PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
9
1. UMUM
1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan
a. Establishment of the Company
PT  Trikomsel  Oke  Tbk. “Perusahaan”
didirikan  di  Indonesia  berdasarkan  Akta Notaris Ny. Liliana Indrawati Tanuwidjaja, S.H.,
No.  11  tanggal  21  Agustus  1996.  Akta Pendirian  ini  telah  disahkan  oleh  Menteri
Kehakiman  Republik  Indonesia  dengan  Surat Keputusan
No. C2-9342.HT.01.01.Th.96
tanggal 7 Oktober 1996 dan diumumkan dalam Tambahan  No.  9342,  dari  Berita  Negara
Republik Indonesia
No. 93
tanggal 19 November
1996. Anggaran
Dasar Perusahaan  telah  mengalami  beberapa  kali
perubahan,  yang  terakhir  adalah  dengan  Akta Notaris Ny  Lilik Kristiwati, S.H. No. 11 tanggal
24  April  2015  sehubungan  dengan  perubahan Anggaran  Dasar  Perseroan  diantaranya  untuk
disesuaikan  dengan  peraturan  Otoritas  Jasa Keuangan  “OJK”  No.  32.POJK.042014
tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum  Pemegang  Saham  Perseroan  Terbuka
dan  peraturan  OJK  No.  33.POJK.042014 tentang  Direksi  dan  Dewan  Komisaris  Emiten
dan  Perusahaan  Publik.  Perubahan  anggaran dasar  tersebut  telah  diterima  dan  dicatat  di
dalam  Sistem  Administrasi  Badan  Hukum Kementerian Hukum  dan  Hak  Asasi  Manusia
Republik
Indonesia berdasarkan
surat penerimaan
pemberitahuan perubahan
Anggaran Dasar  No.  AHU-AH.01.03-0930414 tertanggal 7 Mei 2015
PT  Trikomsel  Oke  Tbk.  the  “Company”  was established  in  Indonesia  based  on  Notarial
Deed No. 11 dated
August 21, 1996 of
Mrs.  Liliana  Indrawati  Tanuwidjaja,  S.H.  The Deed  of  Establishment  was  approved  by
the  Ministry  of  Justice  of  the  Republic of  Indonesia  in  its  Decision  LetterNo.C2-
9342.HT.01.01.Th.96  dated  October 7, 1996, and was published in Supplement No. 9342 of
the
State Gazette
No. 93 dated
November 19, 1996.  The  Company’s  Articles of  Association  has  been  amended  several
times,  most  recently  by  Notarial Deed  No.  11 dated  April  24,  2015  of  Mrs.  Lilik  Kristiwati,
S.H.,  concerning  the  changes of
the Company’s  Articles  of  Association  to  comply
with  rules  of  Financial  Service  Authority “OJK”  No.  32.POJK.042014  about  Planning
and  General  Meeting  of  Shareholders  for Public
Company and
OJK rule
No. 33,POJK.04.2014  about  the  Directors  and
Commisioner of
Public Company.
The amendmend  in  the  Company’s  Article  of
Association has been registered to the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of
Indonesia  in  its  letter  No.  AHU-AH.01.03- 0930414 dated May 7, 2015.
Berdasarkan Anggaran Dasar  Perusahaan, ruang  lingkup  kegiatan  utama  Perusahaan
meliputi  usaha  perdagangan  dan  distribusi perangkat  telekomunikasi,  yang  mencakup
telepon  selular,  aksesoris,  suku  cadang,  kartu telepon  pra  bayar  dan pasca bayar, gadget;
serta  jasa  yang  terkait  dengan  telekomunikasi dan  multimedia. Perusahaan  memulai  operasi
komersialnya  pada  tanggal  21  Agustus  1996. Kantor  Perusahaan  berkedudukan  di  Equity
Tower  Lantai  30,  SCBD  Lot  9,  Jalan  Jenderal Sudirman  Kav. 52-53,  Jakarta  Selatan  dan
berkantor  operasional  di Jalan  Kebon  Sirih Raya No. 63, Jakarta Pusat.
In  accordance  with the  Company’s Articles  of Association, the scope of major activities of the
Company comprises of trading and distribution of,  telecommunication  devices,  including
cellular  phones,  accessories,  spare  parts, prepaid
and post-paid
reload voucher,
gadgets;  and  services  particularly  related  to the
telecommunication and
multimedia industry. The Company started its commercial
operations  on  August  21, 1996.  The
Company’s  registered  office  is  located  in Equity Tower  30
th
Floor, Lot 9, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan and has
its operational office at Jalan Kebon Sirih Raya No. 63, Jakarta Pusat.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
10
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan
b. Public Offering of the Company’s Shares
Sesuai  dengan  Surat  Pernyataan  Efektif  yang diterbitkan oleh Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal  dan  Lembaga  Keuangan  “BAPEPAM- LK” yang  fungsinya  telah  diserahkan kepada
Otoritas  Jasa  Keuangan  “OJK” No.  S- 2475BL2009
tanggal 31
Maret 2009,
Perusahaan  melakukan  penawaran  umum perdana
kepada masyarakat
sebanyak 450.000.000  saham  dengan  nilai  nominal
sebesar Rp100 per saham melalui Bursa Efek Indonesia  dengan  harga  penawaran  sebesar
Rp225 per saham. Pada tanggal 14 April 2009, seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di
Bursa  Efek  Indonesia,  berdasarkan  surat No. S-01871BEI.PSJ04-2009  tanggal  7  April
2009. In  accordance  with  the  Effective  Statement
No. S-2475BL2009  dated  March  31,  2009 from  the Chairman  of  the  Capital  Market
Supervisory  Agency  and  Financial  Institution “BAPEPAM-LK” which  function  has  been
transferred  to  Financial  Service  Authority “OJK”, the Company offered its 450,000,000
shares to the public with a par value of Rp100 per  share  through  the  Indonesia  Stock
Exchange  at  the  offering  price  of  Rp225  per share.  On  April  14,  2009,  all  the  Company’s
shares  were  registered  in  Indonesia  Stock Exchange
through its
letter No.
S- 01871BEI.PSJ04-2009 dated April 7, 2009.
Pada bulan Juni 2012, Perusahaan melakukan Penawaran  Umum  Terbatas  PUT  I  kepada
pemegang  saham  dalam  rangka  penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu HMETD
kepada  pemegang  saham  Perusahaan  yang namanya  tercatat  dalam  daftar  pemegang
saham Perusahaan, sebagai berikut: In  June  2012,  the  Company  offered  Right
Issue  PUT  I  to  its  shareholders  within  the framework  of  Preemptive  Rights  HMETD  for
the  shareholders  that  registered  in  the Company’s  registery  of  shareholders  as
follows:
- Yang
memiliki 500
saham akan
memperoleh  35  HMETD  Seri  A  dimana setiap  1  satu  HMETD  Seri  A  berhak
untuk  membeli  1  satu saham baru dengan nilai nominal Rp100 setiap saham
dengan harga pelaksanaan  Rp856  setiap saham
atau seluruhnya
berjumlah Rp266.644.000.000 dan  atau;
- Yang
memiliki 500
saham akan
memperoleh  106  HMETD  Seri  B  dimana setiap  1  satu  HMETD  Seri  B  berhak
untuk membeli 1 satu unit Obligasi Wajib Konversi  OWK  dengan  harga  Rp856
setiap unit
OWK atau
seluruhnya berjumlah Rp807.550.400.000.
- In possession of 500 shares will obtain 35
HMETD  Series  A  HMETD,  in  which  each 1 one Series A HMETD shall be entitled
to  purchase  1  one  new  share  with  par value  Rp100  each  with  exercise  price  of
Rp856  each  share  or  amounting  to Rp266,644,000,000 andor;
- In  possession  of  500  shares  will  obtain
106  Series  B  HMETD,  in  which  each  1 one Series B HMETD shall be entitled to
purchase 1
one unit
Mandatory Convertible  Bond  MCB  with  price  of
Rp856  per  MCB  unit  or  amounting  to Rp807,550,400,000.
OWK belum  dapat  dikonversikan  menjadi saham. Periode konversi OWK menjadi saham
akan  dimulai  pada  tanggal  13  Januari  2016 dan selesai pada tanggal 13 Juli 2017.
