tersebut dilibatkan dari logika proses untuk menyelesaikan tugas. Contoh, ketika pengguna mencetak sebuah halaman pada aplikasi pemroses kata, pengguna tersebut berarti melakukan inisialisasi tindakan dengan mengklik tombol cetak. Kemudian ia hanya menunggu respon apakah job tersebut sukses atau gagal, sedangkan prosesnya terjadi secara internal tanpa diketahui oleh pengguna tersebut. Tentunya setelah ia menekan tombol cetak, maka secara simultan obejk tombol tersebut berinteraksi dengan objek mesin pencetak untuk menyelesaikan job tersebut.