e. Membuat laporan rutin secara berkala bulanan kepada
regional division head.
f. Mengotorisasi dan mengawasi setiap pengeluaran rutin dari semua
proyek dan pengawasan harga berdasarkan kontrak kesepakatan dengan pemasok.
9. Bagian
Site Manager
Tugas bagian
site manager
adalah: a.
Dengan pengarahan dari
project manager support
, membuat dan menyiapkan
PEP Project Execution Plan
. b. Membuat, mengontrol, mengendalikan sasaran mutu dan target
finansial
dari proyek yang dikelolanya. c.
Membuat, menetapkan dan mengendalikan mekanisme kerja di proyek. d. Mengontrol
asset
perusahaan berupa bahan habis pakai, peralatan dan kendaraan yang menjadi persyaratan kontrak.
e. Bertangung jawab dalam hal inspeksi bahan habis pakai, peralatan dan
kendaraan pada waktu inspeksi bersama dengan pelanggan. f.
Memantau, mengawasi dan mendorong percepatan
invoicing
. g. Menghadiri rapat-rapat koordinasi dengan pelanggan dan undangan
lainnya yang terkait dengan proyek. h. Membuat laporan rutin secara berkala bulanan kepada
project support manager.
i. Membuat laporan penutupan proyek pada akhir Proyek.
10.Bagian
Purchasing
Tugas bagian
purchasing
adalah: a.
Melakukan pengadaan atau membeli bahan habis pakai dan peralatan yang merupakan permintaan dari masing-masing proyek dengan
persetujuan dari
deputy of regional division.
b. Mempelajari dan mencari peluang terhadap harga termurah dengan tidak mengabaikan kualitas bahan habis pakai
yang di butuhkan setiap proyek.
c. Membuat laporan rutin secara berkala bulanan terhadap kuantitas
pemakaian bahan habis pakai serta perkembangan harga kepada
project support manager
. d. Menyimpan
copy
seluruh data pembelian barang. e.
Melakukan seleksi terhadap pemasok untuk pengadaan barang. 11.Bagian
General Affair
Tugas bagian
general affair
adalah: a.
Memantau dan mengawasi laporan harian dan mingguan untuk distribusi dan status bahan habis pakai, peralatan dan
asset
lainnya dari bagian gudang dan dari masing-masing proyek dengan pengarahan dari
project support manager.
b. Membuat perencanaan
maintenance
kendaraan dan equipment lainnya dan membuat laporan rutin secara berkala kepada
project support manager.
c. Menyimpan
copy
seluruh data bahan habis pakai, peralatan dan
asset
lainnya untuk wilayah cabang Duri. d. Mengawasi seluruh asset perusahaan di wilayah cabang Duri.
e. Meminta data pendistribusian bahan habis pakai, peralatan dan
asset
lainnya beserta kelengkapannya kepada bagian gudang dan masing- masing proyek.
12.Bagian
HRD Administrator
Tugas bagian
HRD administrator
adalah: a.
Mempersiapkan kebutuhan tenaga kerja sesuai dengan persyaratan kontrak kerja baik jumlah dan klasifikasinya.
b. Membuat program pelatihan bagi karyawan yang disesuaikan dengan kebutuhan lapangan.
c. Membuat dan merencanakan serta mengontrol hak cuti karyawan,
penggajian, tunjangan hari raya, pesangon karyawan berdasarkan kebijakan perusahaan.
d. Mendaftarkan, melaporkan keluar dan masuknya karyawan ke Disnaker dan Jamsostek.
e. Mendokumentasikan dan menyimpan data-data kepegawaian secara
menyeluruh staff dan proyek. 13.Bagian
Material
yang meminta barang Tugas bagian
material
yang meminta barang adalah: a.
Memesan barang yang sudah habis di gudang, dengan membuat surat permintaan barang yang harus diotorisasi oleh fungsi
site manager,
fungsi
project and data control,
fungsi
general affair
dan fungsi
deputy of regional division.
b.Mengawasi dan mengontrol barang yang ada di gudang. 14.Bagian
Material
yang menerima barang Tugas bagian
material
yang menerima barang adalah: a.
Menerima dan memeriksa kualitas kuantitas barang dari pemasok. b. Berkoordinasi dengan bagian
general affair
dalam mencatat persediaan barang digudang.