MCB  cannot  be  converted  into  shares  yet. Conversion  period  of  MCB  shall  commence
January 13, 2016 and end on July 13, 2017.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
11
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan dan Entitas Anak
c. The Company and Subsidiaries’ Structure
Sesuai dengan
Peraturan Menteri
Perdagangan  Republik  Indonesia  mengenai “Ketentuan  Impor  Telepon  Seluler,  Komputer
Genggam  dan  Komputer  Tablet”,  Perusahaan telah melakukan restrukturisasi kegiatan bisnis
sebagai berikut:
• Perusahaan bergerak dalam bisnis importir
• PT Trio  Distribusi  bergerak  di  bidang
distribusi •
PT Okeshop bergerak di bidang ritel Based  on  Regulation  of  the  Minister  of  Trade
of  the  Republic  of  Indonesia  regarding “Provisions  for  Import  of  Cellular  Phones,
Handheld Computer  and  Tablet  Computer”, the Company has restructured its business, as
follows:
• The
Company engaged
in importer
business •
PT Trio  Distribusi  engaged  in  distribution business
• PT Okeshop engaged in retailer business
Persentase kepemilikan Perusahaan, dan total aset entitas anak adalah sebagai berikut :
The percentage of ownership of the Company in, and total  assets of, the subsidiaries  are as
follows:
Mulai Jumlah Aset Sebelum Eliminasi
Beroperasi dalam jutaan Rupiah
Secara Persentase Kepemilikan efektif
Total Assets Before Elimination Nama
Komersia Effective percentage of Ownership
in millions of Rupiah Entitas anak
Start of Name of
Domisili Kegiatan Usaha
Commercial 30 Sep 2015
31 Des 2014 30 September 2015
31 Desember 2014 Subsidiaries
Domicile Nature of Business
Operations Sep 30, 2015
Dec 31, 2014 September 30, 2015
December 31, 2014
Trikomsel Pte. Ltd. Singapura
Distribusi penjualan Singapore
telepon selular 2008
100 100
2.386.159 2.259.268
Sales distribution of cellular phones
PT Okeshop Jakarta
Perdagangan alat-alat 2013
100 100
248.783 414.859
multimedia, komputer, telepon selular beserta aksesoris
dan suku cadangnya Trading of multimedia devices,
computers, cellular phones, accessories and spare parts
PT Global Teleshop Tbk. Jakarta
Kegiatan utama meliputi 2007
89,69 89,69
1.620.547 1.819.171
usaha pembangunan, perdagangan, perindustrian, pengangkutan
darat, pertanian, percetakan, perbengkelan dan jasa
Main activities include -development, trading, industry,
land transportation, agriculture, printing, service station and services
PT Trio Distribusi Jakarta
Distribusi penjualan 2013
100 100
1.738.291 2.087.666
telepon selular Sales distribution of
cellular phones PT Trisatindo
Jakarta Perdagangan alat-alat
- 100
100 2.549
2.564 multimedia, komputer, telepon
selular beserta aksesoris dan suku cadangnya dan
voucher pra - pasca bayar Trading of multimedia devices,
computers, cellular phones, accessories and spare parts and
prepaid and post-paid reload voucher
Kepemilikan tidak langsung melalui Trikomsel Pte. Ltd., Singapura Indirect subsidiaries through Trikomsel Pte. Ltd., Singapore
Mulai Jumlah Aset Sebelum Eliminasi
Beroperasi dalam jutaan Rupiah
Secara Persentase Kepemilikan efektif
Total Assets Before Elimination Nama
Komersia Effective percentage of Ownership
in millions of Rupiah Entitas anak
Start of Name of
Domisili Kegiatan Usaha
Commercial 30 Sep 2015
31 Dec 2014 30 September 2015
31 Desember 2014 Subsidiaries
Domicile Nature of Business
Operations Sep 30, 2015
Dec 31, 2014 September 30, 2015
December 31, 2014
Trikomsel Singapura
Singapore Pte. Ltd. Singapore
PerdaganganTrading 2013
100 100
2.351.322 2.087.749
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
12
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Persentase kepemilikan Perusahaan, dan total aset entitas anak adalah sebagai berikut :
The percentage of ownership of the Company in, and total  assets of, the subsidiaries  are as
follows:
Kepemilikan tidak langsung melalui PT Okeshop Indirect subsidiaries through PT Okeshop
Mulai Jumlah Aset Sebelum Eliminasi
Beroperasi dalam jutaan Rupiah
Secara Persentase Kepemilikan efektif
Total Assets Before Elimination Nama
Komersia Effective percentage of Ownership
in millions of Rupiah Entitas anak
Start of Name of
Domisili Kegiatan Usaha
Commercial 30 Sep 2015
31 Dec 2014 30 September 2015
31 Desember 2014 Subsidiaries
Domicile Nature of Business
Operations Sep 30, 2015
Dec 31, 2014 September 30, 2015
December 31, 2014
PT Nusantara Trimultiprima
Jakarta PerdaganganTrading
2012 51
51 20.077
21.357 PT Trikomsel Internet
Media Jakarta
PerdaganganTrading 2015
100 -
2.775 -
Kepemilikan tidak langsung melalui PT Global Teleshop Tbk Indirect subsidiaries through PT Global Teleshop Tbk.
Mulai Jumlah Aset Sebelum Eliminasi
Beroperasi dalam jutaan Rupiah
Secara Persentase Kepemilikan efektif
Total Assets Before Elimination Nama
Komersia Effective percentage of Ownership
in millions of Rupiah Entitas anak
Start of Name of
Domisili Kegiatan Usaha
Commercial 30 Sep 2015
31 Dec 2014 30 September 2015
31 Desember 2014 Subsidiaries
Domicile Nature of Business
Operations Sep 30, 2015
Dec 31, 2014 September 30, 2015
December 31, 2014
PT Global Distribution Jakarta
PerdaganganTrading 2011
99,99 99,99
496.424 458.790
Perdagangan Perangkat
Telekomunikasi PT Persada Centra Digital
Jakarta Trading of
2010 99,98
99,98 223.666
156.324 Telecommunication
Device PT Persada Centra
Jakarta Tidak aktif
2009 99,95
99,95 10.786
10.921 Maxindo
Not-active
Entitas Anak
dengan Kepemilikan
Langsung Direct Subsidiaries
Trikomsel Pte. Ltd., Singapura Trikomsel Pte. Ltd., Singapore
Pada tanggal 25 November 2008, Perusahaan mengakuisisi 100 saham Trikomsel Pte. Ltd.,
perusahaan  di  Singapura,  yang  bergerak dalam  bidang  distribusi  penjualan  telepon
selular,  dengan  harga  perolehan  sebesar nilai buku  yaitu  SGD1  dari  Bapak  Sugiono  Wiyono
Sugialam,  yang  merupakan  Presiden  Direktur dan  pemegang  saham  perusahaan.  Pada
tanggal  yang  sama,  Perusahaan  melakukan peningkatan  modal  disetor  di  Trikomsel  Pte.
Ltd.,
Singapura sebesar
SGD1.299.999 sehingga
investasi Perusahaan
menjadi sebesar SGD1.300.000.
On  November  25,  2008,  the  Company acquired  100  share  ownership  in  Trikomsel
Pte.  Ltd.,  a  company  based  in  Singapore, which is engaged in the distribution of cellullar
phones,  at  its  book  value  SGD1  from  Mr. Sugiono  Wiyono  Sugialam,  the  Company’s
President Director  and  shareholder.  On  the same  date,  the  Company  increased  its
investment  in  Trikomsel  Pte.  Ltd.,  Singapore by  SGD1,299,999  with  total  investment  to
become SGD1,300,000.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
13
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas Anak
dengan Kepemilikan
Langsung lanjutan Direct Subsidiaries continued
PT Okeshop PT Okeshop
Berdasarkan Akta Notaris Lilik Kristiwati, S.H., No. 1  tanggal  1  Oktober  2009,    Perusahaan
mendirikan  PT Okeshop  Okeshop,  yang bergerak  dalam  bidang  perdagangan  alat-alat
multimedia,  komputer,  telepon,  telepon  selular beserta  aksesoris  dan  suku  cadangnya.
Pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari  Menteri  Hukum  dan  Hak  Asasi  Manusia
Republik  Indonesia  dalam  Surat  Keputusan No.  AHU-57725.AH.01.01.Tahun 2009  tanggal
25 November  2009.  Modal  yang  telah  disetor sebesar
Rp25.000.000 berasal
dari Perusahaan  dan  PT Delta  Sarana  Pradana
DSP  masing-masing  sebesar  Rp24.975.000 atau  dan  Rp25.000,  sehingga  kepemilikan
Perusahaan dan DSP masing-masing sebesar 99,90 dan 0,10. Okeshop mulai beroperasi
secara komersial pada bulan Januari 2013. In accordance  with Notarial Deed No. 1 dated
October  1,  2009  of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,  the Company established PT Okeshop Okeshop,
which  is  engaged  in  trading  of  multimedia devices,
computers, telephone,
cellular phones,  accessories  and  spareparts.  The
establishment  of  Okeshop  was  approved  by the Ministry of Laws and Human Rights of the
Republic  of  Indonesia  in  its  Decision  Letter No.  AHU-57725.AH.01.01.Tahun  2009  dated
November  25,  2009.  The  share  capital  of Rp25,000,000
was subscribed
by the
Company  and  PT  Delta  Sarana  Pradana DSP  at  Rp24,975,000  and  Rp25,000,
respectively, resulting  in  share ownership  of 99.90  and  0.10,  respectively.  Okeshop
started  its  commercial  operation  in  January 2013.
