Kepastian Hukum Bagi Bank Bila Terjadi Intervensi Pada Jaminan

BAB IV KEPASTIAN HUKUM BAGI BANK SEBAGAI KREDITUR ATAS

TANAH BELUM TERDAFTAR SEBAGAI AGUNAN

A. Kepastian Hukum Bagi Bank Bila Terjadi Intervensi Pada Jaminan

Kredit Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Pada PT.Bank Sumut Cabang Gunung Tua Bukti kepemilikan hak atas tanah yang paling kuat bagi seseorang adalah mempunyai sertifikat atas tanah tersebut. Telah dijelaskan pada uraian di atas bahwa di dalam sertifikat tersebut ditulis mengenai jenis hak pemegang hak serta peristiwa hukum yang penting sehubungan dengan tanah tertentu, yang paling penting adalah karena semuanya itu diisi oleh pejabat yang berwenang. Seseorang yang mempunyai sertifikat tanah belum tentu merupakan mutlak miliknya, karena sistem pendafataran tanah di Indonesia menganut sistem negatif yang bertendensi positif, maksudnya Negara tidak menjamin mutlak kebenaran data yang disajikan dalam sertifikat, namun selama tidak ada orang lain yang mengajukan gugatan ke pengadilan yang merasa lebih berhak, maka di dalam sertifikat tersebut adalah tanda bukti yang kuat. Berdasarkan ketentuan sistem pendaftaran tanah di Indonesia menganut sistem negatif bertendensi positif maka tidak menutup kemungkinan adanya pihak intervensi pihak ketiga yang bisa saja mengakui mempunyai hak atas tanah yang sama. Adakalanya dalam paraktek perbankan, bank mau menerima tanah yang belum terdaftar belum besertifikat sebagai agunan dalam jaminan 91 Universitas Sumatera Utara kredit, pada saat proses perjanjian kredit sedang berlangsung dan fasilitas kredit telah diberikan kepada nasabah Debitur, ada pihak intervensi yang mengakui bahwa tanah yang belum terdaftar tersebut adalah tanah miliknya dan pihak intervensi terebut mempunyai bukti yang lebih kuat yaitu mempunyai sertifikat, pada peristiwa ini pihak yang paling dirugikan adalah bank yang menerima agunan tanah yang belum terdaftar tersebut. Dalam peristiwa ini tidak ada kepastian hukum yang melindungi pihak bank sebagai kreditur yang menerima agunan tanah tersebut dan dapat dipastikan Bank akan mengalami kerugian atas perjanjian kredit yang dilakukan sebelumnya. Hal yang dapat diupayakan pihak PT.Bank Sumut Cabang Gunung tua sebagai kreditur apabila mengalami peristiwa seperti yang disebutkan di atas adalah dengan bermusyawarah kepada pihak Debitur yang telah mendapat fasilitas kredit agar beritikad baik untuk melunasi utangkredit baik pinjaman pokok beserta bunga dari pinjaman tersebut. Kembali ke prinsip dasar pemberian kredit, jika analis kredit melakukan tugasnya tepat dan jeli terhadap 5C Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition Of Economy dari calon debitur sebelum terjadi akad kredit kemungkinan resiko rugi terhadap bank dapat berkurang, karena jika 5C dari calon Debitur kuat hal peristiwa seperti di atas dapat ditanggulangi karena Debitur masih mampu melunasi utangkredit kepada bank. 52 52 Hasil wawancara dengan Erwin Alimansyah Siregar, Pensie Adm. Peny. Kredit PT. Bank Sumut Cabang Gunung Tua, tanggal 2 Pebruari 2015. Universitas Sumatera Utara

B. Upaya Hukum Yang Dilakukan Apabila Debitur Macet Dengan

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Tentang Pelaksanaan atas Perpanjangan Sertipikat Hak Guna Bangunan yang Berada di Atas Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pakanbaru

4 112 105

Akibat Hukum Penggunaan Merek Dagang Yang Memiliki Persamaan Nama Dengan Merek Dagang Yang Sudah Terdaftar Ditinjau Dari UU No.15 Tahun 2001 (Studi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara)

2 64 130

Aspek Hukum Deposito Sebagai Jaminan Kredit Pada Bank (Studi Pada Pt Bank Danamon Indonesia Tbk)

3 45 85

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 30 116

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 9 116

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 0 1

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 16 28

Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 0 3

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 1 35

BAB II TINJAUAN TENTANG HUKUM JAMINAN DALAM HUKUM AGRARIA A. Hak Tanggunan Sebagai Hukum Jaminan Tanah - Kepastian Hukum Bagi Bank Sebagai Kreditur Atas Tanah Yang Belum Terdaftar Sebagai Agunan Pada PT. Bank SUMUT Cabang Gunung Tua

0 0 28