A. Personalia PT. Mesitechmitra Purnabangun Cabang Duri
Karyawan merupakan sumber daya manusia yang bekerja pada perusahaan untuk menjalankan proses operasional perusahaan. PT.
Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri memiliki 239 karyawan, karyawan ini dibagi menjadi beberapa bagian atau proyek yaitu 18 orang bekerja di
kantor, 74 orang bekerja di proyek WTP, 20 orang bekerja di proyek
steam rate measurement
, 126 orang bekerja di proyek
building maintenace
. PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri mengelompokkan karyawan yang
bekerja atas dua status, yaitu:
1. Karyawan Tetap Karyawan tetap adalah karyawan yang telah melewati masa
percobaan yang dilaksanakan paling lama tiga bulan. Karyawan tetap pada PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri ada tiga orang yang
terdiri dari satu orang
regional devision head
, satu orang
deputy of regional division
, dan satu orang
project support manager
.
2. Karyawan Tidak Tetap Karyawan tidak tetap adalah karyawan yang melakukan
pekerjaan selama jangka waktu tertentu dan didasarkan pada perjanjian kerja untuk kurun waktu tertentu yang di buat karyawan yang
bersangkutan dengan perusahaan. Karyawan tidak tetap pada PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri ada 236 orang. Karyawan
tidak tetap diikat dengan kontrak. Untuk karyawan yang bekerja di kantor memiliki durasi kontrak satu tahun, dan untuk karyawan yang
bekerja di suatu proyek tergantung pada durasi kontrak proyek tersebut. Penerimaan calon karyawan dilaksanakan tersendiri oleh pimpinan
cabang dengan memperhatikan intruksi kerja yang berlaku. PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri berhak untuk memutasi karyawan
dari satu jabatan ke jabatan lainnya maupun dari satu lokasi ke lokasi lainnya karena beberapa faktor, yaitu:
1. Bertambahnya bobot kerja di kantor cabang atau unit kerja atau proyek lainnya.
2. Berkurangnya bobot kerja bagi karyawan yang bersangkutan atau karena adanya pengembangan usaha.
3. Atas nasehat dokter atau pakar lainnya yang relevan bahwa karyawan yang bersangkutan tidak memungkinkan untuk bekerja pada tugasjabatannya.
4. Atas kebijakan Pempinan perusahaan karena alasan tertentu. Batas usia pensiun adalah lima puluh enam tahun, namun bila
karyawan tersebut dipandang masih dibutuhkan, perusahaan dapat
memperpanjang hingga usia pensiun lima puluh delapan tahun. PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri juga mewajibkan karyawan untuk
mengikuti pelatihan yang telah diprogramkan perusahaan dan perusahaan wajib membayar penuh kepada karyawan yang mengikuti pelatihan.
Waktu kerja pada PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri adalah tujuh atau delapan jam perhari. Sedangkan untuk jam istirahat dapat
diatur sendiri sesuai dengan kondisi di setiap kantor cabang. Hari kerja berlangsung dari hari senin sampai hari jumat. Karyawan yang
melaksanakan pekerjaan lebih dari delapan jam per, akan dihitung sebagai jam kerja lembur dan karyawan tersebut akan diberikan upah lembur.
B. Bahan habis pakai yang Dibutuhkan PT. Mesitechmitra Purnabangun Cabang Duri
Contoh bahan habis pakai yang dibutuhkan PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri adalah sebagai berikut:
1.
Anti seize compound
2.
Stainless steel wire for Strainer
3.
Stainless steel clamp for strainers
4.
Stainless steel clamp for strainers size 40-60 mm
5.
Stainless steel clamp for strainers size 78-102 mm
6.
Teflon tape
7.
Yellow tape
8.
Wire brush
9.
Hand brush
10.
Silicon Seal
11. Kuas Cat
12.
Hand soap
13.
4 WD Paretrant WD 40
14.
Uniform
15.
Wear Pack for working inside pressure vessel
16. Kain Lap,pel
17. Detergen
18.
Battery Type D
19.
Battery Accu Type GS 70 A
20. Bola Lampu 21. Cat Minyak
22. Cat Pilox 23.
Elbow 6
24.
Flash Light
25. Galon Air
26.