Berdasarkan Akta Notaris Lilik Kristiwati, S.H., No. 13  tanggal  8  Februari  2010,  yang  telah
mendapat  persetujuan  dari  Menteri  Hukum dan  Hak  Asasi  Manusia  Republik  Indonesia
dalam Surat
Keputusan No. AHU-
09871.AH.01.02.Tahun 2010
tanggal 23
Februari 2010,
Okeshop telah
meningkatkan  modal  disetor  menjadi  sebesar Rp2.000.000.000  yang  diambil  bagian  dan
disetor seluruhnya oleh Perusahaan, sehingga kepemilikan  Perusahaan  dan  DSP  menjadi
Rp1.999.975.000 dan
Rp25.000 atau
99,9992 dan 0,0008. In  accordance  with  a  Notarial  Deed  No.  13
dated February 8, 2010 of Lilik Kristiwati, S.H., which  was  approved  by  the  Ministry  of  Laws
and  Human  Rights  of  the  Republic  of Indonesia  in  its  Decision  Letter  No.  AHU-
09871.AH.01.02.Tahun
2010 dated
February 23,  2010,  Okeshop increased share capital  to  become  Rp2,000,000,000,  which
was  fully  subscribed  by  the  Company, resulting  in  share ownership  of  the  Company
and DSP at Rp1,999,975,000 and Rp25,000 or 99.9992 and 0.0008, respectively.
Berdasarkan Akta Notaris Lilik Kristiwati, S.H., No. 13  tanggal  21  Januari  2013,  yang telah
diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi  Manusia  Republik  Indonesia,  dalam
surat  penerimaan  Pemberitahuan  Perubahan data  Perseroan  No.  AHU-AH.01.10-03231
tanggal
5 Februari
2013, DSP
telah mengalihkan  keseluruhan  sahamnya  kepada
Perusahaan  dan  PT  Trio  Distribusi,  sehingga kepemilikan  saham  menjadi  Rp1.999.999.000
dan Rp1.000 atau 99,99995 dan 0,00005. In  accordance  with  a  Notarial  Deed  No.  13
dated January 21, 2013 of Lilik Kristiwati, S.H., which was notified to the Ministry of Laws and
Human  Rights  of  the  Republic  of  Indonesia  in its  Acceptance  Letter  No.  AHU-AH.01.10-
03231  dated  February  5,  2013,  DSP  has transferred all its  shares  to  the  Company  and
PT Trio Distribusi, resulting in share ownership of  the  Company  and  PT  Trio  Distribusi at
Rp1,999,999,000  and  Rp1,000  or  99.99995 and 0.00005, respectively.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
14
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas Anak
dengan Kepemilikan
Langsung lanjutan Direct Subsidiaries continued
PT Global Teleshop Tbk. PT Global Teleshop Tbk.
PT  Global  Teleshop  Tbk.  GT  sebelumnya PT  Pro  Empower  Perkasa  didirikan  di
Indonesia  berdasarkan  akta  Notaris  Haji Yunardi,  S.H., No.  1  tanggal  1  Maret  2007
dengan nama PT Pro Empower Perkasa. Akta pendirian  ini  telah  disahkan  oleh  Menteri
Hukum  dan  Hak  Asasi  Marusia  Republik Indonesia  dengan  Surat  Keputusan  No.  W7-
07850 HT.01.01-TH.2007 tanggal 13 Juli 2007 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia  No.  71  tanggal  4 September  2007, Tambahan No. 8978.
PT  Global  Teleshop  Tbk.  GT  formerly PT Pro Empower Perkasa  was established in
Indonesia based on Notarial Deed No. 1 dated March 1, 2007 of Haji Yunardi, S.H., by name
PT  Pro  Empower  Perkasa.  The  Deed  of Establishment was approved by the Ministry of
Law  and  Human  Rights  of  the  Republic  of Indonesia in its Decision Letter No. W7-07850
HT.01.01-TH  2007  dated  July  13,  2007  and was  published  in  the  State  Gazette  No.  71
dated
September  4,  2007,  Supplement No. 8978.
Anggaran Dasar
GT telah
mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir adalah
dengan  Akta  Notaris  Fathiah  Helmi,  S.H., No. 74  tanggal  23  April  2015 sehubungan  dengan
perubahan Anggaran
Dasar Perseroan
diantaranya untuk
disesuaikan dengan
peraturan Otoritas Jasa Keuangan “OJK” No. 32.POJK.042014
tentang Rencana
dan Penyelenggaraan  Rapat  Umum  Pemegang
Saham Perseroan Terbuka dan peraturan OJK No.  33.POJK.042014  tentang  Direksi  dan
Dewan  Komisaris  Emiten  dan  Perusahaan Publik.  Perubahan  anggaran  dasar  tersebut
telah  diterima  dan  dicatat  di  dalam  Sistem Administrasi  Badan  Hukum  Kementerian
Hukum  dan  Hak  Asasi  Manusia  Republik Indonesia  berdasarkan  surat  penerimaan
pemberitahuan perubahan anggaran dasar No. AHU-AH.01.03-0932058  tanggal  13  Mei  2015
Catatan 4. The  Articles  of  Association  of  GT  have  been
amended  several  times,  most recently  by Notarial  Deed  No.  74 of  Fathiah  Helmi,  S.H.,
dated  April  23,  2015, concerning  the  changes of  the  Company’s  Articles  of  Association  to
comply  with  rules  of  Financial  Service Authority  “OJK”  No.32.POJK.042014 about
Planning
and General
Meeting of
Shareholders  for  Public  Company  and  OJK rule No. 33,POJK.04.2014 about the Directors
and  Commisioner  of  Public  Company.  The amendmend  in  the  Company’s  Article  of
Association has been registered to the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of
Indonesia  in  its  letter  No.  AHU-AH.01.03- 0932058 dated May 13, 2015 Note 4.
Berdasarkan Anggaran Dasar,  ruang  lingkup kegiatan
utama GT
meliputi usaha
pembangunan,  perdagangan,  perindustrian, pengangkutan  darat,  pertanian,  percetakan,
perbengkelan,  dan  jasa.  GT  memulai  operasi komersialnya  pada  tahun  2007.  Pada  tahun
2011, GT  menambah  bidang  usahanya
menjadi  perdagangan  dan  distribusi  elektronik dan peralatan telekomunikasi dan bagiannya.
In accordance with the Articles of Association, the scope  of  major  activities  of GT comprises
of  development,  trading,  industry,  land transportation,  agriculture,  printing,  service
station and services. GT started its commercial operations  in  2007.  In  2011,  GT  expanded  its
business  to  include  trading  and  distribution  of electronics
and, telecommunication
equipments and parts.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
15
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas Anak
dengan Kepemilikan
Langsung lanjutan Direct Subsidiaries continued
PT Global Teleshop Tbk. lanjutan PT Global Teleshop Tbk. continued
Sesuai dengan
Peraturan Menteri
Perdagangan  Republik  Indonesia  mengenai “Ketentuan  Impor  Telepon  Seluler,  Komputer
Genggam  dan  Komputer  Tablet”,  GT  telah melakukan  restrukturisasi  kegiatan
bisnis sebagai berikut:
• PT Persada  Centra  Digital  bergerak  dalam
bisnis importir •
PT Persada Centra Maxindo dan PT Global Distribution bergerak di bidang distribusi
• GT bergerak di bidang ritel
Based  on  Regulation  of  the  Minister  of  Trade of  the  Republic  of
Indonesia  regarding “Provisions  for  Import  of  Cellular  Phones,
Handheld Computer and Tablet Computer”, GT has restructured its business, as follows:
• PT Persada  Centra  Digital to  engage in
importer business •
PT Persada Centra Maxindo and PT Global Distribution
to  engage in  distribution
business •
GT to engage in retailer business Pada  tanggal  1  dan  7  Mei  2013,  GT
menyampaikan keterbukaan
informasi Pemegang  Saham  tertentu  PT  Trikomsel  Oke
Tbk.  kepada  Kepala  Eksekutif  Pengawas Pasar  Modal  Otoritas Jasa  Keuangan  melalui
surat No.
063CST-TRIO2013 dan
No. 066CST-TRIO2013, Perusahaan
melakukan  pembelian  tambahan  saham  dari pihak nonpengendali PT Global Teleshop Tbk.
melalui  pasar  negoisasi.  Total  kepemilikan Perusahaan  pada  GT  menjadi  89,69.  Total
pembelian saham
sebesar Rp234.882.370.000.  Selisih  antara  harga
pembelian  dan  nilai  buku  dari  kepentingan nonpengendali sebesar Rp150.858.741.934.
On May 1 and 7, 2013, GT reported disclosure for  informations  of  Ownership  of  Certain
Shares of PT Trikomsel Oke Tbk. to Executive Head  of  the  Capital  Market  Supervisory  of
Financial  Services  Authority  through  its letters No.  063CST-TRIO2013  and  No.  066CST-
TRIO2013,  the  Company  have  purchased additional  shares  from  non-controlling  interest
of
PT Global
Teleshop Tbk.
through negotiation  market.  The  Company’s  total
ownership  in  GT  became  89.69.  Total purchase
of shares
amounted to
Rp234,882,370,000.  The  difference  between the  purchase  price  with  the  book  value  of  the
non-controlling interest
amounted to
Rp150,858,741,934.
