SMS Gateway Landasan Teori

PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN INFORMASI KEGIATAN KBIH BERBASIS SMS GATEWAY Mabit di Muzdalifah, Melontar Jumroh, Menghindari perbuatan yang terlarang dalam keadaan berihram, dan Tawaf wada’ bagi yang akan meninggalkan Makkah. Apabila meninggalkan salah satu wajib haji, maka wajib membayar dam. Dam menurut bahasa artinya darah, sedangkan menurut istilah adalah mengalirkan darah menyembelih ternak yaitu kambing, unta atau sapi dalam rangka memenuhi ketentuan manasik haji. Kelompok Bimbingan Ibadah Haji KBIH adalah lembaga sosial keagamaan yang telah mendapat izin pemerintah untuk melaksanakan bimbingan ibadah haji terhadap calon jamaahjamaah haji di tanah air dan di Arab Saudi. KepDirjen nomor 348 Tahun 2003. Syarat-syarat pendirian KBIH yang tertuang dalam keputusan Direktorat Jendral Nomor 348 Tahun 2003 yaitu ; 1. Berbadan hukum yayasan 2. Memiliki susunan pengurus 3. Mendapat rekomendasi dari Kantor Departemen Agama 4. Memiliki kantor sekretariat yang tetap 5. Memiliki pembimbing haji. Jenis-jenis informasi yang diberikan KBIH kepada peserta antara lain data diri, data kelompok dan regu, jadwal kegiatan, materi ibadah haji, dan perlengkapan yang harus dibawa koper besar, tas tentengan, tas paspor.

2.2. SMS Gateway

Saputra 2011:130 secara singkat menjelaskan bahwa SMS Gateway merupakan jenis komunikasi dua arah. Maksud dua arah ini adalah sistem akan membalas secara otomatis setiap pesan yang masuk. Contoh penerapan teknologi SMS Gateway yang sekarang ini jamak ditemukan misalnya ketik INFOspasiBUKU untuk mengetahui info buku terbaru, atau semisal ketik REGspasi MOTOGP untuk mengikuti kuis seputar balap Moto GP, atau bisa juga SMS Polling untuk mengetahui rate presentase dari suatu pilihan yang ada. Aplikasi berbasis SMS gateway membutuhkan handphone atau mobile modem yang terhubung ke perangkat Personal Computer PC melalui kabel data atau teknologi wireless seperti bluetooth atau infra merah. PC yang telah terinstal aplikasi SMS selanjutnya akan merespon setiap permintaan yang masuk untuk selanjutnya diproses dan diberikan balasan sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan oleh aplikasi SMS Saputra, 2011:13. 2.3. Metode System Development Life Cycle SDLC Metodologi adalah suatu cara atau metode yang disarankan untuk melakukan sesuatu hal. Pendekatan sistem merupakan metodologi dasar untuk memecahkan masalah. Metodologi pengembangan sistem informasi berarti suatu metode yang digunakan untuk melakukan pengembangan sistem informasi berbasis komputer. Metode yang paling umum digunakan adalah dengan metode siklus hidup pengembangan sistem SDLC- System Development Life Cycle Supriyanto, 2007: 271. Metode SDLC menggunakan pendekatan yang disebut pendekatan air terjun Waterfall Approach, yang menggunakan beberapa tahapan dalam mengembangkan sistem. Tahap tersebut dinamakan waterfall karena pada setiap tahapan sistem akan dikerjakan secara berurut menururn dari satu ke tahap yang lain Supriyanto, 2007:271 seperti dibawah ini ; 1. Tahap Perencanaan Sistem System Planning. Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan-kebutuhan sumber daya seperti perangkat fisik, manusia, metode teknik dan operasi, dan anggaran yang sifatnya masih umum belum detailrinci 2. Tahap Analisis Sistem System Analysis. Tahap analisis sistem adalah tahap penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau diperbarui. 3. Tahap PerancanganDesain Sistem System Design. Tahap desain sistem adalah tahap setelah analisis sistem yang menentukan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru. Desain sistem dibedakan menjadi dua macam, yaitu desain sistem umum dan desain sistem terinci. 4. Tahap PenerapanImplementasi Sistem System Implementation. Tahap implementasi atau penerapan adalah tahap dimana desain sistem dibentuk menjadi suatu kode program yang siap untuk dioperasikan. 5. Tahap PemeliharaanPerawatan Sistem. Tahap pemeliharaanperawatan sistem merupakan tahap yang dilakukan setelah tahap implementasi yang meliputi penggunaan sistem, audit sistem, penjagaan sistem, perbaikan sistem dan peningkatan sistem.

2.4. Penelitian Terdahulu