Heavy duty clamp 2, 1
27. Kawat
Brush
28. Kawat
Scaffolding
29. Karet Pel 30. Karpet plastik 6x8 meter
31. Kikir Gergaji kayu 32. Gergaji kayu
33. Lampu Neon 110 volt MAXLIGHT 34.
Lotto 35.
Measuring tape
3 meter 36.
Pad lock
, 50mm, 40mm 37.
Paint Brush
2, 3 38.
Permatex
39. Pipa paralon 6 40. Plastik Tape
41.
Plug
34 42.
Round Up
43.
Rubber Tape
44.
Electrical Tape
45.
Hex bolt 38 cw ring, nuts
46.
Hex bolt 34 x 1-12 Stainless stell
47.
Stud bolt 34x4
48.
Plug 220 volt Hubel
49.
Receptacle 220 volt hubel
50.
Terminal stackon 14 awg
51. Jerigen 52.
Scrapper 4
53. Semen 54. Tempat catBak cat
55.
Terminator
56. Terpal biru ukuran 8x12 meter 57.
Welding Umbrela
58.
Wipping rags
59.
White board
1.5 meter x 1 meter 60.
Wire lock
61. Papan
Scafolding
62.
Calibration T-40
63.
Solvent
64. Lem
silicon
65.
Hose Pump
66.
Gasket requirement per unit Water Softener at CGS 1,3,5 Gasket Graphite, Non Swelling Ring, Type 150, thick 116, ASTM F104P -
1161A ASA STD B16-21, Mfr 3-Star 5072, Valqua 930, Tombo 1920 or INGI CSS 300
67.
Gasket requirement per unit Water Softener at CGS 10 Spiral wound gasket ANSI 150, WCS Outer Ring, 304 SS, Winding Graphite, API 601,
Flexitallic, 3-Star, Valgua, Tombo or INGI
68.
Gasket requirement per unit ORF Vertical at CGS 1,3,5 Gasket Graphite, Non Swelling Ring Type 150, thick 116 ASTM F104P -1161A
ASA STD B16-21, Mfr 3-Star 5072, Valqua 930, Tombo 1920 or INGI CSS 300
69.
Gasket requirement per unit ORF Horizontal at CGS 1,3,5 Gasket Graphite, Non Swelling Ring Type 150, thick 116 ASTM F104P -1161A
ASA STD B16-21, Mfr 3-Star 5072, Valqua 930, Tombo 1920 or INGI CSS 300
70.
Gasket requirement per unit MFU at CGS 1,3,5,10 Spiral wound gasket ANSI 150, WCS Outer Ring, 304 SS, Winding Graphite, API 601,
Flexitallic, 3-Star, Valgua, Tombo or INGI
71.
Gasket Spesification requirement is Gasket Graphite, Non Swelling Ring Type 150, thick 116 ASTM F104P-1161A ASA STD B16-21, Mfr 3-Star
5072, Valqua 930, Tombo 1920 or INGI CSS 300
8. Unsur Pengendalian Intern Siklus Pembelian Bahan habis pakai Secara Kredit pada PT. Mesitechmitra Purnabangun Cabang Duri
Unsur pengendalian intern siklus pembelian bahan habis pakai secara kredit pada PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri adalah
sebagai berikut: a.
Organisasi Dalam struktur organisasi sistem akuntansi pembelian bahan
habis pakai secara kredit, PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri sudah memiliki pembagian tugas yang tegas antara fungsi gudang,
fungsi operasi, fungsi otorisasi, fungsi kas dan fungsi pencatatan. 1 Fungsi Pembelian Terpisah dari Fungsi Penerimaan Barang
Pada PT. Mesitechmitra Purnabangun cabang Duri, fungsi pembelian bertanggung jawab melakukan pembelian yang dimulai
dari menerima surat permintaan barang dari fungsi gudang yang menjadi dasar dalam membuat surat order pembelian untuk dikirim
kepada pemasok. Fungsi pembelian dilakukan oleh bagian
purchasing.
Sedangkan fungsi penerima barang bertanggung jawab menerima barang dan memeriksa kuantitas serta kualitas barang
beserta surat pengantar barang dari pemasok dan faktur pembelian dari pemasok. Fungsi penerima barang dilakukan oleh bagian
purchasing
bersamaan dengan bagian
material
yang menerima barang.