PT Trio Distribusi PT Trio Distribusi
Berdasarkan Akta Notaris Lilik Kristiwati, S.H., No. 2  tanggal  5  Desember  2012,  Perusahaan
mendirikan  PT  Trio  Distribusi  TD,  yang bergerak  dalam  bidang  perdagangan  alat-alat
telekomunikasi  dan  multimedia,  komputer  dan alat  telekomunikasi.  Pendirian  tersebut  telah
mendapat  persetujuan  dari  Menteri  Hukum dan Hak  Asasi  Manusia  Republik  Indonesia
dengan
Surat Keputusan
No. AHU-
63122.AH.01.01.Tahun 2012
tanggal 10 Desember 2012.
In accordance with  Notarial Deed No. 2 dated December  5,  2012  of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,  the
Company  established  PT  Trio Distribusi  TD, which
is engaged
in trading
of telecommunication  and  multimedia  devices,
computers and
telecommunication equipments.  The  establishment  of  TD  was
approved  by  the  Ministry  of  Laws  and  Human Rights
of the
Republic of
Indonesia in
its Decision
Letter No.
AHU- 63122.AH.01.01.Tahun
2012 dated
December 10, 2012. Modal
yang telah
disetor sebesar
Rp5.000.000.000 berasal dari Perusahaan dan Okeshop  sehingga  kepemilikan  Perusahaan
dan  Okeshop masing-masing  sebesar  99,80 dan  0,20. TD  mulai beroperasi  secara
komersial pada tahun 2013. The  share  capital  of  Rp5,000,000,000  was
subscribed  by  the  Company and  Okeshop, resulting  in  share ownership  of  99.80  and
0.20, respectively. TD started its commercial operation in 2013.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
16
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas Anak
dengan Kepemilikan
Langsung lanjutan Direct Subsidiaries continued
PT Trisatindo PT Trisatindo
Pada tanggal 25 April 2013, berdasarkan Akta Notaris  Fathiah  Helmi,  S.H.,  No.  85  tanggal
25 April  2013,  Perusahaan  telah  mendirikan Entitas Anak  di  Indonesia  dengan  nama
PT Trisatindo  dengan  penyertaan  saham sebesar  Rp1.750.000.000  atau setara  1.750
saham  dari  2.500  saham.  Kegiatan  usaha utama
PT Trisatindo
adalah usaha
perdagangan dan
distribusi perangkat
telekomunikasi  dan  multimedia,  komputer, aksesoris,  suku  cadang,  kartu  telepon  pra
bayar dan pasca bayar. On  April  25,  2013,  based  on  Notarial  Deed
No.  85 dated April  25,  2013  of Fathiah  Helmi, S.H.,  the  Company  incorporated  a Subsidiary
in  Indonesia  namely  PT  Trisatindo  with  total share
capital of
Rp1,750,000,000 or
equivalent to 1,750 shares from 2,500 shares. The  major  activity of  PT  Trisatindo  comprises
of trading
and distribution
of telecommunication  and  multimedia  devices,
computer,  accessories,  spareparts,  prepaid reload voucher and post-paid phone card.
Akta  pendirian  PT  Trisatindo  telah  disahkan oleh  Menteri  Hukum  dan  Hak Asasi  Manusia
Republik  Indonesia  dengan  Surat  Keputusan No. AHU-24852.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal
8 Mei 2013. The  Deed  of  Establishment  of  PT  Trisatindo
was  approved  by  the  Minister  of  Law  and Human  Rights  of  the  Republic  of  Indonesia  in
its Decision
Letter No.
AHU- 24852.AH.01.01.Tahun
2013 dated
May 8, 2013.
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui PT Global Teleshop Tbk.
Indirect  Subsidiaries  through  PT  Global Teleshop Tbk.
PT Persada Centra Digital PCD PT Persada Centra Digital PCD
Berdasarkan Akta  Notaris  No.  44  dari  Notaris Fathiah  Helmi,  S.H.,  pada  tanggal  27 Oktober
2011,  GT mengakuisisi  20  saham  dengan nilai nominal Rp500.000 per saham PCD dari
Han  Guo  Xiong,  pihak  ketiga,  dan  25 saham dari  Hendro  Yuwono  Hailana,  pihak  ketiga,
sebesar  Rp900.000.000,  yang  mewakili  90 kepemilikan di PCD.
Based  on  Notarial Deed  No.  44  of Fathiah Helmi,  S.H.,  dated  October  27,  2011,  GT
acquired 20 shares at par value of Rp500,000 per  share  of  PCD  from  Han  Guo  Xiong,  third
party, and  25  shares  from  Hendro  Yuwono Hailana,
third party,
amounting to
Rp900,000,000,  wherein  GT  owns  90 ownership interest in PCD.
Pada  tanggal  30  Desember  2011,  GT menambah  setoran  modal  di  PCD,  menjadi
19.995 saham dengan
nilai nominal
Rp500.000 per
saham setara
dengan Rp9.997.500.000.Penambahan  setoran  modal
Perusahaan  di  PCD  telah  meningkatkan kepemilikan GT menjadi 99,98.
On  December  30,  2011,  GT  increased  capital contributions
in PCD,
to become
19,995 shares  par  value  Rp500,000  per share  equivalent  to  Rp9,997,500,000.  The
Company’s  addition  of  capital  contribution in PCD  has  increased  the GT’s  ownership to
99,98.
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  17  tanggal 11 Maret 2014, Lilik Kristiwati, S.H., PT Global
Perkasa Mandiri
mengalihkan seluruh
sahamnya,  yaitu  sejumlah  1  satu  lembar saham  kepada  Trilinium.  Penyerahan  tersebut
telah  disahkan  oleh  Menteri  Hukum  dan  Hak Asasi  Manusia  dengan  Surat  Keputusan
No.AHU-0026150.AH.01.09.Tahun2014 tanggal  28  Maret  2014.  Kepemilikan  saham
Trilinium  di  PCD  sebesar  5  saham  dengan jumlah Rp2.500.000, setara dengan 0,025.
Based  on  Notarial  Deed  No.  17  dated March  11,  2014 of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,
PT Global  Perkasa  Mandiri  transferred  its  1 one  share  in  PCD  to  Trilinium.  The
submission  has  been  approved  by  Minister  of Law  and  Human  Rights  in  its  Decision  Letter
No.  AHU-0026150.AH.01.09.Tahun  2014  on March 28, 2014. Trilinium’s ownership in PCD
now  consists  of  5  shares  amounting  to Rp2,500,000,
equal to
0.025 share
ownership.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
17
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’ Structure continued
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui PT Global Teleshop Tbk.
lanjutan Indirect  Subsidiaries  through  PT  Global
Teleshop Tbk. continued
PT Persada Centra Digital PCD PT Persada Centra Digital PCD
Berdasarkan Akta  Notaris  Budiman  Cornelius Santiago  Hutapea,  S.H.  No.  6  tanggal  12  Juni
2015,  PCD  mengubah  tempat  kedudukan  dari berkedudukan
di Surabaya
menjadi berkedudukan di Jakarta Pusat.
Based  on  Notarial  Deed  No.  6  dated June 12, 2015 of Budiman Cornelius Santiago
Hutapea,  S.H.,  PCD has  changed  the
registered  office  from  Surabaya  to  Jakarta Pusat.
PT Persada Centra Maxindo PCM PT Persada Centra Maxindo PCM
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  43  dari  Notaris Fathiah  Helmi,  S.H.,  pada  tanggal 27  Oktober
2011,  GT  mengakuisisi  20  saham  dengan nilai  nominal  Rp1.000.000  per  saham  dari
Han  Guo  Xiong,  pihak  ketiga,  dan  25  saham dari  Hendro  Yuwono  Hailana,  pihak  ketiga,
sebesar  Rp787.500.000,  yang  mewakili  90 kepemilikan di PCM.
Based  on  Notarial Deed  No.  43  of  Fathiah Helmi,  S.H.,  dated  October  27,  2011,  GT
acquired  20  shares  at  par  value  of Rp1,000,000 per share of PCM from Han Guo
Xiong, third party, and 25 shares from Hendro Yuwono  Hailana,  third  party, amounting  to
Rp787,500,000,  wherein  GT
owns  90 ownership interest in PCM.
Pada  awal  Januari  2012,  PCM  melakukan restrukturisasi  kegiatan  usaha  dalam  rangka
menciptakan  efisiensi  dan  sinergi  usaha dengan  menggabungkan  seluruh  toko  milik
PCM  ke  PCD.  Penggabungan  ini  termasuk pengalihan  persediaan  barang  dan  karyawan
PCM. In  the  beginning  of  January  2012,  PCM
restructured  its  business  process  in  order  to create  efficiency  and  operational  synergy  by
merging  all  stores  owned  by  PCM  to  PCD. This
merger includes
the transfer
of inventories and employees of PCM.
