cxiv memperoleh hasil yang lebih baik daripada anak yang memiliki kemampuan
koordinasi tinggi diajar dengan menggunakan metode drill. Sebaliknya anak yang memiliki kemampuan koordinasi rendah diajar denganh menggunakan metode drill
memperoleh hasil yang lebih baik daripada anak yang memiliki kemampuan koordinasi rendah diajar dengan menggunakan metode penbdekatan bermain. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa efektifitas suatu metode latihan yang digunakan dalam proses pembelajaran sangat tergantung dari kemampuan dan karakter dari
anak.
E. Keterbatasan Penelitian
Meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk menjaga kemurnian hasil penelitian ini, namun mengingat berbagai keterbatasan, diantaranya keterbatasan
waktu dan biaya maka terdapat sejumlah faktor yang sulit untuk dikendalikan pada waktu eksperimen dilakukan. Adapun faktor yang sulit dikendalikan selama
eksperimen dilakukan, diantarnya yaitu: 1.
Penelitian ini dilakukan hanya pada satu tempat, yaitu di SLTP Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah. Oleh sebab itu, sampel yang digunakan dalam penelitian
ini berasal dari populasi yang kecil jumlahnya. Dengan demikian hasil penelitian ini belum cukup kuat untuk digeneralisasikan di tempat lain kecuali yang
mempunyai karakteristik sama dengan sampel penelitian ini. 2.
Pada penelitian ini sampel yang digunakan adalah siswa yang masih aktif mengikuti mata pelajaran, sehingga pelaksanaan penelitian dibuatkan kelas
tersendiri diluar jam pelajaran dan dibebaskan dari kegiatan ekstra kurikuler. Namun demikian masih sulit untuk mengontrol aktivitas lain diluar perlakuan
cxv yang diberikan dalam eksperimen dan kemungkinan hal tersebut dapat
mempengaruhi hasil penelitian ini. 3.
Latihan keterampilan yang diberikan dalam eksperimen sebagai perlakuan membutuhkan kemampuan kondisi fisik yang baik dari subyek sampel.
Kemungkinan kondisi fisik tersebut mempengaruhi hasil penelitian ini. 4.
Karena terbatasnya jumlah populasi dalam penentuan sampel, maka faktor lain lain seperti power lengan, kelincahan dan kemampuan kinestesi dari para sampel
tidak diukur. Sampel yang digunakan hanya berdasar pada kemampuan koordinasi, sehingga hal tersebut kemungkinan mempengaruhi hasil penelitian.
5. Pada waktu mengumpan tidak menggunakan mesin pelempar bola tapi diumpan
oleh pelatih. Hal tersebut kemungkinan mempengaruhi terhadap hasil tes kemampuan groundstrokes.
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
Simpulan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, maka kesimpulan sintesis penelitian adalah sebagai berikut:
1. Tidak ada perbedaan pengaruh antara metode drill dan metode pendekatan bermain terhadap kemampuan groundstrokes petenis pemula.