demi menjaga mutu guru yang sudah lulus sertifikasi, perlu adanya pola pembinaan yang terpadu dan berkelanjutan kepada guru-guru mulai dari tingkat
sekolah, pengawas, dinas pendidikan di daerah, dan departemen pendidikan nasional. Perlu ada penilaian kinerja yang terukur dan ketat, tetapi jangan hanya
bersifat normatif. Berdasarkan penjelasan di atas penulis tertarik untuk mengadakan suatu
studi komparatif tentang kinerja guru SMP yang sudah bersertifikat pendidik dan yang belum bersertifikat pendidik di kota semarang.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana kinerja guru yang bersertifikat pendidik dan yang belum bersertifikat pendidik?
2. Bagaimana perbedaan kinerja guru yang bersertifikat pendidik dan yang belum bersertifikat pendidik?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang ada, penelitian ini bertujuan sebagai berikut
1. Untuk mengetahui kinerja guru yang bersertifikat pendidik dan yang belum bersertifikat pendidik.
2. Untuk mengetahui perbedaan kinerja guru yang bersertifikat pendidik dan yang belum bersertifikat pendidik.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
Dengan penelitian ini nantinya diharapkan dapat mengembangkan dan memajukan kajian pendidikan tentang evaluasi pendidikan terutama sertifikasi
guru di Indonesia khususnya di kota Semarang. Hasil dari penelitian ini selanjutnya agar dapat dipakai sebagai dasar acuan bagi penelitian lain yang
berbeda, sehingga penelitian selanjutnya dapat mengembangkan model atau teknik baru yang lebih efektif dan efisien atas dasar penelitian ini.
2. Manfaat praktis
Berdasarkan pada masalah-masalah yang hendak dikaji, maka manfaat praktis yang diharapkan dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:
1. Dapat menjadi masukan bagi para pakar dan pengamat pendidikan untuk lebih berpikir dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
2. Dapat menjadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah khususnya Dinas Pendidikan dalam pembuatan kebijakan pendidikan di masa mendatang.
3. Dan guru juga dapat lebih mengembangkan keprofesionalannya dalam mengajar untuk mencapai tujuan pendidikan nasional Indonesia.
1.5 Pembatasan Masalah
Untuk menghindari terjadinya perluasan masalah yang diteliti, maka dalam penelitian tentang kinerja guru yang dimaksud peneliti adalah kinerja guru dalam :
1. Kompetensi Pedagogik 2. Kompetensi Kepribadian
3. Kompetensi Sosial 4. Kompetensi Profesional
1.6 Penegasan Istilah