Pada  bulan  Oktober  2012,  PCM  mulai beroperasi  kembali  dengan  kegiatan  usaha
perdagangan produk operator. In  October  2012,  PCM  recommenced  its
business through trading of operator products. Pada tanggal 25 Oktober 2012, GT menambah
setoran  modal  di  PCM,  menjadi  9.995 saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 per saham
setara  dengan  Rp9.995.000.000.Penambahan setoran  modal di  PCM  telah  meningkatkan
kepemilikan GT menjadi 99,95. On  October  25,  2012,  GT  increased  capital
contributions in PCM, to become 9,995 shares par  value  Rp1,000,000  per  share  equivalent
to  Rp9,995,000,000. The  additional capital contribution  in  PCM has  increased  the GT’s
ownership to 99.95.
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  18  tanggal 11 Maret 2014, Lilik Kristiwati, S.H., PT Global
Perkasa Mandiri
mengalihkan seluruh
sahamnya,  yaitu  sejumlah  1  satu  lembar saham  kepada  Trilinium.  Penyerahan  tersebut
telah  disahkan  oleh  Menteri  Hukum  dan  Hak Asasi  Manusia  dengan  Surat  Keputusan
No. AHU-0025174.AH.01.09. Tahun
2014 tanggal  26  Maret  2014.  Kepemilikan  saham
Trilinium  di  PCM  sebesar  1  saham  dengan jumlah Rp5.000.000, setara dengan 0,05.
Based  on  Notarial  Deed  No.  18  dated  March 11,  2014  of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,  PT  Global
Perkasa  Mandiri  transferred  its  1  one  share in PCM to Trilinium. The submission has been
approved  by  Minister  of  Law  and  Human Rights  in  its  Decision  Letter  No.  AHU-
0025174.AH.01.09.Tahun  2014  on  March  26, 2014.  Trilinium’s  ownership  in  PCM  now
consists
of 1
shares amounting
to Rp5,000,000,
equal to
0.05 share
ownership.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
18
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui PT Global Teleshop Tbk.
lanjutan Indirect  Subsidiaries  through  PT  Global
Teleshop Tbk. continued
PT Global Distribution PT Global Distribution
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  16  tanggal 15 Maret  2011,  Lilik  Kristiwati,  S.H.,  GT,
PT Global  Perkasa  Mandiri,  pihak  ketiga, dan PT Trilinium,
pihak berelasi,
sepakat mendirikan  Perusahaan  Terbatas  bernama
“PT Global  Distribution”.  Pendirian  tersebut telah disahkan  oleh  Menteri  Hukum  dan  Hak
Asasi  Manusia  dengan  Surat  Keputusan No. AHU-
15330.AH.01.01. Tahun
2011 tanggal  25  Maret  2011.  Kepemilikan  saham
GT  di  GD  sebesar  19.998  saham  setara dengan
Rp1.999.800.000, sedangkan
kepemilikan  pihak-pihak  lainnya  sebesar 2 saham setara dengan Rp200.000.
Based  on  Notarial  Deed  No.  16  dated March  15,  2011  of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,  GT,
PT  Global  Perkasa  Mandiri,  third  party,  and PT Trilinium, related party, agreed to establish
a new
company named
“PT Global
Distribution”.  The  establishment  has  been approved  by  Minister  of  Law  and  Human
Rights  in  its  Decision  Letter  No.  AHU- 15330.AH.01.01.  Tahun  2011  on  March  25,
2011.  GT’s  ownership  in  GD  amounted  to 19,998 shares equivalent to Rp1,999,800,000,
meanwhile other parties’ ownership is 2 shares equivalent Rp200,000.
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  05  tanggal 12 Agustus 2014, Martha Tiurma Ida Hutapea,
S.H., PT Global  Perkasa Mandiri mengalihkan seluruh  sahamnya,  yaitu  sejumlah  1  satu
lembar  saham  kepada GT.  Penyerahan
tersebut  telah  disahkan  oleh  Menteri  Hukum dan  Hak  Asasi  Manusia  dengan  Surat
Keputusan No.
AHU-0084777.40.80.2014 tanggal  22  Agustus  2014.  Kepemilikan  saham
GT di  GD  sebesar  19.999  saham  dengan jumlah
Rp1.999.900.000, setara
dengan 99,9995.
Based  on  Notarial  Deed  No.  05  dated August 12,  2014  of  Martha  Tiurma  Ida
Hutapea,  S.H.,  PT  Global  Perkasa  Mandiri transferred its 1 one share in GD to GT. The
submission  has  been  approved  by  Minister  of Law and Human Rights in
its
Decision Letter
No. AHU-
0084777.40.80.2014 on August 22, 2014. GT’s ownership  in  GD  now  consists  of  19,999
shares  amounting  to  Rp1,999,900,000,  equal to 99,9995 share ownership.
Berdasarkan Akta  Notaris  Budiman  Cornelius Santiago  Hutapea,  S.H.  No.  9  tanggal  16  Juni
2015,  GD mengubah  tempat  kedudukan  dari berkedudukan  di  Jakarta  Selatan  menjadi
berkedudukan di Jakarta Pusat. Based  on  Notarial  Deed  No.  9  dated
June 16, 2015 of Budiman Cornelius Santiago Hutapea, S.H., GD has changed the registered
office from Jakarta Selatan to Jakarta Pusat.
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui PT Okeshop
Indirect Subsidiaries through PT Okeshop PT Nusantara Trimultiprima NT
PT Nusantara Trimultiprima NT
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  15  tanggal 27 Agustus
2012, Rini
Yulianti, S.H.,
PT Okeshop, Entitas Anak,  dan  PT  Prima Karya Sejati, pihak ketiga, sepakat mendirikan
Perusahaan Terbatas bernama “PT Nusantara Trimultiprima”.
Pendirian tersebut
telah disahkan  oleh  Menteri  Hukum  dan  Hak
Asasi  Manusia dengan  Surat  Keputusan
No.  AHU- 47026.AH.01.01.  Tahun  2012
tanggal 4 September 2012. Based  on  Notarial  Deed  No.  15  dated
August  27,  2012  of  Rini  Yulianti,  S.H., PT Okeshop,  a Subsidiary,  and  PT  Prima
Karya Sejati, third party, agreed to establish a new
company named
“PT Nusantara
Trimultiprima”. The
establishment has
been  approved  by  Minister  of  Law  and Human
Rights in
its Decision
Letter No.  AHU-47026.AH.01.01.  Tahun  2012  on
September 4, 2012.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
19
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
c. Susunan Perusahaan  dan Entitas Anak
lanjutan c.
The Company  and Subsidiaries’  Structure continued
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui PT Okeshop
Indirect Subsidiaries through PT Okeshop PT Nusantara Trimultiprima NT
PT Nusantara Trimultiprima NT
Kepemilikan  saham  PT Okeshop  di  NT sebesar  12.750.000  saham  setara  dengan
Rp12.750.000.000, sedangkan kepemilikan PT Prima Karya Sejati adalah sebesar 12.250.000
saham setara dengan Rp12.250.000.000. PT  Okeshop’s  ownership  in  NT  amounted
12,750,000 shares
equivalent to
Rp12,750,000,000,  meanwhile  PT  Prima Karya Sejati’s ownership is 12,250,000 shares
equivalent to Rp12,250,000,000. Pada  tanggal  16 Oktober  2012,  Perusahaan
telah mengirimkan
laporan keterbukaan
informasi kepada
Ketua BAPEPAM-LK
sehubungan dengan
pembentukan NT,
dimana bertujuan
untuk meningkatkan
kegiatan usaha dalam bidang ritel. On  October  16,  2012,  the  Company  sent
disclosure  statements  to  the Chairman  of  the Capital  Market  Supervisory  Agency regarding
the  establishment  of  NT,  for  the  purpose  of expanding its retail business.
PT Trikomsel Internet Media TIM PT Trikomsel Internet Media TIM
Berdasarkan  Akta  Notaris  No.  03  tanggal  15 Januari  2015,
Lilik  Kristiwati,  S.H.,  PT Okeshop,  Entitas  Anak,  dan
Perusahaan sepakat  mendirikan  Perusahaan  Terbatas
bernama  “PT  Trikomsel  Internet  Media”. Pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan
No. AHU-0002165.AH.01.01.
Tahun 2015
tanggal 19 Januari
2015. Kepemilikan  saham  PT Okeshop  di  TIM
sebesar 2.475
saham setara
dengan Rp247.500.000,
sedangkan kepemilikan
Perusahaan  adalah  sebesar  25  saham  setara dengan Rp2.500.000.
Based on  Notarial  Deed  No.  03  dated January  15,  2015  of  Lilik  Kristiwati,  S.H.,
PT Okeshop, a Subsidiary, and the Company, agreed  to  establish  a  new  company  named
“PT Trikomsel
Internet Media”.
The establishment  has  been  approved  by  Minister
of Law and Human Rights in its Decision Letter No.  AHU-0002165.AH.01.01.  Tahun  2015  on
January 19, 2015. PT Okeshop’s ownership in TIM  amounted  2,475  shares  equivalent  to
Rp247,500,000,  meanwhile  the  Company’s ownership  is  25  shares  equivalent  to
Rp2,500,000.
