Sejarah MAN II Yogyakarta Letak Geografis MAN II Yogyakarta Visi dan Misi Madrasah Jumlah siswa

3 seperti ; Taman Pintar, Taman Budaya, Mall Malioboro, museum batik, benteng Veredeburg, Istana Presiden, masjid kauman dan alun-alun utara. Selain itu, dekat dengan hotel-hotel yang biasanya ditempati oleh para wisatawan ketika berkunjung ke Yogyakarta. 2

c. Visi dan Misi Madrasah

1 Visi dan Misi Madrasah a Visi Taqwa, Islam, Unggul Dalam Prestasi dan Berwawasan Lingkungan. b Misi 1 Mewujudkan MAN II Yogyakarta “The Real Islamic Social”. 2 Membekali peserta didik menjadi manusia berilmu, bertaqwa dan berakhlaqul karimah. 3 Mewujudkan pelayanan prima dalam pelaksanaan tugas-tugas kependidikan. 4 Mewujudkan lingkungan madrasah yang bersih, sehat, aman dan nyaman.

d. Jumlah siswa

Jumlah siswa keseluruhan di MAN II Yogyakarta adalah 582 orang. Terdiri dari kelas X berjumlah 194 orang, kelas XI 2 Hasil Observasi pada tanggal 3 Mei 2016 4 berjumlah 186 orang, kelas XII berjumlah 202 orang yang mana di setiap kelasnya ada guru BK yang mengampu. 5

e. Struktur Organisasi Layanan MAN Yogyakarta II

6

2. Gambaran Umum Guru BK di MAN II Yogyakarta

a. Visi dan Misi Bimbingan dan Konseling MAN II Yogyakarta

1 Visi Visi Layanan Bimbingan Konseling di MAN II Yogyakarta adalah Taqwa, berbudaya, mandiri dan bahagia. 2 Misi a Misi Pendidikan, yaitu menfasilitasi pengembangan peserta didik melalui pembentukan perilaku efektif- normatif dalam kehidupan keseharian secara Islami dan masa depan. b Misi pengembangan, yaitu menfasilitasi pengembangan potensi dan kompetensi peserta didik di dalam lingkungan madrasah, keluarga dan masyarakat. c Misi pengentasan masalah, yaitu menfasilitasi pengentasan masalah peserta didik mengacu pada kehidupan efektif sehari-hari secara Islami. b. Sarana prasarana BK a Sarana dan Prasarana Prasarana pokok yang diperlukan ialah ruang bimbingan dan konseling yang cukup memadai. Ruang dimaksud hendaknya diatur sedemikian rupa sehingga peserta didik yang berkunjung merasa senang dan nyaman, serta ruangan tersebut dapat 7 digunakan untuk pelaksanaan berbagai jenis kegiatan layanan bimbingan dan konseling baik individu maupun kelompok sesuai dengan azas-azas dan kode etik bimbingan dan konseling. b Sedangkan sarana dan prasarana berisi fasilitas dan perlengkapan yang mendukung terhadap keterlaksanaan program bimbingan dan konseling. Sarana yang akan digunakan dalam kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling meliputi ; a Alat pengumpul data, baik tes maupun non-tes, yaitu : 1 InstrumenAplikasi DCM 2 IKMS Identifikasi Kebutuhan dan Masalah Siswa 3 Sosiometri 4 Inventori Motivasi Belajar 5 Alat Penelusuran Minat Peserta Didik MAN II Yogyakarta 6 Inventori Tugas Perkembangan ITP 7 Dokumen Hasil Tes Psikologi 8 Catatan Anekdot 9 Rekapan data piket 10 Non-tes Kecerdasan Emosional b Alat penyimpan data, khususnya dalam bentuk himpunan data yaitu ;