3.7.3 Analisis Regresi Linear Berganda
Metode analisis regresi linear berganda yang digunakan peneliti adalah untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel bebas karakteristik individu
dan lingkungan kerja terhadap variabel terikat kinerja karyawan. Untuk
memporeleh hasil yang terarah, peneliti menggunakan banyuan program perangkat statistik. Model regresi linear berganda yang digunakan adalah:
Y = a+b1x1+b2x2 Keterangan:
Y =Kinerja Karyawan
a = konstanta
b = koefisiensi regresi
X
1
= Karakteristik Individu X
2
= Lingkungan Kerja
3.7.4 Uji Hipotesis
Uji hipotesis ini berguna untuk memeriksa atau menguji apakah koefisien regresi yang diperoleh signifikan berbeda nyata.
Maksud dari signifikan ini adalah suatu nilai koefisien yang secara statistik tidak sama dengan nol.
Jika koefisien slope sama dengan nol, berarti dapat dikatakan bahwa tidak cukup bukti
untuk menyatakan variabel bebas mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat. 1. Uji Signifikan Parsial Uji t
Uji parsial Uji t digunakan untuk melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara parsial. Dasar pengambilan kesimpulan uji parsial
adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Apabila t hitung t tabel, maka Ha diterima. 2. Apabila t hitung t tabel, maka Ha tidak dapat diterima.
2. Uji Signifikan Simultan Uji F Uji simultan Uji F digunakan untuk melihat pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat secara simultan bersama-sama. Dasar pengambilan
kesimpulan uji simultan adalah sebagai berikut: 1. Apabila F hitung F tabel, maka Ha diterima.
2. Apabila F hitung F tabel, maka Ha tidak dapat diterima.
3.7.5 Korelasi Linear Sederhana Product Moment Correlation
Nilai Korelasi Produk Momen KPM disimbolkan dengan r rho. Nilai KPM juga berada di antara - 1 r 1. Bila nilai r = 0, berarti tidak ada korelasi
atau tidak ada hubungan antara variabel variabel independen dan dependen. Nilai r = + 1 berarti terdapat hubungan yang negative antara variabel independen dan
dependen. Nilai r = -1 berarti terdapat hubungan yang negatif antara variabel independen dan dependen. Dengan kata lain, tanda “+” dan “-“ menjukkan arah
hubungan di antara variabel yang sedang dioperasionalkan. Uji signifikansi KPM menggunakan uji, sehingga nilai t hitung
dibandingkan dengan nilai t tabel. Kekuatan hubungan antar variabel ditunjukkan melalui nilai korelasi. Berikut adalah tabel nilai korelasi beserta makna nilai
tersebut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.3 Makna Nilai Korelasi Product Moment
Nilai Makna
0,00 – 0,19 0,20 – 0,39
0,40 – 0,59 0,60 – 0,79
0,80 – 1,00 Sangat rendah sangat lemah
Rendah lemah Sedang
Tinggi kuat Sangat tinggi sangat kuat
Sumber: Buku Sugiyono 2012 Fxy= …..
Dengan: Sdx : Standar deviasi x
Sdy : Standar deviasi y
3.7.6 Uji Koefisien Determinasi R