Entitas  Anak  dengan  Kepemilikan  Tidak Langsung melalui Trikomsel Pte. Ltd.
Indirect  Subsidiaries through  Trikomsel Pte. Ltd.
Trikomsel Singapore Pte. Ltd Trikomsel Singapore Pte. Ltd
Pada  tanggal  24  April  2013,  Entitas Anak Perusahaan  yang  berdiri  di  Singapura,
Trikomsel  Pte.  Ltd.,  mendirikan  perusahaan Trikomsel
Singapore Pte.
Ltd. yang
berkedudukan di
Singapura dengan
kepemilikan 100. On  April  24,  2013,  the  Company’s Subsidiary
which  is  located  in  Singapore,  Trikomsel  Pte. Ltd., established Trikomsel Singapore Pte. Ltd.
which  is  also  located  in  Singapore  with ownership of 100.
Trikomsel  Singapore  Pte.  Ltd.  bergerak  pada bidang perdagangan industri.
Trikomsel  Singapore  Pte.  Ltd. is engaged  in general wholesale trade.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
20
1. UMUM lanjutan
1. GENERAL continued
d. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit
dan Karyawan d.
Boards  of  Commissioners  and  Directors, Audit Committee and Employees
Susunan  Dewan  Komisaris  dan  Direksi Perusahaan  manajemen  kunci  pada  tanggal
30 September 2015  dan  31  Desember 2014 adalah sebagai berikut:
The  members  of  the  Company’s  Boards  of Commissioners  and Board  of Directors  key
management as of September 30, 2015 dan December 31, 2014 are as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Presiden Komisaris :
Peter Ang Chuan Hui :
President Commissioner Komisaris
: Glenn T. Sugita
: Commissioner
Komisaris :
Benjamin Sudjar Soemartopo :
Commissioner Komisaris Independen
: Christine Barki
: Independent Commissioner
Komisaris Independen :
Suryatin Setiawan :
Independent Commissioner
Direksi Board of Directors
Presiden Direktur :
Sugiono Wiyono Sugialam :
President Director Direktur
: Ellianah Wati Setiady
: Director
Direktur :
Djoko Harijanto :
Director Direktur
: Juliana Julianti Samudro
: Director
Direktur :
Evy Soenarjo :
Director Direktur
: Danang Cahyono
: Director
Direktur :
Januar Chandra :
Director Direktur tidak terafiliasi
: Desmond Previn
: Non-affiliated Director
Susunan Komite Audit  Perusahaan  pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember
2014 adalah sebagai berikut: The  composition  of  the  Company’s Audit
Committee  as  of September 30,  2015  and December 31, 2014 are as follows:
Ketua :
Christine Barki :
Chairman Anggota
: Philip Chan Cheong Meng
: Member
Anggota :
Novica Mulia Komala :
Member Pembentukan Komite Audit  Perusahaan  telah
dilakukan sesuai
dengan Peraturan
BAPEPAM-LK No. IX.1.5. The  establishment  of  the  Company’s Audit
Committee  has  complied  with  BAPEPAM-LK Rule No. IX.1.5.
Sekretaris Perusahaan
pada tanggal
30 September 2015 adalah Karnadi Widodo. The  Company’s  corporate  secretary  as  of
September 30, 2015 is Karnadi Widodo. Gaji  dan  tunjangan  yang  dibayarkan  kepada
Dewan  Komisaris  dan Direksi Grup adalah sebagai berikut:
Salaries  and  other  compensation  benefits incurred  for  the Board  of  Commissioners  and
Board of Directors of the Group are as follows:
Periode yang Berakhir pada tanggal 30 September Period Ended September 30,
2015 2014
Gaji dan tunjangan: Salaries and other compensation:
Direksi 13.294.750.554
15.983.987.127 Directors
Komisaris 1.374.384.482
1.520.909.968 Commissioners
Total 14.669.135.036
17.504.897.095 Total
Pada  tanggal  30 September 2015 dan  2014, Grup mempunyai  karyawan  tetap  masing-
masing  sebanyak 547 dan  1.276 orang  tidak diaudit.
As of September 30, 2015 and
2014,  the Group employed 547 and 1,276 permanent
employees, respectively unaudited.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
21
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  PENTING
YANG SIGNIFIKAN 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES
a. Dasar
Penyajian Laporan
Keuangan Konsolidasian
a. Basis  of  Preparation  of  the Consolidated
Financial Statements Manajemen  Grup  bertanggung  jawab  dalam
penyusunan Laporan Keuangan  konsolidasian yang  telah  diselesaikan  dan  diotorisasi  untuk
terbit  sesuai  dengan  keputusan Direksi  pada tanggal 30 Oktober 2015.
The  management  of  the  Group  is  responsible for  the  preparation  of  these  consolidated
Financial Statements,  which  were  completed and  authorized  to  be  issued  in  accordance
with  a  resolution  of  the  Board  of  Directors dated October 30, 2015.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia “SAK”,
yang mencakup
Pernyataan  Standar  Akuntansi  Keuangan “PSAK”  dan  Interpretasi  Standar  Akuntasi
Keuangan  “ISAK” yang  dikeluarkan  oleh Dewan  Standar  Akuntansi  Keuangan  Ikatan
Akuntan Indonesia
serta Peraturan
No. VIII.G.7 mengenai
Penyajian dan
Pengungkapan  Laporan  Keuangan  Emiten atau  Perusahaan  Publik  yang  diterbitkan  oleh
BAPEPAM-LK. The  consolidated  financial  statements  have
been  prepared  in  accordance  with  Indonesian Financial Accounting Standards “SAK”, which
comprise the
Statements of
Financial Accounting
Standards “PSAKs”
and Interpretations
to Financial
AcccountingStandards “ISAKs” issued by the Board  of  Financial  Accounting  Standards  of
the Indonesian  Institute  of  Accountants  and the  Regulations  No.  VIII.G.7  Regarding
Financial Statements
Presentation and
Disclosures  of  Public  Companies  issued  by BAPEPAM-LK.
Laporan  keuangan  konsolidasian  disusun dengan  dasar  akrual,  dan  menggunakan
konsep  biaya  historis,  kecuali  untuk  akun tertentu  yang  disajikan  dengan  menggunakan
dasar  seperti  yang  disebutkan  dalam  catatan terkait.
The  consolidated  financial  statements  have been  prepared  using  the  accrual  basis,  and
the  measurement basis used is historical cost, except  for  certain  accounts  which  are
measured  on  the  bases  as  described  in  the relevant notes herein.
Laporan  keuangan  Trikomsel  Pte.  Ltd., Singapura, dan Trikomsel Singapore Pte. Ltd.,
Entitas  Anak, disusun  sesuai  dengan  prinsip akuntansi  yang  berlaku  umum  di  Singapura.
Untuk penyusunan
laporan keuangan
konsolidasian,  laporan  keuangan  Entitas  Anak tersebut  telah  terlebih  dahulu  disesuaikan
dengan  Standar  Akuntansi  Keuangan  di Indonesia.
The  financial  statements  of  Trikomsel Pte. Ltd.,  and  Trikomsel  Singapore  Pte.  Ltd.,
Subsidiaries based in Singapore, are prepared in  accordance  with  generally  accepted
accounting principles
in Singapore.
In preparing
the consolidated
financial statements,
the Subsidiaries
financial statements  are  adjusted  to  comply  with
Indonesian Financial Accounting Standards. Laporan  arus  kas  konsolidasian,  menyajikan
penerimaan  dan  pengeluaran  kas  dan  setara kas  yang  diklasifikasikan  ke  dalam  aktivitas
operasi,  investasi  dan pendanaan  dengan aktivitas  operasi  yang  disajikan  dengan
menggunakan metode langsung. The  consolidated  statement of  cash  flows
presents the  receipts  and  payments  of  cash and cash equivalents classified into operating,
investing and
financing activities,
with operating  activities  presented using  the  direct
method.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
22
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  PENTING
YANG SIGNIFIKAN lanjutan 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES continued
a. Dasar
Penyajian Laporan
Keuangan Konsolidasian lanjutan
a. Basis  of  Preparation  of  the  Financial
Statements continued Tahun  buku Perusahaan  dan  entitas  anaknya
secara  bersamaan  disebut  sebagai  “grup” adalah 1 Januari - 31 Desember.
The financial reporting period of the Company and  its Subsidiaries collectively  hereinafter
referred  to  as  “Group” is  January  1 - December 31.
Akun-akun  yang  tercakup  dalam  laporan keuangan
konsolidasian Grup
diukur menggunakan  mata  uang  dari  lingkungan
ekonomi  utama  dimana  entitas  beroperasi mata  uang  fungsional.  Laporan  keuangan
konsolidasian  disajikan  dalam  Rupiah  yang merupakan mata uang fungsional Grup kecuali
untuk entitas anak tertentu. The  accounts  included  in  the  Group’s
consolidated financial
statements are
measured  using  the  currency  of  the primary economic  environment  in  which  the  entity
operates the
functional currency.
