HALAMAN PENGESAHAN
EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA BALITA DENGAN DIAREAKUT DI INSTALASI RAWATINAP RSUD “X” PERIODE
SEPTEMBER-DESEMBER2015
OLEH CANTIKA NUKITASARI
K 100 130 065
Telah dipertahankan di depan Penguji Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta Pada hari Kamis, 19Januari 2017
dan dinyatakan telah memenuhi syarat Dewan Penguji :
1. Ambar Yunita Nugraheni, M.Sc., Apt
……..…….. Ketua Penguji
2. Zakky Cholisoh, PhD.,Apt
…………… Anggota I Penguji
3. Hidayah Karuniawati, M.Sc., Apt
……………. Anggota II Penguji
Dekan,
Aziz Saifudin, PhD.,Apt NIK. 956
ii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.
.
Surakarta, Desember 2017
Penulis
CANTIKA NUKITASARI K 100 130 065
iii
EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA BALITA DENGAN DIAREAKUT DI INSTALASI RAWATINAP RSUD “X” PERIODE
SEPTEMBER-DESEMBER 2015
Abstrak
Diare pada anak dibawah 5 tahun memiliki angka kematian hingga 3 juta kematian tiap tahun. Penyebab diare biasanya adalah virus, bakteri dan parasit. Antibiotik adalah salah satu
terapi untuk diare, namun tidak semua kasus diare harus diberikan antibiotik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan mengevaluasi penggunaan antibiotik
pada pasien balita dengan penyakit diare akut di RSUD “X” periode September-Desember 2015.Data yang didapat adalah data rekam medik pasien yang diambil secara retrospektif.
Evaluasi penggunaan antibiotik dilihat dari parameter tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien, tepat dosis, tepat frekuensi dan tepat durasi pemberian berdasarkan standar Pelayanan
Kesehatan Anak di Rumah Sakit 2009 dan Empirical Treatment of Acute Infectious Diarrhea2006. Hasil penelitian pada 10 pasien dengan diagnosis disentri dan 25 pasien dengan diagnosis
diare akut di RSUD “X” antibiotik yang digunakan adalahampisilin 31,43, amoksisislin 20, metronidazol 17,14, sefatoksim 11,43, seftriakson 11,43, kotrimoksazol
5,71 dan sefixim 2,86. Hasil evaluasi penggunaan antibiotik pada diare akut yang memenuhi parameter tepat indikasi 85,71, tepat pasien 85,71, tepat obat 52,28,
tepat dosis dan frekuensi 34,28, tepat durasi 34,28, dan rasionalitas 34,28.
Kata Kunci : Diare, Disentri, Evaluasi, Antibiotik
Abstract
Diarrhea in children under five years had rate of mortality up to 3 million death annually. The causes of diarrhea are virus, bacteria and parasites. Antibiotics can be used to treat
diarrhea but not all of diarrhea should be given with antibiotics. The purpose of this study is to describe and evaluate the use of antibiotics in acute diarrhea in “X” Hospital in
September until December 2015. Data were obtained retrospectively from patient’s medical record. Evaluation of the use of antibiotics was seen from right indication, right drug, right
patient, right dose, right frequency and duration of administration parameter based on Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit 2009 dan Empirical Treatment of Acute
Infectious Diarrhea 2006 standart medicine. The results of the research on acute diarrhea with diagnosis dysentery or acute diarrhea patient in “X” hospital antibiotic that being used
wereampicillin 31,43, amoxicillin 20, metronidazole 17,14, cefotaxime 11,43, Kotrimoksazol 5,71 and Cefixime 2,86. The results of evaluation antibiotics is
rightindication 85,71, right patient 87,71, rightdrug 52,28, the right dose and frequency 34,28, rightduration 34,28, and rationality 34,28 .
Keywords: Diarrhea, Dysentery, Evaluation, Antibiotics
1. PENDAHULUAN