Jenis-jenis Bambu dan Penggunaannya

5. Jenis-jenis Bambu dan Penggunaannya

Pada Tabel 1 diuraikan beberapa jenis bambu yang mempunyai manfaat atau nilai ekonomis tinggi Dephut, 2004, Table 1. Berbagai Jenis bambu dan penggunaannya No Nama Daerah dan Nama Latin Bambu Penggunaannya 1 Bambu Apus Gigantochloa apus Batang bambu apus berbatang kuat, liat, dan lurus. Jenis ini terkenal paling bagus untuk dijadikan bahan baku kerajinan anyaman karena seratnya yang panjang, kuat, dan lentur. Ada juga yang menggunakannya untuk alat musik. 2 Bambu Ater Gigantochloa atter Batang bambu ater biasanya digunakan orang untuk dinding rumah, pagar, alat-alat rumah tangga, kerajinan tangan dan ada juga yang menggunakan untuk alat music 3 Bambu Andong Gigantochloa verticillata Gigantochloa pseudo arundinacea Batang bambu andong banyak digunakan untuk bahan bangunan, chopstick, dan untuk membuat berbagai jenis kerajinan tangan. 4 Bambu Betung Dendrocalamus asper Bambu betung sifatnya keras dan baik untuk bahan bangunan karena seratnya besar-besar dan ruasnya panjang. Dapat dimanfaatkan untuk saluran air, penampung air aren yang disadap, dinding rumah yang dianyam, gedek atau bilik, dan berbgai jenis barang kerajinan. 5 Bambu Kuning Bambusa vulgaris Bambu kuning dapat dimanfaatkan untuk mebel, bahan pembuat kertas, untuk kerajinan tangan dan dapatditanam di halaman rumah karena cukup menarik sebagai tanaman hias serta untuk obat penyakit kuning atau lever. 6 Bambu Hitam Gigantochloa atroviolacea Bambu hitam sangat baik untuk dibuat alat musik seperti angklung, gambang, atau calung dan dapat juga digunakan untuk furniture dan bahan kerajinan tangan. 7 Bambu Talang Schizostachyum brachycladum Bambu talang banyak digunakan untuk bahan atap, dinding, dan lantai rumah adat Toraja. Selain itu bambu talang juga digunakan untuk rakit, tempat air, dan bahan Universitas Sumatera Utara kerajinan tangan seperti ukiran dan anyaman. 8 Bambu Tutul Bambusa vulgaris Bambu tutul banyak digunakan untuk peralatan rumah tangga seperti tirai, meja, kursi, dinding, dan lantai rumah, serta untuk kerajinan tangan. 9 Bambu Cendani Bambusa multiplex Batang bambu cendani dapat digunakan untuk tangkai payung, pipa rokok, kerajinan tangan seperti tempat lampu, vas bunga, rak buku, dan berbagi mebel dari bambu. 10 Bambu Cangkoreh Dinochloa scandens Bambu cangkoreh dapat digunakan untuk anyaman atau tempat jemuran tembakau dan untuk obat misalnya obat tetes mata dan obat cacing. 11 Bambu Perling Schizostachyum zollingeri Batang bambu perling dapat digunakan untuk membuat dinding, tali, tirai, dan alat memancing 12 Bambu Tamiang Schizostachyum blumei Bambu tamiang paling cocok digunakan untuk sumpit, suling, alat memancing, dan kerajinan tangan. 13 Bambu Loleba Bambusa atra Bambu loleba dapat digunakan untuk dinding rumah, tali tongkat, bahan anyaman dan sebagai tanaman hias. 14 Bambu Batu Dendrocalamus strictus Batang bambu batu sangat kuat dan dapat digunakan untuk bahan baku kertas dan untuk bahan anyaman. 15 Bambu Belangke Gigantochloa pruriens Jenis bambu dengan batang lurus, kuat, dan ringan ini banyak digunakan sebagai galah untuk panen kelapa sawit, selain itu juga untuk bahan bangunan. 16 Bambu Sian Thyrsostachys siamensisi Bambu ini baik digunakan untuk tangkai payung, dan sebagai tanaman hias karena rumpunnya mempunyai tajuk melebar dengan daun kecil-kecil yang banyak. 17 Bambu Jepang Arundinaria japonica Bambu jepang banyak digunakan sebagai tanaman hias. 18 Bambu Gendang Bambusa ventricosa Karena bentuk batangnya yang unik dan cukup menarik maka bambu ini biasa digunakan sebagai tanaman hias. Universitas Sumatera Utara 19 Bambu Bali Schizostachyum brachycladum Oleh karena penampilan tanamannya unik dan menarik maka bambu ini biasa digunakan sebagai tanaman hias. 20 Bambu Pagar Bambusa glaucescens Bambu ini juga menarik sebagai tanaman hias yang dipangkas dengan berbagai bentuk.

6. Nilai Ekonomi Bambu