The consolidated
financial statements
are presented  in  Rupiah  which  is  the  functional
currency  of  the  Group  except  for  certain subsidiary.
b. Prinsip Konsolidasian b.
Principles of Consolidation
Grup menerapkan
secara retrospektif
Pernyataan  Standar  Akuntansi  Keuangan ”PSAK”  No.  4  Revisi  2009,  “Laporan
Keuangan Konsolidasian
dan Laporan
Keuangan  Tersendiri”,  kecuali  beberapa  hal berikut  yang  diterapkan  secara  prospektif:  i
rugi  entitas  anak  yang menyebabkan  saldo defisit
bagi kepentingan
nonpengendali “KNP”;  ii kehilangan  pengendalian  pada
entitas  anak;  iii perubahan  kepemilikan  pada entitas  anak  yang  tidak  mengakibatkan
hilangnya  pengendalian;  iv  hak  suara potensial  dalam  menentukan  keberadaan
pengendalian;  dan  v konsolidasian  atas entitas anak yang memiliki pembatasan jangka
panjang. The Group retrospectively adopted Statements
of  Financial  Accounting  Standards  “PSAK” No. 4  Revised  2009,  “Consolidated  and
Separate Financial Statements”, except for the following
items that
were applied
prospectively: i loss of a subsidiary that result in a deficit balance to non-controlling interests
“NCI”;  ii  loss  of  control  over  a  subsidiary; iii  change  in  the  ownership  interest  in  a
subsidiary  that  does  not  result  in  a  loss  of control;
iv potential
voting rights
in determining  the  existence  of  control;  and  v
consolidation  of  a  subsidiary  that  is  subject  to long-term restriction.
PSAK  No. 4  Revisi  2009  mengatur
penyusunan  dan  penyajian  laporan  keuangan konsolidasian  untuk  sekelompok  entitas  yang
berada  dalam  pengendalian  suatu  entitas induk,  dan  akuntansi  untuk  investasi  pada
entitas  anak,  pengendalian  bersama  entitas, dan  entitas  asosiasi  ketika  laporan  keuangan
tersendiri
disajikan sebagai
informasi tambahan.
PSAK  No.  4  Revised  2009  provides  for  the preparation  and  presentation  of  consolidated
financial  statements  for  a  group  of  entities under  the  control  of  a  parent,  and  the
accounting  for  investments  in  subsidiaries, jointly  controlled  entities  and  associated
entities  when separate  financial  statements are presented as additional information.
Laporan  keuangan  konsolidasian  meliputi laporan
keuangan Grup
seperti yang
disebutkan pada
Catatan 1c,
dimana Perusahaan  baik  secara  langsung  atau  tidak
langsung, memiliki lebih dari  50 kepemilikan saham dan dikendalikan oleh Perusahaan.
The  consolidated  financial  statements  include the  accounts  of  the  Group  as  mentioned  in
Note  1c,  in  which  the  Company  owns  more than  50  share  ownership,  either  directly  or
indirectly and is controlled by the Company.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
23
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  PENTING
YANG SIGNIFIKAN lanjutan 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES continued
b. Prinsip Konsolidasian lanjutan b.
Principles of Consolidation continued
Semua  saldo  dan  transaksi  antar  perusahaan yang  material,  termasuk  keuntungan  atau
kerugian  yang  belum  direalisasi,  jika  ada, dieliminasi
untuk mencerminkan
posisi keuangan dan hasil operasi Grup sebagai satu
kesatuan usaha. All  material
intercompany  accounts  and transactions,  including  unrealized  gains  or
losses,  if  any,  are  eliminated  to  reflect  the financial position and the results of operations
of the Group as one business entity.
Entitas-entitas  anak  dikonsolidasi  secara penuh  sejak  tanggal  akuisisi,  yaitu  tanggal
Perusahaan memperoleh
pengendalian, sampai
dengan tanggal
entitas induk
kehilangan pengendalian.
Pengendalian dianggap  ada  ketika  Perusahaan  memiliki
secara  langsung  atau  tidak  langsung  melalui entitas-entitas  anak,  lebih  dari  setengah
kekuasaan suara entitas. Subsidiaries  are  fully  consolidated  from  the
dates  of  acquisition,  being  the  date  on  which the Company obtained control, and continue to
be  consolidated  until  the  date  such  control ceases.  Control  is  presumed  to exist  if  the
Company  owns,  directly  or  indirectly  through subsidiaries,  more  than  half  of  the  voting
power of an entity.
Rugi  entitas  anak  yang  tidak  dimiliki  secara penuh diatribusikan pada KNP bahkan jika hal
ini  mengakibatkan  KNP  mempunyai  saldo defisit.
Losses  of  a  non-wholly  owned  subsidiary  are attributed to the NCI even if such losses result
in a deficit balance for the NCI.
Jika  kehilangan  pengendalian  atas  suatu entitas anak, maka Grup:
In case of loss of control over a subsidiary, the Group:
• menghentikan  pengakuan  aset  termasuk
setiap goodwill dan liabilitas entitas anak; •
derecognizes the
assets including
goodwill and liabilities of the subsidiary; •
menghentikan  pengakuan  jumlah  tercatat setiap KNP;
• derecognizes  the carrying  amount  of  any
NCI; •
menghentikan pengakuan akumulasi selisih penjabaran,  yang  dicatat  di  ekuitas,  bila
ada; •
derecognizes  the  cumulative  translation differences, recorded in equity, if any;
•
mengakui  nilai  wajar  pembayaran  yang diterima;
• recognizes
the fair
value of
the consideration received;
• mengakui  setiap  sisa  investasi  pada  nilai
wajarnya; •
recognizes the fair value of any investment retained;
• mengakui
setiap perbedaan
yang dihasilkan
sebagai keuntungan
atau kerugian
dalam laporan
laba rugi
komprehensif; dan •
recognizes any surplus or deficit in profit or loss  in  statements  of  comprehensive
income; and
• mereklasifikasi
bagian induk
atas komponen
yang sebelumnya
diakui sebagai  pendapatan  komprehensif lainnya
ke  laporan  laba  rugi  komprehensif,  atau mengalihkan  secara  langsung  ke  saldo
laba, sebagaimana mestinya. •
reclassifies the
parent’s share
of components previously recognized in other
comprehensive  income  to  statements  of comprehensive
income or
retained earnings, as appropriate.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
24
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  PENTING
YANG SIGNIFIKAN lanjutan 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES continued
b. Prinsip Konsolidasian lanjutan b.
Principles of Consolidation continued
Jika  kehilangan  pengendalian  atas  suatu entitas anak, maka Grup: lanjutan
In case of loss of control over a subsidiary, the Group: continued
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan  aset  neto  dari  entitas  anak  yang  tidak
dapat diatribusikan  secara  langsung  maupun tidak langsung oleh Perusahaan, yang masing-
masing  disajikan  dalam  laporan  laba  rugi komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas
dalam  laporan  posisi  keuangan  konsolidasian, terpisah  dari  bagian  yang  dapat  diatribusikan
kepada pemilik entitas induk. NCI represents the portion of the profit or loss
and  net  assets  of  the  subsidiaries  attributable to  equity  interests  that  are  not  owned  directly
or  indirectly  by  the  Company,  which  are presented  in  the  consolidated  statement of
comprehensive  income  and  under  the  equity section  of  the  consolidated  statement of
financial position, respectively, separately from the  corresponding  portion  attributable  to  the
owners of the parent company.
c. Investasi pada Perusahaan Asosiasi c. Investments in Associated Companies
Penyertaan  saham  dengan  pemilikan  sebesar 20  sampai  dengan  50  dicatat  dengan
metode ekuitas. Investment  in  shares  of  stock  in  which  the
Group  maintains ownership interest of  20 to 50,  are accounted  for  under  the  equity
method.
Dengan metode
ekuitas, penyertaan
dinyatakan  sebesar  biaya  perolehannya  dan ditambah  atau  dikurangi  dengan  bagian  atas
laba  atau  rugi  bersih  perusahaan  asosiasi dalam jumlah yang sesuai  dengan persentase
kepemilikan  sejak  tanggal  pendirian  serta dikurangi dengan penerimaan dividen kas.
Under  the  equity  method,  the  cost  of investment  is  increased  or  decreased  by  their
portion  in  the  net  earnings  or  losses  of  the investees  since  date  of acquisition  less  cash
dividend received.
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations
PSAK No. 22 Revisi 2010, “Kombinasi Bisnis” menjelaskan transaksi atau peristiwa lain yang
memenuhi  definisi  kombinasi  bisnis  guna meningkatkan  relevansi,  keandalan,  dan  daya
banding  informasi  yang  disampaikan  entitas pelapor  dalam  laporan  keuangannya  tentang
kombinasi bisnis dan dampaknya. PSAK No.  22  Revised  2010,  “Business
Combinations” stipulates  the  nature  of  a transaction  or  other  event  that  meets  the
definition of a business combination to improve the  relevance,  reliability  and  comparability  of
the information that a reporting entity provides in  its  financial  statements  about  a  business
combination and its effects.
