Kaca kendaraan automotive glass Plafon Kendaraan Roof Head Lining

364 Gambar 13.19 Konstruksi Bumper Saat akan melepas dari bumper, terlebih dahulu melepas komponen yang menempel pada bumper seperti lampu-lampu, ataupun sambungan bumper samping jika ada. Sedangkan saat melakukan penyetelan dilakukan dengan arah kiri-kanan, atas-bawah dan depan- belakang, dengan cara melonggarkan baut-baut atau mur-mur pengikatnya.

13.13. Kaca kendaraan automotive glass

Kaca kendaraan mobil merupakan komponen yang sangat penting bagi kendaraan, yang terdiri dari kaca depan, kaca belakang dan kaca samping. Ketebalan kaca pada kendaraan minimal 5 mm, terutama kaca depan selain harus memiliki ketebalan 5 mm, kaca depan terdiri dari konstruksi lapisan plastik diantara kaca bagian depan dan kaca bagian dalam. Hal ini karena harus mampu menahan tekanan udara ketika sedang berjalan maupun sebagai perangkat keselamatan ketika menerima benda asing kerikil yang mengenai kaca. Kaca kendaraan harus memiliki beberapa sifat: ƒ kaca harus jernih ƒ tidak membiaskan cahaya yang datang ƒ tahan terhadap tekanan udara yang kuat ƒ apabila terjadi kecelakaan tidak membahayakan penumpang ƒ tahan terhadap temperatur yang ekstrim. Apabila mengganti kaca kendaraan yang pecah, maka harus dilakukan dengan metode perbaikan yang benar agar kaca tidak pecah. Di unduh dari : Bukupaket.com 365 Karena kaca merupakan komponen yang mudah pecah, bila pemasangannya tidak tepat, pada saat kendaraan mendapat goncangan, dan tekanan yang besar ketika sedang berjalan, maka kaca bisa jatuh dan pecah. Kaca depan dipasang dengan menggunakan perekat khusus atau karet. Setiap perekat mempunyai waktu pengeringan yang berbeda-beda dan harus ditangani dengan cara yang tertentu pula. Sedangkan jika menggunakan karet akan relatif lebih aman. Pembahasan mengenai kaca akan dijelaskan pada bab selanjutnya. Gambar 13.20 Wind shield

13.14. Plafon Kendaraan Roof Head Lining

Komponen bodi ini terletak di dalam bodi kendaraan bagian atas. Pada awalnya, plafon kendaraan merupakan bidang yang rata, namun sekarang sudah bergeser dari permukaan yang rata menjadi permukaan yang bervariasi sebagai tempat komponen lain, seperti untuk lampu kabin, lampu baca, penempatan lubang-lubang ventilasi dan AC air conditioner, audio dan komponen lain. Selain itu, dahulu plafond terbuat dari kain, bergeser dengan kain vinil sampai sekarang banyak kendaraan yang menggunakan bahan polyurethena. Peralatan yang digunakan untuk pembongkaran dan pemasangan adalah gunting, cutter dan lem adhesive. Di unduh dari : Bukupaket.com 366 Gambar 13.21 Konstruksi Pemasangan Roof Head lining Proses melepas plafon kendaraan adalah melepas komponen kendaraan yang menutupi proses melepas plafon, seperti kaca depan windshield glass, penahan cahaya tabir surya sun visor, kaca spion dalam, saluran AC, lampu-lampu dan komponen lainnya. Setelah itu plafon dilepas dari bodi kendaraan, dan melepaskan rangkanya support. Setelah itu melepaskan adhesive tape lem pada bagian bodi Saat melaksanakan pemasangan terlebih dahulu memasang kerangka penguat support melalui plafon dan menyisipkan retainer ke setiap ujung support. Kita harus menggunakan lem pada bodi kendaraan dan bagian pilar bodi kendaraan, juga pada ujung plafon. Di unduh dari : Bukupaket.com 367 Gambar 13.22 Bagian headlining roof yang harus diberi lem Di unduh dari : Bukupaket.com 368 Gambar 13.23 Pemasangan retainer Posisikan retainer pada dudukannya, dengan posisi support melengkung keatas. Serta memposisikan head lining dalam arah kanan- kiri, dari depan secara teratur dan rata, luruskan dengan bodi kendaraan. Gambar 13.24 Penempelan roof headlining pada bodi Untuk kesempunaan pekerjaan, pastikan bahwa plafon telah lurus satu sama lain dan tidak ada yang melipat atau kendor, dan potonglah ujung lining yang tidak berguna dan memasang kembali komponen yang dilepas.

13.15. Tempat Duduk seats