Kombinasi bisnis
dicatat dengan
menggunakan metode
akuisisi. Biaya
perolehan  dari  sebuah  akuisisi  diukur  pada nilai  agregat  imbalan  yang  dialihkan,  diukur
pada  nilai  wajar  pada  tanggal  akuisisi  dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi.
Untuk setiap
kombinasi bisnis,
pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang
diakuisisi  baik  pada  nilai  wajar  ataupun  pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang
teridentifikasi  dari  entitas  yang  diakuisisi. Biaya-biaya  akuisisi  yang  timbul  dibebankan
langsung  dan  disertakan  dalam  beban-beban administrasi.
Business  combinations  are  accounted  for using  the  acquisition  method.  The  cost  of  an
acquisition  is  measured  as  the aggregate  of the  consideration  transferred,  measured  at
acquisition  date  fair  value  and  the  amount  of any  NCI  in  the  acquiree.  For  each  business
combination, the acquirer measures the NCI in the  acquiree  either  at  fair  value  or  at  the
proportionate
share of
the acquiree’s
identifiable  net  assets.  Transaction  costs incurred are directly expensed and included in
administrative expenses.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
25
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  PENTING
YANG SIGNIFIKAN lanjutan 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES continued
d.   Kombinasi Bisnis lanjutan d.
Business Combinations continued
Ketika  melakukan  akuisisi  atas  sebuah  bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset
keuangan  yang  diperoleh  dan  liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada
persyaratan  kontraktual,  kondisi  ekonomi  dan kondisi  terkait  lain  yang  ada  pada  tanggal
akuisisi. Hal  ini  termasuk  pengelompokan derivatif  melekat  dalam  kontrak  utama  oleh
pihak yang diakuisisi. When  the  Group  acquires  a  business,  it
assesses  the  financial  assets  acquired  and liabilities assumed for appropriate classification
and  designation  in  accordance  with  the contractual  terms,  economic  circumstances
and  pertinent  conditions  as  at  the  acquisition date.  This  includes  the
separation  of embedded  derivatives in host contracts by the
acquiree. Dalam  suatu  kombinasi  bisnis  yang  dilakukan
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali  kepentingan  ekuitas  yang  dimiliki
sebelumnya  pada  pihak yang  diakuisisi  pada nilai  wajar  tanggal  akuisisi  dan  mengakui
keuntungan  atau  kerugian  yang  dihasilkan dalam
laporan laba
rugi komprehensif
konsolidasian. If  the  business  combination  is  achieved  in
stages,  the  acquisition  date  fair  value  of  the acquirer’s previously held equity interest in the
acquiree  is  remeasured  to  fair  value  at  the acquisition  date  through  the  consolidated
statement of comprehensive income.
Imbalan  kontijensi  yang  dialihkan  oleh  pihak pengakuisisi  diakui  pada  nilai  wajar  tanggal
akuisisi.  Perubahan  nilai  wajar  atas  imbalan kontijensi  setelah  tanggal  akuisisi  yang
diklasifikasikan  sebagai  aset  atau  liabilitas, akan diakui sebagai laba rugi atau pendapatan
komprehensif lain sesuai dengan PSAK No. 55 Revisi
2011, “Instrumen
Keuangan: Pengakuan
dan Pengukuran”.
Jika diklasifikasikan  sebagai
ekuitas,  imbalan kontijensi
tidak diukur
kembali dan
penyelesaian selanjutnya
diperhitungkan dalam ekuitas.
Any contingent consideration to be transferred by  the  acquirer is  recognized  at  fair  value  at
the  acquisition  date.  Subsequent  changes  to the  fair  value  to  contingent  consideration  that
is  deemed  to  be  an  asset  or  liability  is recognized  in  accordance  with  PSAK  No.  55
Revised
2011, “Financial
Instruments: Recognition
and Measurement”
in the
consolidated  statements  of  comprehensive income.  Contingent  consideration  that  is
classified  as  equity  is  not  remeasured,  and  its subsequent  settlement  is  accounted  for  within
equity.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih
lebih  nilai  agregat  dari  imbalan  yang  dialihkan dan total setiap KNP atas selisih total dari aset
teridentifikasi  yang  diperoleh  dan  liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang
dari  nilai  wajar  aset  neto  Entitas  Anak  yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laporan
laba rugi komprehensif konsolidasian. At  acquisition  date,  goodwill  is  initially
measured  at  cost  being  the  excess  of  the aggregate of the consideration transferred and
the  amount  recognized  for  NCI  over  the  net identifiable  assets  acquired  and  liabilities
assumed. If this consideration is lower than the fair value  of  the  net  assets  of  the  subsidiary
acquired,  the  difference  is  recognized  in  the consolidated  statement
of  comprehensive income.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
26
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI  YANG
SIGNIFIKAN lanjutan 2.
SUMMARY  OF  SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued d. Kombinasi Bisnis lanjutan
d. Business Combinations continued
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah  tercatat  dikurangi  akumulasi  kerugian
penurunan  nilai.  Untuk  tujuan  uji  penurunan nilai, goodwill yang  diperoleh  dari  suatu
kombinasi  bisnis,  sejak  tanggal  akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas
“UPK”  dari Grup yang  diharapkan  akan bermanfaat  dari  sinergi  kombinasi  tersebut,
terlepas  dari  apakah  aset  atau  liabilitas  lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK
tersebut. After initial recognition, goodwill is  measure at
cost  less  any  accumulated  impairment  losses. For the purpose of impairment testing, goodwill
acquired  in  a  business  combination  is allocated  from  the acquisition  date,  to  each  of
the  Group’s Cash-Generating  Units  “CGU” that  are  expected  to  benefit  from  the
combination,  irrespective  of  whether  other assets  or  liabilities  of  the  acquiree
are assigned to those CGUs.
Jika goodwill telah  dialokasikan  pada  suatu UPK  dan  operasi  tertentu  atas  UPK  tersebut
dihentikan,  maka goodwill yang  diasosiasikan dengan  operasi  yang  dihentikan  tersebut
termasuk  dalam  jumlah  tercatat  operasi tersebut  ketika  menentukan  keuntungan  atau
kerugian  dari  pelepasan.
Goodwill yang
dilepaskan  tersebut  diukur  berdasarkan  nilai relatif  operasi  yang  dihentikan  dan  porsi  UPK
yang ditahan. Where  goodwill  forms  part  of  a  CGU  and  part
of  the  operation  within  that  CGU  is  disposed of,  the  goodwill  associated  with  the operation
disposed of is included in the carrying amount of  the  operation  when  determining  the  gain  or
loss  on  disposal  of  the  operation.  Goodwill disposed  of  in  this  circumstance  is  measured
based  on  the  relative  values  of  the  operation disposed  of  and  the  portion  of  the  CGU
retained.
e. Transaksi  dan  Saldo  dalam  Mata  Uang Asing
e. Foreign
Currency Transactions
and Balances
Grup menerapkan PSAK No. 10 Revisi 2010, “Pengaruh  Perubahan  Kurs  Valuta  Asing”,
yang  mengatur  bagaimana  memasukkan transaksi mata uang asing dan kegiatan usaha
luar  negeri  dalam  laporan  keuangan  entitas dan  menjabarkan  laporan  keuangan  ke  dalam
mata
uang penyajian.
Grup mempertimbangkan
indikator utama
dan indikator  lainnya  dalam  menentukan  mata
uang  fungsionalnya,  jika  ada  indikator  yang tercampur  dan  mata  uang  fungsional  tidak
jelas,  manajemen  menggunakan  penilaian untuk menentukan mata uang fungsional yang
paling
tepat menggambarkan
pengaruh ekonomi  dari  transaksi,  kejadian  dan  kondisi
yang mendasarinya. The  Group  applied  PSAK  No.  10  Revised
2010,  “The  Effects  of  Changes  in  Foreign Exchange  Rates”,  which  describes  how  to
include  foreign  currency  transactions  and foreign  operations  in  the  financial  statements
of  an  entity  and  translate  financial  statements into  a  presentation  currency.  The  Group
considers  the  primary  indicators  and  other indicators
in determining
its functional
currency,  if  indicators  are  mixed  and  the functional
currency is
not obvious,
management uses its judgements to determine the  functional  currency  that  most  faithfully
represents  the  economic  effects  of  the underlying transactions, events and conditions.
Transaksi  dalam  mata  uang  asing dicatat  ke dalam  Rupiah  berdasarkan  kurs  yang  berlaku
pada saat transaksi dilakukan. Transactions
in foreign
currencies are
recorded  in  Rupiah  at  the  rates  of  exchange prevailing on the date of the transactions.
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014
dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 September 2015 dan 2014
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TRIKOMSEL OKE Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT
As of September 30, 2015 and December 31, 2014 and for the Nine-month periods Ended September
30, 2015 and 2014 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
27
2. IKHTISAR  KEBIJAKAN  AKUNTANSI